Merasakan gerakan janin adalah hal yang membahagiakan bagi ibu hamil. Tidak hanya itu, gerakan janin juga menjadi salah satu pertanda kehamilan yang sehat dan normal.
Janin mulai bergerak sejak awal kehamilan, namun biasanya baru dapat dirasakan oleh ibu hamil di usia kehamilan 20 minggu.
Sebagai salah satu tanda bahwa janin sehat, maka tidak heran jika Mama menjadi khawatir bila tidak merasakan pergerakan janin.
Mengenali kebiasaan janin bisa membuat Mama mengetahui dan mengambil tindakan bila terjadi sesuatu dengan janin.
Janin tidak bergerak terus-menerus, ada kalanya ia berhenti sejenak. Namun janin yang berhenti bergerak juga bisa menjadi pertanda adanya masalah dengan kehamilan.
Ulasan Popmama.com kali ini akan membahas soal penyebab janin tidak bergerak di dalam kandungan. Apa saja ya?
