Saat hamil, berbagai macam perubahan tubuh akan Mama rasakan. Berbagai perubahan yang terjadi ini sebenarnya bukan hal yang perlu dikhawatirkan karena hampir semua perempuan hamil mengalaminya. Lalu perubahan apa saja yang akan dirasakan sebelum dan sesudah hamil terjadi?
Ini dia Ma diantaranya:
Jika Mama selama ini sanggup untuk berjalan jauh dan begitu hamil merasa begitu lelah untuk menjalaninya, tak perlu khawatir. Mudah lelah merupakan perbedaan sebelum dan sesudah hamil yang akan Mama alami.
Mama bahkan bisa menjadi lebih mudah untuk mengantuk ketimbang sebelum hamil.
Kondisi tubuh yang mudah lelah ini disebabkan adanya peningkatan kadar hormon progesteron pada tubuh. Jadi nikmati saja ya Ma masa-masa ini.
Perbedaan sebelum dan sesudah hamil yang dapat Mama rasakan berikutnya adalah intensitas buang air kecil yang menjadi lebih sering dari biasanya. Frekuensi buang air kecil akan mengalami peningkatan karena adanya perubahan hormon yang terjadi semasa kehamilan.
Perubahan hormon inilah yang mempengaruhi kecepatan aliran darah ke ginjal sehingga kandung kemih juga menjadi lebih cepat terisi.
Inilah mengapa frekuensi buang air kecil menjadi lebih sering disbanding sebelum hamil.
Perubahan ukuran payudara juga akan Mama rasakan sejak awal kehamilan. Mama akan merasakan ukuran payudara menjadi lebih besar dari sebelumnya terlebih jika usia kandungan sudah menginjak 7- 8 miggu. Kabarnya ukuran cup payudara wanita hamil bisa naik hingga 1 tingkat.
Jika Mama sebelumnya tidak pernah mengalami sesak nafas dan saat hamil merasa alami sesak, tak perlu khawatir. Umumnya, sesak napas yang dialami perempuan hamil merupakan hal yang normal. Karena saat hamil diagfragma akan mendapatkan tekanan dari rahim sehingga napas menjadi terasa menyesakkan.
Perubahan hormon yang terjadi semasa kehamilan juga turut andil terhadap terjadinya sesak napas pada wanita hamil. Jadi, jangan terlalu panik ya Ma jika alami hal tersebut saat hamil.
Setelah hamil, Mama mungkin akan lebih sensitif terhadap bau tertentu. Beberapa ibu hamil bahkan mengalami mual dan enggan mengonsumsi makanan favoritnya karena cenderung tidak menyukai aromanya.
Diduga sensitivitas ibu hail terhadap bau makanan tertentu dipengaruhi oleh perubahan hormon yang terjadi semasa kehamilan.
Sebelum hamil Mama mungkin tidak memiliki masalah jerawat, namun selama kehamilan, munculnya jerawat bisa saja dialami. Penyebab dari munculnya jerawat semasa kehamilan bisa disebabkan karena perubahan hormon yang memicu meningkatnya jumlah produksi minyak pada kulit.
Tapi tenang Ma, tak semua perempuan mengalami hal ini, ada pula beberapa ibu hamil yang kulitnya terlihat lebih glowing dari sebelumnya. Jadi, nikmati saja ya Ma apapun perubahan yang dialami.
Berat badan Mama pasti akan bertambah saat sedang hamil. Pertambahan berat badan memang menjadi bagian penting dalam menunjang perkembangan janin dalam kandungan.
Namun jangan sampai alami kelebihan berat badan juga ya Ma. Kehamilan dengan berat badan berlebih terbilang dapat berdampak buruk terhadap kesehatan.
Itulah 7 perubahan yang akan Mama alami sebelum dan sesudah kehamilan. Meski perubahan yang terjadi merupakan hal yang normal, sebaiknya rutin memeriksakan diri ke dokter kandungan selama kehamilan agar kesehatan Mama dan janin terpantau dengan baik.