Meski papa dan mama sama-sama memiliki peran penting di dalam keluarga, sebuah studi terbaru menemukan bahwa papa cenderung merasa lebih bahagia ketika menjalani peran sebagai orangtua dibandingkan mama.
Di satu sisi, para Papa dinilai lebih menikmati waktu bersama anak karena lebih banyak menghabiskannya untuk bermain dan berinteraksi positif. Di sisi lain, mama sering kali menjadi default parent, yang memikul sebagian besar tugas domestik dan mental load harian. Tanpa disadari, pembagian peran yang tidak seimbang ini berdampak pada tingkat kebahagiaan para ibu.
Namun, hasil penelitian ini ternyata jauh lebih kompleks dari sekadar membandingkan siapa lebih bahagia. Ada banyak faktor yang saling berkaitan, mulai dari pola pengasuhan, hingga dukungan pasangan.
Untuk lebih lengkapnya, ini penjelasan Popmama.com tentang studi yang mengungkap bahwa papa lebih bahagia menjadi orangtua dibandingkan mama.
