8 Hal Penting yang Boleh dan Tidak Boleh Dilakukan Ibu Hamil

Yuk simak penjelasan dari Dr. Nathan Fox tentang hal ihwal kehamilan, Ma

24 April 2018

8 Hal Penting Boleh Tidak Boleh Dilakukan Ibu Hamil
Freepik/valeria_aksakova

Dr. Nathan Fox's adalah seorang dokter yang memiliki sebagian pasien ibu hamil yang berisiko tinggi. Ia banyak menghabiskan waktunya berpraktek di New York dengan menjawab segala pertanyaan-pertanyaan yang sering membingungkan ibu hamil.

Pertanyaan itu seperti:

  • Bolehkah saya makan ikan?
  • Ikan apa dan seberapa banyak yang aman dimakan ibu hamil?
  • Bolehkah minum kopi?
  • Bolehkah ibu hamil makan sushi?
  • Bagaimana jika saya lupa asupan vitamin di masa prenatal?
  • Bolehkan saya tidur telentang? 

Menurut Fox, ada begitu banyak informasi salah dari media yang dipercayai ibu hamil. Selain dari media, ibu hamil mendapatkan informasi dari segala hal yang dibaca, teman-teman, dan keluarga.

Belum lagi, tekanan dari masyarakat yang mengharuskan ibu hamil menuruti dan tidak boleh melanggar kebiasaan-kebiasaan lingkungan secara benar. Dengan kata lain, ibu hamil terikat oleh mitos-mitos tentang kehamilan yang berkembang di dalam masyarakat.

Untuk menghindari kesalahpahaman tentang kehamilan itulah, Fox menulis makalah berdasarkan literatur medis yang menjawab segala pertanyaan yang sering didengarnya. Makalah ini terbit di jurnal Obstetrics & Gynecology (atau lebih luas dikenal The Green Journal). Berikut ini Popmama.com rangkum delapan hal penting yang harus Mama ketahui.

1. Vitamin pada masa prenatal

1. Vitamin masa prenatal
Pixabay/stevepb

Mama tak perlu khawatir berlebihan jika melewatkan meminum vitamin pada masa prenatal. Asalkan Mama telah cukup mendapatkan gizi dengan pola makan sehat dan seimbang, vitamin prenatal tidak banyak bermanfaat untuk bayi dalam kandungan.

Suplemen vitamin hanya dibutuhkan ibu hamil yang mengalami kekurangan gizi. Selama mendapatkan asupan vitamin dan mineral yang cukup, seperti asam folat, vitamin D, zat besi, dan kalsium dari makanan yang dikonsumsi setiap hari, Mama dan bayi telah tercukupi kebutuhannya.

Baca Juga: Ini yang terjadi pada Ibu Hamil ketika Mengonsumsi Vitamin Prenatal

2. Minum kopi

2. Minum kopi
Pixabay/rawpixel

Terkadang ketika sedang hamil, Mama barangkali menghindari meminum kopi karena alasan menjaga kesehatan bayi. Padahal, menurut Fox, mengonsumsi kafein dalam jumlah yang rendah hingga sedang itu tergolong aman, Ma.

Dr Monica Mendioloa, dari Beth Israel Deaconess Medical Cender, mengatakan kepada pasiennya yang merupakan seorang peminum kopi yang sedang hamil bahwa meminum secangkir kopi setiap pagi itu tidak berbahaya.

Baca Juga: Amankah Minum Kopi Bagi Ibu Hamil?

3. Makan sushi

3. Makan sushi
Pixabay/qimono

Fox menyebutkan mengonsumsi sushi dan beberapa jenis ikan yang dimasak juga tidak berbahaya bagi kandungan.

Namun Mama harus ingat, hindarilah jenis spesies ikan yang tinggi kadar merkurinya, seperti bigeye tuna, marlin, king mackerel, tilefish, hiu, dan swordfish.

Editors' Pick

4. Melakukan olahraga

4. Melakukan olahraga
Youtube/Live Sonima

Rajin berolahraga itu sangat bagus untuk ibu hamil, Ma. Fox menyarankan ibu hamil sebaiknya berolahraga dalam rentang 20 hingga 30 menit dengan intensitas latihan yang sedang.

Dalam seminggu, Mama bisa olahraga sebanyak empat atau lima kali.

5. Berhubungan seks

5. Berhubungan seks
Pixabay/dw-lifestylefotografie

Mama tidak perlu ragu melakukan hubungan seks dalam masa kehamilan ini. Tidak ada alasan medis untuk menghindari seks pada titik mana pun selagi hamil.

Fox menulis, tidak ada hubungan yang jelas antara seks, risiko perdarahan, infeksi vagina, dan pecahnya selaput ketuban pada ibu hamil. Karena itu, kata Fox, tidak ada data yang valid mengenai bahaya seks bagi ibu hamil.

Hanya, dokter pada umumnya menyarankan ibu hamil yang mengalami plasenta previa (leher rahim tertutupi plasenta) untuk menghindari seks setelah memasuki 20 minggu agar tak terjadi perdarahan.

Baca Juga: Bolehkah Berhubungan Seks Pada Trimester Pertama?

Baca Juga: Masih Amankah Berhubungan dengan Suami Saat Hamil Trimester Kedua?

Baca Juga: Pilih Waktu yang Tepat, Berhubungan Intim dengan Suami Saat Hamil

6. Bepergian

6. Bepergian
Youtube/Doctors' Circle

Mama hendak jalan-jalan atau berlibur dengan naik pesawat? Lakukanlah. Asalkan, ketika dekat masa kelahiran, Mama sebaiknya menundanya.

Alasannya adalah untuk menghindari risiko meningkatnya beberapa komplikasi saat melakukan penerbangan.

7. Hindari merokok

7. Hindari merokok
allthingsneonatal.com

Sesekali jangan pernah merokok selagi hamil, Ma. Rokok memang tidak baik tidak untuk ibu hamil, bahkan untuk siapa pun tidak dianjurkan. Jika seorang ibu hamil adalah perokok berat, maka kurangilah sebanyak mungkin, tulis Fox.

Penggantian rokok dengan vape (rokok elektrik) juga tidak mengurangi efek nikotin terhadap tubuh dan bayi, Ma. Vape seharusnya tidak lebih berbahaya daripada rokok, kata Fox, tetapi tidak seaman penggantian nikotin dengan permen karet.

8. Tidur telentang

8. Tidur telentang
Pixabay/chrisvg

Ketika Mama bangun dengan posisi tidur telentang, jangan buru-buru panik ya, Ma. Menurut Fox, tidak ada data yang menunjukkan bahwa posisi tidur yang salah bisa menyebabkan kematian bayi.

Mendiola juga menambahkan, banyak ibu hamil yang khawatir ketika tidur malam dengan posisi miring tetapi ketika bangun di pagi hari dengan posisi telentang. Ia hanya mengatakan, "Hal itu tidak apa-apa."

Jadi, tidak perlu banyak cemas ya, Ma! Nikmatilah masa kehamilan dengan bahagia!

Topic:

The Latest