freepik.com/wavebreakmedia-micro
WHO menganjurkan agar bayi tidak minum air sebelum menginjak usia enam bulan. Untuk bayi di atas usia enam bulan, air boleh diberikan dalam jumlah sedikit. Meskipun begitu, penggunaan air gula sebisa mungkin dihindari jika tanpa pengawasan dokter karena:
- Air gula yang dibuat sendiri bisa jadi tinggi akan gula, yang dapat menekan nafsu makan dan mengurangi asupan ASI eksklusif bayi.
- Mengonsumsi air gula berlebih meningkatkan risiko gangguan keseimbangan elektrolit dalam tubuh. Bayi mungkin dapat mengalami keracunan air yang menyebabkan kejang.
- Bayi mengembangkan preferensi terhadap makanan manis.
- Mengembangkan risiko obesitas, karang gigi, diabetes, hingga penumpukan lemak pada hati.
Selain itu, penambahan air gula dalam menu bayi sehari-hari tidak memberikan manfaat nutrisi apapun.
Itulah informasi mengenai keamanan bayi minum air gula. Konsultasikan dengan dokter anak sebelum Mama memutuskan memberikan air gula kepada bayi mama. Semoga informasi ini dapat memberikan wawasan ya, Ma.