Berapa Jumlah Kebutuhan Air Putih Ibu Hamil dan Menyusui?
Yang pasti lebih banyak dari biasanya ya, Ma
4 November 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Saat hamil, Mama akan lebih merasa mudah haus karena ada janin yang juga butuh asupan air. Begitu juga saat menyusui, akan lebih sering haus karena ada si Kecil.
Namun sayangnya, beberapa Mama tidak begitu menyadari asupan air putih harian mereka. Padahal, kekurangan air putih saat hamil dan menyusui bisa mempengaruhi kesehatan ibu dan anak.
Untuk lebih jelasnya, mari ketahui manfaat air putih untuk ibu hamil dan menyusui, serta berapa jumlah asupan yang tepat di setiap harinya.
Disusun Popmama.com, inilah penjabarannya.
1. Manfaat air putih untuk ibu hamil
Saat hamil, perkembangan si Kecil tergantung dari asupan sang Mama, termasuk asupan air putih.
Nutrisi yang masuk ke tubuh si Kecil akan lebih mudah mengalir dengan cairan yang cukup. Oleh karena itu, agar asupan si Kecil terjaga, ada baiknya Mama makan yang sehat dan minum yang cukup.
Selain itu, air putih yang cukup mampu membuang racun yang terdapat di dalam tubuh. Kemudian, bisa menjaga suhu tubuh, serta menjaga kesehatan kulit.
Terakhir, air putih mampu mencegah bengkak di kaki yang biasa dialami para ibu hamil.
2. Manfaat air putih untuk ibu menyusui
Saat menyusui, apalagi saat masih ASI eksklusif, Mama sangat butuh air putih yang cukup. Air putih dibutuhkan untuk membantu memproduksi ASI yang cukup.
Terlebih jika si Kecil sedang sering menyusu, pasti sering merasa haus meski sudah banyak minum. Selama tubuh mengirim sinyal, penuhi asupan air putih harian ya, Ma.
Biasakan untuk membawa botol minum ke dalam kamar saat tidur malam. Sehingga, saat haus, Mama tidak perlu repot keluar kamar untuk mengambil air lagi.
Editors' Pick
3. Asupan air putih untuk ibu hamil
Kebutuhan air putih yang tepat untuk ibu hamil adalah 2,5 liter perhari. 500 ml lebih banyak dari orang lain.
Bedasarkan penelitian, ibu hamil butuh 2 gelas lebih banyak dari orang yang tidak hamil.
Sedangkan jika air ketuban sedang sedikit, asupan air bisa lebih banyak. Saat air ketuban sedikit, Mama disarankan minum air putih 3 gelas lebih banyak dari orang yang tidak hamil.
4. Asupan air putih untuk ibu menyusui
Saat menyusui, asupan air putih harian yang tepat adalah sekitar 2,8 liter per hari. Dengan kata lain, Mama butuh 8 gelas ditambah 3 gelas dalam sehari.
Saat menyusui, air putih cukup mampu mempengaruhi kualitas ASI. Jika asupannya tercukupi, ASI yang dihasilkan jadi lebih baik dan mampu menunjang tumbuh kembang si Kecil.
5. Efek negatif kekurangan air minum bagi ibu hamil
Jika Mama sedang hamil dan malas minum air putih sesuai kebutuhan, akan ada efek negatif yang didapat.
Pertama, janin bisa kekurangan air ketuban. Kekurangan ini bisa mempengaruhi gerak janin serta perkembangan dan kebutuhan nutrisinya.
Selain itu, tubuh juga lebih mudah panas dan saat hamil besar, kaki bisa lebih mudah bengkak karena kekurangan air putih.
6. Efek negatif ibu menyusui kurang minum air putih
Si Kecil yang masih menyusu pada Mama bisa menarik banyak air dari tubuh Mama. Jika tidak disadari, Mama bisa saja terkena dehidrasi yang berujung pada kram otot, sakit kepala, dan gizi bayi yang tidak maksimal.
Seperti diketahui, ASI berbentuk cairan, dan 88 persen komponen asi terdiri dari air.
Sudah tahu kan Ma manfaat, efek negatif, dan jumlah asupan tepat air putih untuk ibu hamil dan menyusui. Jadi, pastikan untuk memenuhi kebutuhan air putih harian saat sedang hamil dan menyusui, ya!
Baca juga:
- Selain Air Putih, Ternyata 5 Minuman Lezat Ini Bisa Menyehatkan Ginjal
- Hati-hati, Minum Air Putih Bisa Sebabkan Bayi Keracunan
- Jangan Asal! Ini 3 Hal Penting dan Fakta Bahaya Bayi Minum Air Putih
