Dugaan Malapraktik Klinik Alifa di Tasikmalaya, Ini Kata Dinkes Jabar

Klinik Alifa Tasikmalaya merupakan tempat bayi prematur dijadikan konten yang viral di media sosial

22 November 2023

Dugaan Malapraktik Klinik Alifa Tasikmalaya, Ini Kata Dinkes Jabar
Instagram.com/nadiaanastasyasilvera

Klinik Alifa Tasikmalaya menjadi tempat bayi prematur meninggal setelah dijadikan konten oleh para bidan di sana. Mengenai hal itu, dikutip dari IDN Times, Dinas Kesehatan (Dinkes) Jawa Barat belum bisa memberikan tindakan pencabutan izin Klinik Alifa Tasikmalaya yang diduga melakukan malapraktik.

Adapun malapraktik yang dimaksud yakni tidak memberikan perawatan pada bayi prematur hingga akhirnya meninggal dunia.

Berikut Popmama.com rangkum informasi selengkapnya.

1. Belum bisa langsung mencabut izin Klinik Alifa Tasikmalaya

1. Belum bisa langsung mencabut izin Klinik Alifa Tasikmalaya
Instagram.com/nadiaanastasyasilvera

Kepala Dinkes Jabar, Vini Adiana Dewi mengatakan, Pemprov Jabar saat ini masih melakukan verifikasi terlebih dahulu atas kejadian ini. Klinik terkait juga tengah melakukan Audit Maternal Perinatal (AMP) mengenai kematian pasti bayi tersebut.

Selama melakukan AMP tersebut Pemprov Jabar masih belum bisa mencabut izin dari klinik. Pasalnya tindakan pencabutan izin tetap ada tahapan yang harus ditempuh.

"Nggak (dicabut) karena berproses, jadi kami tidak semudah itu (mencabut izin), kami memutuskan izin sebuah klinik atau rumah sakit tapi kalau sudah jelas ada pelanggaran itu baru, ini beda," katanya.

Editors' Pick

2. Dugaan malapraktik Klinik Alifa Tasikmalaya setelah bayi meninggal

2. Dugaan malapraktik Klinik Alifa Tasikmalaya setelah bayi meninggal
Instagram.com/nadiaanastasyasilvera

Sebelumnya kasus ini viral di X dan TikTok karena seorang bayi yang baru lahir prematur meninggal. Nahasnya, bayi tersebut bukannya diberi perawatan tetapi malah melakukan newborn photoshoot.

Di atas merupakan poin dugaan malapraktik yang disebut oleh Dinkes Jabar. Karena alih-alih mendapatkan perawatan, bayi itu justru dijadikan konten foto newborn oleh management klinik.

3. Kasusnya viral, netizen serbu akun Klinik Alifa Tasikmalaya

3. Kasus viral, netizen serbu akun Klinik Alifa Tasikmalaya
Instagram.com/nadiaanastasyasilvera

Kasus ini pun akhirnya viral di media sosial Instagram, dan banyak direspons oleh masyarakat. Diketahui bahwa bayi prematur yang lahir saat usia kandungan masih 37 minggu ke bawah harusnya dirawat di inkubator beberapa hari.

Sayangnya bayi tersebut malah dimandikan dan dipulangkan tanpa kejelasan kondisi bayi mereka yang lahir 1,5 kg itu.

Atas kejadian tersebut, akun TikTok milik klinik Alifa sontak langsung disambangi oleh warganet. Video yang diunggah pada Juli lalu dipenuhi komentar warganet terkait kasus bayi prematur tersebut.

4. Pihak keluarga tak diberi tahu terkait kesehatan sang Bayi

4. Pihak keluarga tak diberi tahu terkait kesehatan sang Bayi
Instagram.com/nadiaanastasyasilvera

Diketahui bahwa bayi laki-laki tersebut lahir dengan berat 1,7 kg dengan usia kehamilan belum mencapai 37 minggu. Sang bayi langsung dipulangkan tanpa surat keterangan lahir dan penjelasan kesehatan.

Pihak keluarga juga tak diberitahu terkait keterangan kesehatan sang bayi.

Saat dibawa pulang, bayi tersebut meninggal di malam hari. Keluarga kemudian membawanya ke rumah sakit dan menyayangkan pihak klinik yang tak segera merujuk sang Bayi untuk dirawat di NICU dengan inkubator.

Itulah tadi berita mengenai dugaan malapraktik Klinik Alifa Tasikmalaya menurut Dinkes Jabar. Semoga kasus ini segera menemui titik terang.

Baca juga:

The Latest