Posisi seks terbaik untuk menginduksi persalinan adalah yang membantu Mama mencapai orgasme. Mama yang paling tahu tentang kondisi tubuh Mama. Posisi apa pun yang terasa paling nyaman bagi tubuh hamil dan membantu mencapai klimaks adalah jalan yang harus ditempuh. Ini bahkan dapat mencakup seks oral, penetrasi digital, atau masturbasi.
Singkatnya, "buatlah semenyenangkan mungkin," kata Flynn. Juga, perlu diingat bahwa "lebih banyak orgasme berarti lebih banyak oksitosin dan lebih banyak kontraksi. Apakah itu cukup untuk mengatalisasi persalinan tergantung pada tubuh masing-masing, " jelasnya lagi.
Meskipun tidak ada posisi seks khusus yang dijamin untuk menginduksi persalinan, beberapa posisi terbaik untuk dicoba oleh calon orangtua termasuk yang memungkinkan kontrol atas kedalaman penetrasi seperti cowgirl, cowgirl terbalik, spooning, dan doggy style.
Posisi seks apa yang harus dihindari? Penting untuk dicatat bahwa ketika waktu persalinan sudah semakin dekat, posisi seks apa pun yang menjadi terlalu kasar mungkin tidak baik untuk kenyamanan atau untuk menginduksi persalinan.
Seks yang terlalu kasar dapat memengaruhi serviks dan akhirnya mengganggu pelebaran.
Yang terpenting, diskusikan dengan dokter mengenai cara alami untuk menginduksi persalinan yang satu ini. Jika dokter mengizinkan, maka Mama dapat melakukannya dengan aman dan nyaman.
Pada akhirnya, seks untuk menginduksi persalinan bisa berhasil, tetapi mungkin tidak. Tidak ada solusi ajaib atau instan, Ma. Si Kecil akan lahir ketika ia sudah siap, termasuk kesiapan tubuh Mama.
Ketika Mama sedang dalam kondisi prima, berhubungan seks untuk menginduksi persalinan bisa menjadi salah satu cara aman dan menyenangkan untuk dicoba, Ma.
Itu penjelasan tentang berapa kali perlu berhubungan seks untuk meningkatkan persalinan. Semoga informasi ini bermanfaat, Ma.