5 Posisi Hubungan Intim yang Aman saat Hamil 6 Bulan
Melakukan hubungan intim saat hamil dapat menjaga keharmonisan pasangan
1 Agustus 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Berhubungan intim saat hamil pada umumnya aman untuk dilakukan selama kondisi kehamilan aman dan sehat. Ini dapat tetap dilakukan untuk menjaga keharmonisan dengan suami.
Apakah berisiko bagi janin? Mama tidak perlu takut hubungan intim dapat membahayakan janin. Proteksi alami dalam tubuh mama, seperti cairan ketuban, otot-otot dalam rahim yang kuat, dan lendir tebal yang menutupi leher rahim, membantu melindungi janin dari bahaya infeksi.
Mama tidak perlu terlalu khawatir, berhubungan intim saat hamil justru memberikan manfaat fisik dan psikologis. Meski memberikan manfaat, berhubungan intim saat hamil harus dilakukan dengan hati-hati.
Berikut Popmama.com rangkum beberapa posisi berhubungan intim yang aman untuk dilakukan saat hamil enam bulan.
1. Posisi spooning
Spooning merupakan posisi bercinta saat hamil yang paling aman dan tidak bikin capek, terutama bagi bumil yang mudah lelah.
Kok bisa, ya? Gaya bercinta ini memposisikan ibu hamil dan suami untuk saling tidur menyamping dan melakukan penetrasi.
Posisi berhubungan intim saat hamil ini bisa dilakukan mulai dari awal kehamilan hingga saat perut mulai membesar.
Posisi spooning cukup nyaman dilakukan oleh ibu hamil karena tidak ada tekanan di perut dan Mama dapat bergerak dengan lebih leluasa.
Editors' Pick
2. Posisi duduk
Posisi berhubungan intim sambil duduk terbilang aman untuk ibu hamil. Ini dapat dilakukan di sofa atau di sandaran tempat tidur.
Posisi bercinta sambil duduk bisa menjadi cara berhubungan intim saat usia kehamilan makin bertambah, Ma. Posisikan suami duduk dengan kaki diluruskan dan sedikit terbuka. Kemudian Mama perlahan duduk di pangkuan pasangan sambil mengatur penetrasi.
3. Posisi berdiri
Posisi berdiri bisa dilakukan dengan ibu hamil menghadap ke dinding atau lemari, sementara suami melakukan penetrasi dari belakang.
Perlu diperhatikan, posisi ini sebaiknya tidak dilakukan ketika perut makin membesar atau Mama berada di trimester akhir. Pasalnya, di akhir kehamilan, ibu hamil semakin tidak seimbang sehingga dapat berisiko terjatuh.
4. Posisi menyamping
Posisi berbaring menyamping juga aman karena perut ibu hamil tidak akan mengalami tekanan. Sehingga Mama dapat melakukan hubungan intim dengan nyaman.
Kekurangannya adalah Mama tidak dapat berhadap langsung dengan suami karena harus membelakangi suami yang sedang melakukan penetrasi dari belakang.
5. Doggy style
Doggy style terbilang aman untuk dilakukan sebagai posisi seks saat hamil enam bulan, karena Mama dapat bertumpu pada kedua lutut dan siku.
Di posisi ini, suami melakukan penetrasi dari belakang. Apabila Mama merasa kurang nyaman, gunakan bantal untuk menyangga perut.
Nah, itu beberapa posisi seks yang aman dan nyaman untuk dilakukan saat hamil enam bulan. Berhubungan intim dilakukan untuk menjaga keharmonisan dengan suami, tetapi harus dilakukan dengan aman ya, Ma.
Selamat mencoba!
Baca juga:
- Tetap Mesra, Ini Posisi Hubungan Seks yang Aman saat Hamil 5 Bulan
- Hati-Hati, Ini Risiko Terlalu Sering Berhubungan Intim saat Hamil
- Pilih Waktu yang Tepat, Berhubungan Intim dengan Suami saat Hamil
