Dilaporkan laman Independent, bayi dilarikan dan dirawat di rumah sakit segera setelah kedua orangtuanya sadar bahwa perut bayi mereka secara perlahan semakin membesar.
Dokter mengoprasi perut bayi malang ini dan menemukan bayi dengan berat 2 pon, di mana janin yang dikeluarkan tersebut telah memiliki mata dan kulit.
Kedua janin tersebut gagal tumbuh, maka solusinya adalah harus dikeluarkan.
Dokter yang merawat bayi dari India tersebut, Dr SP Sharma, mengatakan, "Bayi tersebut salah didiagnosis dengan mengidap tumor. Kami sangat kaget dan terkejut melihat ada janin cacat di dalam perutnya. Tapi kami sudah mengeluarkan parasit janin tersebut dari dalam tubuhnya secara sukses," ucap Dr Sharma.
Bayi yang berasal dari distrik Bhabhua, Bihar, India ini selamat setelah menjalani operasi pengangkatan janin yang seharusnya menjadi kembarannya. Bayi 3 bulan ini mengalami Internal fetus in fetu.
"Bayi ini sedang dalam masa pemulihan pasca operasi. Dia sudah dipindahkan ke ruang ICU," tutur Dr Sharma.
Kedua orangtuanya bernama Ranjubala dan Satyendra Yadav, mengaku ngeri ketika melihat bayi mereka memiliki perut yang semakin membengkak lantas mereka membawanya ke dokter untuk segera ditangani.
"Aku melihat dokter seakan dia adalah penjelmaan Tuhan. Mereka tidak hanya menyembuhkan bayi kami tetapi menghilangkan rasa sakit kami (Satyendra dan istrinya)," ujar sang Papa.
Pasangan ini sudah 4 tahun menikah dan baru dikaruniai seorang anak.
Satyendra, seorang petani berkata, "Kami diberkati setelah pernikahan 4 tahun kami akhirnya bisa memiliki bayi, kami selalu hidup dalam ketakutan mengenai keadaan bayi kami. Ia mulai hidup memburuk dalam beberapa hari setelah kelahiran."
Setelah fetus in fetu pada bayi ini ditangani, diharapkan bayi yang belum diberi nama ini bisa tumbuh lebih sehat dan sesuai dengan usianya. Penanganan dokter ini bukan hanya menghapus kesakitan yang dialami oleh bayi tersebut, namun juga menghilangkan rasa takut yang dialami kedua orangtuanya.