Melansir dari laman Homemade Baby Food Recipe, pewarna makanan alami yang terbuat dari jus buah dan sayuran akan memiliki rasa yang lebih kuat – di sisi lain, pewarna yang dibutuhkan akan lebih sedikit karena warnanya juga lebih kuat.
Meskipun merupakan ide yang bagus untuk mencoba memadukan pewarna manis dengan makanan manis (jangan lupa bahwa makanan seperti bit dan wortel manis), ada baiknya untuk sedikit bereksperimen.
Mama dapat mencampur buah atau sayuran langsung dengan makanan yang ingin diberi warna (misalnya, blueberry dengan lapisan gula, untuk mendapatkan lapisan gula ungu-merah muda). Mama juga bisa menyaringnya dulu untuk mendapatkan hasil yang lebih halus.
Buah atau sayuran yang bisa digunakan sebagai pewarna makanan yang alami:
Warna merah atau pink:
Kubis merah, direbus atau dibuat jus
Stroberi
Ceri
Rasberi
Bit (direbus atau dibuat jus)
Paprika merah (dipanggang dan dihaluskan)
Paprika (tambahkan bubuk langsung, atau larutkan dalam air)
Untuk mendapatkan warna ungu atau biru:
Kubis merah, direbus atau dibuat jus
Kulit terong atau terong rebus atau dibuat jus
Blueberry
Blackberry
Bit (direbus atau dibuat jus)
Untuk mendapatkan warna hijau:
Kangkung, direbus atau dibuat jus
Bayam, direbus atau dibuat jus
Selada air, direbus atau dibuat jus
Untuk mendapatkan warna kuning atau oranye:
Itu penjelasan tentang amankah bunga telang digunakan sebagai pewarna alami untuk MPASI. Hingga kini, belum banyak penelitian tentang konsumsi bunga telang untuk bayi. Jadi, disarankan agar Mama menghindarinya. Mama juga bisa berkonsultasi dengan dokter terkait manfaat dan faktor keamanan konsumsi bunga telang, ya.