Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
Depositphotos.com/OtnaYdur
Depositphotos.com/OtnaYdur

Intinya sih...

  • Bayi 6 bulan dapat diberikan buah naga, tetapi sebaiknya disaring terlebih dahulu agar si Kecil tidak tersedak.

  • Buah naga kaya akan nutrisi penting seperti vitamin C, serat, zat besi, dan antioksidan yang bermanfaat untuk tumbuh kembang bayi.

  • Penting untuk memperhatikan cara penyajian buah naga agar aman dan tetap bergizi serta mengamati reaksi bayi setelah mencoba.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Memasuki usia 6 bulan, bayi sudah mulai bisa diberikan makanan pendamping ASI (MPASI). Pada fase ini, sistem pencernaan bayi mulai berkembang dan mampu menerima makanan bertekstur lembut.

Salah satu buah yang sering dipilih untuk MPASI adalah buah naga. Buah berwarna merah keunguan ini dikenal kaya akan vitamin, mineral, serta antioksidan yang bermanfaat untuk menunjang tumbuh kembang bayi. Rasanya yang manis alami juga membuat buah naga disukai bayi saat pertama kali diperkenalkan.

Namun, banyak orangtua yang masih ragu, bolehkah bayi 6 bulan makan buah naga tanpa disaraing terlebih dahulu? Apakah bijinya aman jika ditelan si Kecil? 

Agar Mama tidak bingung, yuk, simak penjelasan yang sudah Popmama.com rangkum berikut ini! 

Bolehkah Bayi 6 Bulan Makan Buah Naga Tanpa Disaring?

Freepik

Setelah memasuki usia 6 bulan, bayi dapat mulai dikenalkan dengan makanan pendamping ASI (MPASI) yang bertekstur lembut seperti bubur encer atau puree agar lebih mudah dicerna tubuhnya. Buah naga termasuk salah satu pilihan buah yang aman untuk bayi usia 6 bulan. 

Namun, pada tahap awal MPASI, buah ini sebaiknya tidak langsung diberikan dalam bentuk potongan utuh atau tanpa disaring. Teksturnya yang berserat halus dan memiliki biji kecil bisa membuat bayi kesulitan menelan atau berisiko tersedak. 

Sebagai langkah aman, haluskan buah naga terlebih dahulu menggunakan garpu atau blender hingga menjadi puree lembut. Setelah bayi menunjukkan kemampuan mengunyah dan menelan yang lebih baik, misalnya di usia 8–9 bulan, barulah tekstur makanan bisa ditingkatkan secara bertahap tanpa perlu disaring. 

Kandungan dan Manfaat Buah Naga bagi Bayi 6 Bulan

Pinterest/Martha Stewart

Buah naga mengandung berbagai nutrisi penting yang bermanfaat untuk tumbuh kembang bayi. Di antaranya adalah karbohidrat, protein, serat, vitamin C, kalsium, zat besi, dan antioksidan alami. Semua kandungan ini menjadikan buah naga sebagai salah satu pilihan buah yang bernutrisi tinggi untuk MPASI.

Berikut beberapa manfaat buah naga untuk kesehatan si Kecil:

1. Meningkatkan daya tahan tubuh
Kandungan vitamin C dan antioksidan di dalam buah naga dapat membantu memperkuat sistem imun bayi. Dengan imun yang baik, bayi tidak mudah terserang penyakit seperti pilek atau batuk. Antioksidan juga berperan melindungi sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

2. Mencegah sembelit
Buah naga kaya akan serat dan prebiotik yang mendukung pertumbuhan bakteri baik dalam usus. Hal ini membantu menjaga keseimbangan pencernaan dan mencegah bayi mengalami sembelit. Dengan konsumsi teratur dalam porsi kecil, pencernaan bayi akan lebih lancar.

3. Menurunkan risiko anemia
Kandungan zat besi dan vitamin C di dalam buah naga dapat membantu mencegah anemia pada bayi. Vitamin C berperan meningkatkan penyerapan zat besi, sehingga kadar hemoglobin tetap optimal dan pertumbuhan bayi tidak terganggu.

4. Menjaga kesehatan mata dan kulit bayi
Buah naga mengandung vitamin A, C, serta asam lemak omega-3 yang bermanfaat untuk kesehatan mata dan kulit bayi. Vitamin A membantu menjaga kelembapan mata, sementara omega-3 dan vitamin C membantu memperbaiki sel kulit yang rusak serta menjaga kulit bayi tetap lembut dan sehat.

5. Membantu proses penyembuhan ruam popok
Kandungan antioksidan dan vitamin C juga membantu regenerasi kulit dan mempercepat penyembuhan luka ringan seperti ruam popok. Dengan asupan buah naga yang cukup, kulit si Kecil bisa lebih cepat pulih dari iritasi ringan.

Menariknya, biji kecil pada buah naga juga aman untuk bayi dan mengandung lemak sehat seperti omega-3 dan omega-9 yang baik untuk perkembangan otak dan jantung.

Tips Aman Memberikan Buah Naga untuk Bayi 6 Bulan

Freepik/wirestock

Untuk memperkenalkan buah naga pada bayi, Mama perlu memperhatikan cara penyajiannya agar aman dan tetap bergizi. Berikut beberapa tips yang bisa dilakukan:

  1. Pilih buah naga yang matang dan segar dengan kulit berwarna cerah.

  2. Cuci bersih buah sebelum dikupas untuk menghindari sisa pestisida atau kotoran.

  3. Potong buah naga menjadi dua, ambil daging buahnya saja, lalu haluskan menggunakan garpu atau blender.

  4. Pastikan tekstur buah menyerupai puree yang lembut, bukan potongan kasar.

  5. Berikan dalam porsi kecil, sekitar 1–2 sendok makan, untuk tahap awal pengenalan.

  6. Lihat reaksi bayi setelah mencoba. Jika tidak ada tanda alergi atau gangguan pencernaan, porsi bisa ditingkatkan secara bertahap.

Adakah Efek Samping Buah Naga untuk MPASI?

Freepik

Meskipun buah naga sangat bergizi, konsumsi berlebihan juga tidak disarankan. Beberapa efek samping yang bisa muncul antara lain perut kembung, sakit perut, atau perubahan warna urin menjadi kemerahan akibat pigmen alami buah naga, dilansir dari laman WebMD.

Selain itu, pada kasus yang jarang terjadi, bayi bisa mengalami reaksi alergi ringan seperti ruam kulit, gatal, atau gangguan pencernaan. Karena itu, penting untuk memperkenalkan buah naga sedikit demi sedikit terlebih dahulu dan mengamati reaksinya. Jika si Kecil menunjukkan tanda tidak nyaman atau alergi, sebaiknya hentikan pemberian dan konsultasikan dengan dokter, Ma.

Itulah penjelasan mengenai pemberian buah naga untuk bayi usia 6 bulan. Jika diberikan dengan cara yang tepat dan bertahap, buah naga bisa menjadi pilihan MPASI yang aman untuk si Kecil.

Editorial Team