Hernia pada bayi adalah kondisi ketika organ di dalam tubuh bayi berada di luar posisi yang semestinya. Organ dalam itu kemudian terlihat dari permukaan kulit seperti tonjolan lunak. Hernia pada bayi dibagi menjadi 3 jenis, yakni hernia pada pusar (umbilikus), hernia pada alat kelamin (inguinalis), dan hernia pada rongga diafragma.
Hernia dapat terjadi dikarenakan otot-otot mengalami kelainan sehingga tidak kuat menahan organ tubuh tersebut. Meski mungkin turun berok identik terjadi karena kita sering mengangkat barang-barang berat, tapi bayi pun juga bisa terkena.
Hernia pada bayi dapat terjadi karena faktor keturunan, bayi lahir prematur, atau bayi lahir dengan berat badan rendah.
Namun ada kemungkinan juga hernia dapat terjadi karena adanya kelainan saat kehamilan.
Berikut ini jenis-jenis hernia pada bayi yang harus Mama tahu. Popmama.com merangkumnya buat Mama.
