Suami Bisa Mual dan Cemas Akibat Sindrom Saat Istri Sedang Hamil

Ketahui sindrom kehamilan simpatik, Ma

29 September 2019

Suami Bisa Mual Cemas Akibat Sindrom Saat Istri Sedang Hamil
Freepik

Pada saat hamil ternyata ada gangguan kehamilan simpatik, bukan terjadi pada Mama yang sedang hamil tetapi hal ini kerap dialami oleh suami. Nama lain dari sindrom kehamilan simpatik yaitu Sindrom Couvade.

Jika pada saat hamil Mama terkena mornig sickness disertai rasa mual, sakit kepala, hingga mudah lelah hal ini serupa dengan sindrom kehamilan simpatik.

St. George University London, Inggris mengatakan bahwa 20-80% suami dapat mengalami couvade syndrome di awal kehamilan sang Istri.  Ingin mengetahui lebih dalam mengenai sindrom  kehamilan simpatik? Berikut Popmama.com telah merangkumnya, disimak yuk!

1. Sindrom Kehamilan Simpatik terjadi pada suami yang istrinya sedang hamil

1. Sindrom Kehamilan Simpatik terjadi suami istri sedang hamil
Freepik/Jcomp

Tidak hanya Mama yang sedang mengandung ternyata suami bisa dilanda kecemasan saat istrinya sedang hamil, hal ini dapat terjadi sebab calon Papa memiliki ikatan yang kuat pada si Janin dan memiliki ikatan emosi sehingga membuat calon papa mudah gelisah.

Sindrom ini biasa terjadi saat kehamilan istri di trimester pertama dan ketiga.

Tanda-tanda yang dipicu oleh kehamilan simpatik yaitu mual, sakit perut, nyeri ulu hati, sakit punggung, gangguan pernapasan, dan iritasi pada saluran kencing.  Selain itu sindrom ini dapat membuat suasana hati menjadi tidak menentu bahkan bisa menyebabkan depresi.

Editors' Pick

2. Perubahan hormon menyebabkan suami mengalami sindrom kehamilan simpatik

2. Perubahan hormon menyebabkan suami mengalami sindrom kehamilan simpatik
Freepik/Nensuria

Menurunnya hormon testosteron dan meningkatnya kadar kormon estrogen dapat membuat peningkatan hormon prolaktin. Hormon proklaktin adalah hormon yang memiliki fungsi untuk memproduksi ASI.

Permasalahan hormon inilah yang memicu suami dapat merasakan gejala dari sindrom kehamilan simpatik meski laki-laki tidak hamil. Perasaan empati melihat istri yang sedang hamil juga menjadi faktor suami bisa tiba-tiba ngidam dan mual.

3. Rasa cemas berlebihan akan hilang setelah si Kecil lahir ke dunia

3. Rasa cemas berlebihan akan hilang setelah si Kecil lahir ke dunia
Freepik/ Jcomp

Sindrom kehamilan simpatik memang dapat sembuh dengan sendirinya, paling lama sindrom ini akan menghilang ketika istri sudah melahirkan. Tingkat kecemasan, kekhawatiran, dan empati yang berlebih akan mereda saat si Kecil telah lahir ke dunia.

Perasaan senang dan bersyukur akan mengubah suasana calon Papa dan seketika sindrom kehamilan simpatik akan surut dan hilang begitu saja. Jadi Mama dan Papa tak perlu benar-benar panic saat dilanda sindrom ini ya.

4. Cara mengatasi sindrom kehamilan simpatik

4. Cara mengatasi sindrom kehamilan simpatik
Freepik/Pressfoto

Tak perlu khawatir jika suami sedang mangalami sindrom kehamilan simpatik, sebab sindrom ini bukan kelainan mental. Sindrom ini bersifat sementara dan akan hilang dengan sendirinya, sebaiknya Mama dan suami tidak boleh stres sebab terlalu banyak pikiran akan memicu terjadinya sindrom kehamilan simpatik.

Guna mengatasi sindrom ini suami dapat berkomunikasi dengan istri dan berupaya untuk saling menenangkan, hal ini dapat menambah ikatan batin antara suami, istri, dan juga calon bayi.

The Latest