Bayi dan anak-anak, ibu hamil, dan lansia termasuk dalam golongan rentan COVID-19. Beragam penelitian dilakukan untuk mengetahui efek virus ini pada ibu hamil dan janin.
Sebuah penelitian terakhir mengungkapkan bahwa ibu hamil yang terinfeksi COVID-19 berisiko mengalami kelahiran mati. Tidak hanya itu, tingkat kematian bayi dalam 28 hari setelah kelahiran juga lebih tinggi. Bagaimana itu bisa terjadi?
Penyebabnya adalah infeksi COVID-19 berisiko menghancurkan plasenta ibu hamil. Rangkuman informasinya dapat Mama simak pada ulasan Popmama.com berikut ini, ya.
