Pilek merupakan salah satu masalah yang sering dialami oleh bayi. Saat pilek, bayi mungkin mengalami kesulitan untuk bernapas karena adanya lendir di hidung.
Biasanya, untuk mengatasi lendir, beberapa orangtua menggunakan nebulizer atau terapi uap. Tapi, justru American Academy of Pediatrics (AAP) dan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) justru tidak merekomendasikan penggunaan nebulizer atau terapi uap secara rutin untuk bayi yang hanya pilek (common cold). Apa sebabnya?
Bila pernah menggunakan terapi uap atau nebulizer untuk mengatasi pilek pada si Kecil, simak dulu penjelasan Popmama.com tentang penggunaan nebulizer secara rutin untuk pilek pada bayi tidak direkomendasikan IDAI dan AAP pada ulasan berikut ini.
Semoga bisa menambah wawasan, ya, Ma.
