Penyebab dan Cara Mengatasi Nyeri Tulang Rusuk saat Hamil Tua
Nyeri tulang rusuk sering terjadi saat kehamilan terutama di trimester ketiga
Saat hamil, tubuh mengalami banyak perubahan. Seringkali perubahan ini membuat Mama merasa tidak nyaman dan bahkan sakit. Salah satu yang umum terjadi adalah nyeri tulang rusuk yang sering dialami pada trimester ketiga.
Jika Mama merasakan nyeri di daerah tulang rusuk, ini normal. Selama kehamilan, ligamen rongga rusuk akan mengembang untuk mengakomodasi rahim dan pertumbuhan janin.
Selain itu, rasa nyeri juga bisa disebabkan oleh peregangan otot terutama di trimester ketiga saat janin bertumbuh besar.
Kadang-kadang rasa sakit ini terjadi terus menerus atau Mama merasa sakit yang sangat menusuk ketika menarik napas dalam.
Duduk, berdiri, atau berbaring dapat memperburuk rasa sakit atau menguranginya, tergantung situasinya. Duduk biasanya merupakan posisi paling tidak nyaman untuk nyeri tulang rusuk.
Untuk membantu Mama mengatasinya, Popmama.com merangkum informasi mengenai nyeri tulang rusuk saat hamil. Yuk, disimak!
Penyebab Nyeri Tulang Rusuk saat Hamil
Ada beberapa alasan yang menyebabkan Mama mengalami sakit tulang rusuk saat hamil. Alasan pertama adalah bahwa janin tumbuh dan rahim yang berkembang mendorong semua organ internal ke dalam tulang rusuk di mana hanya ada sedikit ruang.
Selain itu ada beberapa penyebab lain seperti:
- Payudara lebih berat
Adalah normal jika payudara membesar selama kehamilan. Payudara yang lebih berat dapat membebani bahu dan menekan tulang rusuk, sehingga menyebabkan rasa sakit atau tekanan.
- Hormon
Tubuh mulai mempersiapkan diri untuk melahirkan dengan meningkatkan hormon yang melonggarkan ligamen dan mengendurkan otot-otot. Ini dapat menyebabkan rasa sakit di tulang rusuk.
- Infeksi saluran kencing
Gejala yang sering tidak disadari dari infeksi saluran kencing adalah nyeri tulang rusuk. Infeksi saluran kencing adalah infeksi pada kandung kemih yang terkadang menyertai kehamilan karena janin berbaring di kandung kemih. Temui dokter jika Mama khawatir terkena infeksi ini.
- Stres dan ketegangan
Kecemasan dan stres dapat menyebabkan peningkatan rasa sakit, tidak hanya di tulang rusuk tetapi juga di bahu, leher, dan kepala.
- Gangguan pencernaan
Sistem pencernaan mungkin sesak karena janin yang sedang tumbuh. Ini dapat menyebabkan gangguan pencernaan atau refluks asam lambung yang menyebabkan rasa sakit di tulang rusuk. Gangguan pencernaan juga bisa disebabkan oleh hormon dan kesulitan mencerna makanan pedas.