Tips Menaikkan Berat Badan Bayi ASI Menurut Dokter

Perhatikan beberapa faktor selama menyusui agar berat badan bayi bertambah secara signifikan, Ma

9 Februari 2024

Tips Menaikkan Berat Badan Bayi ASI Menurut Dokter
freepik/freepik

Berat badan bayi yang tidak kunjung bertambah sering kali membuat Mama frustasi. Kondisi bayi selama masa menyusui padahal normal, ASI mama juga deras, namun berat badan si Kecil tidak naik.

Meski mendapat ASI eksklusif dengan lancar, berat badan bayi sering membuat Mama khawatir. Beberapa Mama mungkin berpikir keras agar berat badan si Kecil naik secara signifikan. 

Perlu diingat, kondisi tubuh bayi berbeda-beda. Mama tidak pelu membandingkan kondisi bayi mama dengan bayi lainnya, karena setiap anak memiliki tumbuh kembang yang berbeda. Mama dapat fokus dengan cara asuh dan menyusui mama, apakah ada yang kurang tepat atau tidak. 

Ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan selama menyusui agar berat badan si Kecil tidak stagnan, Ma.

Berikut Popmama.com telah merangkum tips menaikkan berat badan bayi ASI eksklusif yang dapat Mama terapkan. Simak, yuk, Ma!

Berat Badan Bayi Cenderung Turun di Awal Kelahiran

Berat Badan Bayi Cenderung Turun Awal Kelahiran
freepik/freepik

Jika si Kecil mengalami penurunan berat badan beberapa waktu setelah lahir, Mama tidak perlu khawatir sebab hal tersebut normal terjadi. 

Dalam YouTube HappyKids Parenting, dr. Dimple Nagrani, Sp.A mengatakan bahwa saat baru lahir, si Kecil memang akan mengalami penurunan berat badan. 

Turunnya berat badan ini maksimal 10%, mulai dari sesaat setelah lahir sampai  di hari ke-10 hingga ke-14. Penurunan berat badan ini masih dianggap wajar, yang penting bayi tidak mengalami tanda dehidrasi.

Kemudian saat menimbang berat badan bayi, pastikan kondisinya sama seperti hari sebelumnya. Beberapa kasus membuat timbangan bayi menurun sebab di hari sebelumnya, si Kecil belum BAB atau BAK. Perbedaan timbangan dapat terjadi apabila di hari setelahnya si Kecil ditimbang dalam keadaan sudah BAB dan BAK.

Kemudian, kolostrum ASI atau makanan pertama si Kecil dari payudara ini seringkali kalorinya sangat sedikit di minggu pertama menyusui, sehingga berat badan bayi tidak bertambah signifikan.

Tips Menaikkan Berat Badan Bayi ASI Eksklusif

Tips Menaikkan Berat Badan Bayi ASI Eksklusif
Freepik/freepik

Mama tidak perlu menambahkan susu formula untuk membuat berat badan bayi bertambah, lho.

Berat badan si Kecil dapat bertambah hanya dengan ASI apabila Mama memerhatikan faktor-faktor selama menyusui yang dapat menaikan atau menurunkan berat badan bayi.

Agar berat badan si Kecil bertambah 25 gr hingga 30 gr per-harinya, berikut tips yang bisa Mama lakukan:

Editors' Pick

1. Kosongkan payudara setiap 2-3 jam sekali

1. Kosongkan payudara setiap 2-3 jam sekali
Freepik/freepik

Agar ASI lancar dan banyak, Mama perlu memahami konsep supply dan demand. Jika stok ASI di payudara sudah menipis, maka jumlah ASI di beberapa jam setelahnya akan makin banyak dan lancar karena ASI diminum sampai habis.

“Produksi ASI kita itu akan benar-benar lancar kalau kita rutin dan rajin untuk mengosongkan payudara,” kata dr. Dimple.

2. Mama harus menjaga kesehatan

2. Mama harus menjaga kesehatan
Pexels/Mikhail Nilov

Mama juga perlu peduli dengan kondisi tubuh mama selama menyusui agar ASI yang keluar banyak dan berat badan si Kecil bertambah. Mama dapat istirahat secara teratur, kemudian jangan lupa me time untuk menyenangkan diri. 

Mengutip perkataan dr. Dimple, istirahat yang cukup akan meningkatkan hormon relaksasi di dalam tubuh yang akan membuat produksi ASI lancar.

3. Pastikan bayi tidak tidur saat menyusu

3. Pastikan bayi tidak tidur saat menyusu
Freepik/senivpetro

Jika produksi ASI mama sudah banyak namun berat badan si Kecil tak kunjung naik, kemungkinan besar ada yang salah dengan pola menyusuinya. Saat sedang menyusui, pastikan si Kecil dalam keadaan tidak tertidur. Hal ini akan menghambat transfer ASI ke tubuh si Kecil.

“Meskipun ASI Mama banyak tetapi kalau bayinya tertidur di payudara jadinya percuma banget karena transfer ASI nya tidak akan jalan,” tambah dr. Dimple.

Agar si Kecil tidak ketiduran saat menyusu, Mama bisa buka sedikit bedongnya kemudian buat si Kecil sedikit tidak nyaman agar fokus menyusui dan tidak ketiduran.

4. Perhatikan frekuensi BAB dan BAK

4. Perhatikan frekuensi BAB BAK
Freepik/yanalya

Bayi yang cairan tubuhnya tercukupi, artinya kebutuhan ASI-nya juga tercukupi. Untuk memastikan si Kecil tidak kekurangan ASI, Mama dapat melihat warna air seninya. Jika warnanya kuning muda atau bening, cairan tubuhnya terpenuhi dengan baik (normal). 

Jika warnanya kuning pekat, dapat dipastikan si Kecil dehidrasi akibat kebutuhan ASI-nya tidak terpenuhi. Hal ini juga bisa menjadi penyebab berat badan bayi sulit bertambah.

Nah, itu dia berbagai tips untuk menaikkan berat badan bayi ASI menurut dr. Dimple Nagrani, Sp.A. Semoga membantu, Ma!

Baca juga:

The Latest