Supaya manfaat dari natrium tetap didapat tanpa risiko berlebih, Mama sebaiknya memilih jenis garam yang tepat. Salah satu rekomendasi jenis garam untuk ibu hamil yang bisa dipilih yakni garam himalaya.
Garam yang butirannya berwarna merah muda atau pink ini kini semakin populer karena mengandung mineral murni dan dianggap lebih baik dibandingkan garam meja biasa.
Garam himalaya adalah garam yang berasal dari tambang garam terbesar kedua di dunia yang terletak di Pakistan yang bernama Khewra Salt Mine. Lokasi ini tepatnya berada pada 1,5 km di bawah Pegunungan Himalaya.
Beberapa pakar percaya bahwa garam himalaya adalah bentuk garam yang paling murni, karena tidak melewati proses pembuatan berlebihan dan tidak mengandung zat kimia tambahan seperti garam meja biasa.
Selain itu, garam himalaya juga mengandung natrium yang lebih rendah dibandingkan garam meja biasa, yakni sebesar 420 mg. Tekanan darah pun diyakini akan lebih terkendali.
Tak cuma memilih jenis garam yang tepat, Mama juga perlu memahami bahwa garam sebenarnya tersembunyi di beberapa jenis makanan tertentu. Salah satunya roti. Sepotong roti bisa mengandung sampai hampir 150 mg natrium.
Beberapa jenis saus dan bumbu tambahan juga diketahui mengandung natrium tinggi. Misalnya seperti kecap, saus barbekyu, saus tomat, dan saus salad.
Sereal sarapan juga sebagian tinggi natrium, misalnya seperti jenis flakes dan oatmeal. Bahkan yang tak terduga, minuman manis juga tinggi akan natrium.
Untuk tetap memenuhi kebutuhan natrium harian, pilih sumber yang tepat, Ma. Natrium secara alami terdapat pada sebagian besar jenis makanan, termasuk di antaranya sayuran, susu, telur, yoghurt plain, daging unggas, ikan, buah, biji-bijian, dan kacang-kacangan.