Mengungkap 5 Manfaat Luar Biasa Kolostrum untuk Bayi Baru Lahir

Sebaiknya pasca melahirkan Mama langsung memberikan kolostrum untuk si Kecil. Pasalnya kolostum yang diberikan pada bayi telah terbukti mampu memberikan banyak manfaat.

Kolostum yang mengandung beberapa zat seperti natrium, kalium dan kolesterol sangat bagus untuk perkembangan jantung, otak maupun sistem saraf pusat bayi.

Asupan berbagai jenis zat gizi tersebut faktanya sangat cocok dan mudah diserap oleh organ tubuh bayi, sehingga tumbuh kembang organ tubuh bayi setelah lahir akan tetap optimal.

Menyusui di awal kelahiran bayi sangatlah penting, Ma. Sebab ASI pertama banyak mengandung kolostrum yang dapat meningkatkan sistem imun tubuh bayi untuk melindungi si Kecil dari infeksi maupun alergi.

Di mana kolostrum itu sendiri mengandung zat kekebalan atau yang dinamakan immunoglobulin. Sel darah putih dari kolostrum juga berfungsi untuk membantu bayi dari berbagai penyakit seperti selaput paru-paru, flu, infeksi perut hingga risiko penyakit mata.

ASI pertama itu sangatlah baik bagi kesehatan bayi. Kenapa? Karena kolostrum adalah ASI yang mengandung antibodi dan imunoglobulin.

Selain itu kolostrum bisa diandalkan sebagai asupan pertama bagi si Kecil. Di mana kandungan gizinya begitu banyak, seperti karbohidrat, protein, vitamin A, B kompleks, C, D, dan E yang sesuai dengan kebutuhan gizi bayi.

Memberikan asupan gizi yang super lengkap melalui kolostrum sangat cocok dan mudah diserap oleh pencernaan di dalam tubuhnya.

Kondisi perut bayi yang baru lahir masih terbilang sangat lemah. Dengan Mama memberinya kolostrum maka sangat cocok untuk dijadikan sebagai makanan pertamanya setelah ia lahir, karena kolostrum sifatnya mudah dicerna oleh usus bayi.

Selain itu pemberian kolostrum akan memberikan manfaat berupa dukungan asupan enzim yang cocok untuk mendukung pencernaan dan penyerapan gizi pada anak bayi.

Baca juga: 5 Fakta tentang Pencernaan Bayi saat Baru Dilahirkan

Pemberian kolostrum pada bayi juga berfungsi menghilangkan bilirubin yang tertahan di mekonium. Dengan begitu secara perlahan-lahan akan membantu mengeluarkan mekonium (kotoran bayi) yang berwarna hitam kehijauan hingga berubah menjadi tinja normal.

Proses tersebut dapat mengatasi masalah zat dalam tubuh bayi yang menyebabkan bayi kelebihan bilirubin.

Kolostrum pun mampu membantu tubuh bayi mengurangi bilirubin, maka si Kecil tidak akan mengalami penyakit kuning.

Begitu pentingnya kolostrum bagi bayi, oleh karena itu sebaiknya pastikan si Kecil mendapat kolostrum saat ia baru lahir. Jika tidak mendapat kolostrum, kemungkinan besar kekebalan tubuhnya tidak akan sebaik anak yang mendapat kolostrum.