TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Ciri-Ciri Ambeien pada Ibu Hamil

Ambeien umumnya terjadi selama trimester ketiga kehamilan

Pexels/Garon Piceli

Wasir atau ambeien adalah pembengkakan pembuluh darah yang berkembang di sekitar anus, dapat menyebabkan rasa sakit dan pendarahan.

Penyakit ini bisa terjadi pada siapa saja termasuk ibu hamil yang memiliki risiko lebih tinggi. 

Menurut Office on Women’s Health (OWH), sebanyak 50 persen ibu hamil bisa terkena ambeien. Perlu Mama ketahui bahwa penyakit ini umumnya terjadi selama trimester ketiga. Wah harus waspada ya, Ma. 

Ambeien terbagi dua, internal dan eksternal. Masing-masing juga memiliki perawatan yang berbeda.

Lalu bagaimana caranya untuk mengetahui apakah Mama punya ambeien atau tidak selama kehamilan?

Untuk bisa mengantisipasi adanya penyakit ini, Mama perlu mengetahui ciri-ciri gejala dan penyebab ambeien pada ibu hamil. 

Nah, di bawah ini Popmama.com akan mencoba merangkumkan semua mengenai ambeien yang bisa mama pelajari. Yuk, Ma. Langsung disimak saja ya!
 

1. Penyebab ambeien saat hamil

Pexels/Edu Carvalho

Siapapun pastinya tidak ingin memiliki ambeien ya, Ma. Tapi terkadang tanpa sadar, aktivitas kita sendiri yang membuat penyakit ini muncul. Misalnya saja seperti duduk di toilet terlalu lama, mengejan terlalu kuat saat buang air besar. 

Mama juga perlu tahu nih kalo ternyata diet dengan rendah serat bisa mengakibatkan timbulnya ambeien.

Tidak hanya itu, jika dalam kesehariannya Mama suka mengangkat benda yang berat, itu juga bisa menjadi salah satu penyebabnya lho, Ma!

Sedangkan penyebab ambeien pada ibu hamil bisa dikarenakan peningkatan volume darah yang mengarah ke pembulu darah yang lebih besar.

Perubahan hormon, tekanan pada vena di dekat anus karena bayi dan rahim yang sedang tumbuh serta faktor lainnya yaitu sembelit. 

Menurut studi yang dilansir dari situs Healthline, di antara 280 ibu hamil, 45,7 persen yang mengalami sembelit.

Saat sembelit, tinja akan menjadi lebih keras dari biasanya, dan itu akan membuat Mama mengejan lebih keras untuk bisa mengeluarkannya. Sedangkan mengejan terlalu keras bisa menekan pembulu darah di sekitar dubur. 

2. Gejala ambeien pada ibu hamil

Pexels/freestocks.org

Umumnya gejala ambeien seringkali diketahui dengan adanya darah setelah selesai buang air besar, namun ternyata masih banyak gejala yang bisa ditemukan dan Mama perlu waspada untuk hal ini. 

Biasanya orang yang memiliki ambeien akan merasakan rasa sakit setelah buang air besar. Area kulit yang terangkat di dekat anus, atau adanya benjolan.

Benjolan tersebut membuat Mama merasa gatal bahkan merasa panas seperti kebakaran di area anus tersebut.

Gejala di atas lebih banyak dialami ketika Mama mengalami ambeien eksternal. Sedangkan ambeien internal mungkin tidak akan merasakan gejala tersebut.

Ambeien memang bukan penyakit yang berbahaya, tapi kondisi ini ketika dialami oleh ibu hamil bisa menyebabkan pendarahan dan rasa sakit yang cukup mengganggu Mama selama kehamilan. 

3. Bagaimana cara mencegah ambeien

Pexels/Mikoto.raw Photographer

Demi kenyamanan saat kehamilan, Mama yang memiliki ambeien tentunya ingin penyakit tersebut hilang, namun sayangnya pecegahan ambeien selama kehamilan tidak selalu memungkinkan, Ma. 

Tapi bukan berarti Mama tidak bisa mencegahnya agar tidak terlalu berbahaya. Selama hamil, Mama bisa mengonsumsi makanan yang memiliki serat tinggi.

Banyak minum air dan kurangi mengejan terlalu kuat saat buang air besar.

Selain itu, kurangi melakukan aktivitas yang terlalu berat seperti mengangkat benda berat, dan duduk terlalu lama di toilet. Ini bisa dilakukan bahkan sebelum hamil supaya Mama memiliki banyak persiapan. 

4. Bisakah ibu hamil yang memiliki ambeien melahirkan normal?

Pexels/Negative Space

Untuk bisa melahirkan normal itu tergantung pada riwayat kesehatan mama serta derajat ambeien yang dimiliki.

Jika ambeien masih masuk kategori tidak parah, maka Mama bisa melahirkan secara normal. Namun apabila ambeien sudah cukup parah, biasanya dokter akan memberi pilihan melahirkan lewat cara caesar.

Ambeien memang adanya di anus dan tidak menghalangi jalan keluarnya bayi saat melahirkan.

Untuk beberapa kasus, ambeien akan menghilang setelah melahirkan, namun ada juga yang menjalani operasi pemotongan ambeien setelah melahirkan. Jadi, semua tergantung bagaimana kondisi Mama saat itu.

Untuk bisa melahirkan secara normal walaupun memiliki ambeien, ada baiknya untuk mencegah dengan banyak melakukan hal yang telah disebutkan di atas ya, Ma.

5. Perawatan ambeien yang bisa dilakukan ibu hamil selama di rumah

Pexels/freestocks.org

Banyak cara yang bisa dilakukan supaya Mama tidak merasa kesakitan serta gatal pada ambeien. Di bawah ini cara sederhana yang mungkin bisa Mama lakukan di rumah, ya. 

  • Mengurangi tekanan

Artinya Mama jangan terlalu sering berdiri atau duduk terlalu lama. Kalau Mama mau duduk, sediakan bantal di bawah pantat mama.

  • Sering bergerak

Mama dianjurkan untuk berolahraga minimal 30 menit sehari. Tentunya ini dengan persetujuan dokter ya, Ma. Kalaupun Mama diharuskan duduk terlalu lama, cobalah untuk bangun dan berjalan-jalan sebentar setiap sejam sekali. 

  • Mencegah sembelit

Mencegah sembelit dengan mengonsumsi makanan yang memiliki serat tinggi, seperti roti, gandum dan sereal. Jangan lupakan juga untuk mengonsumsi sayur-sayuran dan kacang-kacangan ya, Ma. 

  • Kompres dengan menggunakan es batu

Untuk mengurangi pembekakan ambeien, kompreslah menggunakan es batu Ma selama 10 menit hingga 4 kali dalam sehari.

  • Perbaiki posisi tidur

Untuk mengurangi pembengkakan pada ambeien, Mama perlu memperbaiki posisi tidur. Tidurlah secara menyamping untuk mengurangi tekanan dari perut. 

  • Lakukan senam kegel

Gerakan dari senam kegel bisa mengencangkan otot panggul bawah, termasuk otot yang menyokong rahim, kandung kemih dan juga susu besar. 

Itulah seputar informasi mengenai ambeien pada ibu hamil. Lengkap dengan gejala yang bisa dihindari, serta perawatan di rumah yang bisa Mama lakukan.

Baca juga: 

-

The Latest