Amankah Penggunaan Kloset Jongkok saat Hamil Tua?

Penggunaan kloset jongkok sering kali terhalang karena perut kian membesar

25 November 2022

Amankah Penggunaan Kloset Jongkok saat Hamil Tua
freepik.com/feelgood18

Semakin besar perut selama menjalani masa kehamilan, sering sekali membuat berbagai hal-hal sederhana menjadi sulit untuk dilakukan. Tak terkecuali urusan buang hajat, prosesnya menjadi menantang dan sulit apalagi kalau di rumah menggunakan toilet jongkok. 

Menggunakan kloset jongkok menjadi tantangan tersendiri, bahkan menjadi keluhan umum untuk hamil yang perutnya semakin membesar. Tak jarang, banyak orang yang khawatir terhadap penggunaan kloset jongkok saat hamil tua. Hal ini dikarenakan kondisi perut yang sudah besar dan takut terjadi kontraksi. 

Lalu, sebenarnya amankah penggunaan kloset jongkok saat hamil tua? Dilansir dari FirstCry, kali ini Popmama.com telah merangkum penjelasannya. 

1. Bolehkah ibu hamil menggunakan toilet jongkok?

1. Bolehkah ibu hamil menggunakan toilet jongkok
blibli.com/Bazar Bangunan

Bertentangan dengan kepercayaan yang selama ini beredar, nyatanya penggunaan toilet jongkok saat hamil aman. Ini pun terbukti baik untuk ibu hamil dan janinnya di dalam kandungan. Secara umum, tidak ada efek buruk yang diketahui akibat penggunaan toilet jongkok ini.

Namun, jika terjadi insufisiensi serviks atau ancaman terjadi persalinan prematur biasanya dokter akan melarang penggunaan toilet jongkok.

Apabila masih merasa ragu-ragu, Mama pun perlu berkonsultasi dengan dokter kandungan untuk menurunkan berbagai risiko yang ada. 

Editors' Pick

2. Apa saja manfaat menggunakan toilet jongkok selama kehamilan?

2. Apa saja manfaat menggunakan toilet jongkok selama kehamilan
Pinterest/Tripsavvy

Ibu hamil bisa mendapatkan keuntungan dari menggunakan toilet jongkok selama menjalani masa-masa kehamilan.

Berikut beberapa manfaat yang bisa didapatkan dari penggunaan toilet jongkok saat hamil, antara lain: 

  • Jongkok bisa mengurangi kemungkinan prolapse organ pelvis.
  • Saat ibu hamil jongkok, maka ini membantunya membangun tekanan yang diperlukan pada usus besar. Hal ini memberikan keuntungan, yakni mampu menuntaskan sepenuhnya kotoran di dalam tubuh.
  • Menghindari kontak tidak sehat antara tubuh ibu hamil dan permukaan toilet.
  • Memperkuat bagian paha dan area panggul perempuan, sehingga membantu mempersiapkannya untuk proses persalinan.
  • Mendukung posisi ideal pada saat persalinan karena mampu membuka jalan lahir, bahkan bisa membantu bayi turun secara alami.

3. Pengaruh postur yang salah dalam penggunaan toilet

3. Pengaruh postur salah dalam penggunaan toilet
Freepik/Vgstockstudio

Walau terlihat sepele ternyata penggunaan kloset yang tidak tepat dan teknik buang air besar saat hamil dapat berakibat buruk pada kesehatan. Selama bertahun-tahun, dokter kandungan menganjurkan ibu hamil agar menghindari manuver valsava.

Dilansir dari WebMD, manuver valsava merupakan metode pernapasan yang dapat memperlambat jantung saat berdetak terlalu cepat. Untuk melakukannya, seseorang harus menghembuskan napas dengan kuat melalui mulut sambil menutup hidung secara rapat. 

Manuver valsava dapat memberikan tekanan yang tidak perlu pada rahim yang sedang berkembang dan pada dasar panggul.

Dengan kloset duduk, banyak orang melakukan manuver ini tanpa disadari karena dalam posisi duduk, lalu usus besar berada dalam posisi kontinensia dan tidak berada dalam formasi yang benar untuk mengeluarkan kotoran secara maksimal. Ibaratnya, buang air besar dengan toilet duduk itu seperti mencoba mengemudikan mobil dengan rem parkir yang menyala. 

Dalam kondisi tertekan, seseorang harus menahan napas, mengencangkan dan mendorong ke bawah dengan diafragma untuk mengeluarkan kotoran. Setiap kali satu regangan, dasar panggul didorong ke bawah dan ini berbahaya bagi ibu hamil. 

4. Apa saja tips aman menggunakan kloset jongkok pada ibu hamil?

4. Apa saja tips aman menggunakan kloset jongkok ibu hamil
Tokopedia.com/Bintang Selatan 347bdg

Meskipun menggunakan kloset jongkok tidak berbahaya bagi ibu hamil, tetapi tetap harus berhati-hati dengan keamanannya dan memastikan semuanya memenuhi kebutuhan selama hamil. Berikut beberapa hal yang harus diperhatikan saat menggunakan kloset jongkok, antara lain: 

  • Pastikan area toilet kering dan bersih untuk menghindari kecelakaan terpeleset dan jatuh.
  • Untuk membantu keseimbangan ibu hamil saat jongkok, pasang pegangan di setiap sisi kamar mandi. Ini berfungsi untuk membantu saat ingin jongkok, sehingga tidak jatuh ke belakang.
  • Pastikan air atau kertas toilet yang akan digunakan dalam keadaan bersih. Selain itu, ibu hamil bisa menjangkaunya dengan mudah. Ini perlu dilakukan untuk menghindari berbagai risiko yang tidak diinginkan. 
  • Konsultasikan dengan dokter kandungan mengenai jenis kloset yang sebaiknya digunakan saat hamil tua, sehingga sesuai dengan kebutuhan. Selain itu, konsultasikan dengan dokter jika Mama tidak terbiasa menggunakan kloset duduk. Hal ini akan menghindari komplikasi yang tidak diinginkan lebih lanjut dalam kehamilan.
  • Hindari memaksakan diri saat melakukan gerakan yang ekstrem. Jika terus terjadi, maka akan menyebabkan terlalu banyak tekanan pada usus besar dan area panggul, bahkan dapat memicu prolaps.
  • Jaga area punggung tetap lurus saat berjongkok. Mungkin akan sedikit sulit pada awalnya, tetapi akan lebih mudah seiring berjalannya waktu. Cara ini akan membantu menjaga keseimbangan agar tidak mudah jatuh.
  • Pastikan Mama tidak mencoba berjongkok di atas toilet duduk. Mencoba berjongkok di ketinggian dapat meningkatkan risiko jatuh.

5. Berjongkok dapat mengurangi risiko wasir saat hamil

5. Berjongkok dapat mengurangi risiko wasir saat hamil
Freepik/Feepik

Alih-alih duduk untuk buang air besar, jongkok memberikan banyak manfaat bagi kesehatan. Hal ini dikarenakan pada posisi jongkok, buang air besar bisa lebih mudah dilakukan dan lebih lega. Selain itu, tidak perlu mengejan.

Jongkok juga membantu mencegah sembelit dan juga wasir. Kedua masalah pencernaan ini banyak menyerang hingga 50 persen ibu hamil di seluruh dunia.

Namun, manfaat jongkok yang paling penting selama kehamilan berkaitan dengan kesehatan dasar panggul. Dengan mengurangi tekanan berlebih saat mengejan ketika buang air besar, penggunaan toilet jongkok melindungi ibu hamil dari risiko prolaps dasar panggul.

Ibu hamil yang jongkok secara teratur juga terlatih dalam hal kelenturan yang dibutuhkan saat persalinan kelak. 

Semoga informasi ini bermanfaat, ya, Ma!

Baca juga:

The Latest