Kapan Mama Boleh Meletakkan Bayi di Troli Belanja?

Simak faktanya terlebih dahulu sebelum Mama meletakkan si Kecil di troli belanja

9 Maret 2022

Kapan Mama Boleh Meletakkan Bayi Troli Belanja
Unsplash/JomjakkapatParrueng

Membawa bayi ke pusat perbelanjaan, mungkin akan sedikit merepotkan jika Mama pergi sendiri. Agar belanja lebih leluasa, tak jarang Mama meletakkan si kecil di troli belanja.

Tapi, sebenarnya sejak usia berapa bayi boleh diletakkan di troli belanja? 

Untuk mengetahuinya, Mama sebaiknya membaca artikel berikut ini sampai tuntas. Di bawah ini Popmama.com telah merangkum mengenai kapan Mama boleh meletakkan bayi di troli belanja beserta tips cara aman membawa bayi saat berbelanja. Yuk, kita simak bersama!

Kapan Mama Boleh Meletakkan Bayi di Troli Belanja?

Kapan Mama Boleh Meletakkan Bayi Troli Belanja
Freepik/senivpetro

Saat bayi mama sudah berusia 6 bulan dan dapat duduk dengan tegap, sebenarnya Mama sudah bisa kok meletakkannya di troli belanja. Meski demikian, tunggu sampai si kecil sudah benar-benar bisa duduk dengan seimbang ya, Ma. 

Saat bayi belum bisa duduk dengan benar, dikhawatirkan akan terjadi masalah yang serius. Ditambah lagi beberapa troli belanja, ada yang tidak dilengkapi dengan sabuk pengaman khusus untuk si kecil. Ini bisa memperbesar peluang si kecil terjatuh dari troli. 

Dilansir dari babycenter, American Academy of Pediatrics (AAP) menyarankan agar Mama sama sekali tidak memasukkan si kecil ke dalam troli belanja tanpa pengaman apa pun. Agar lebih aman, Mama disarankan untuk menggunakan sling atau hammock khusus bayi yang bisa diletakkan di dalam troli belanja.
 

Apakan Aman Meletakkan Car Seat untuk Bayi di Troli Belanja?

Apakan Aman Meletakkan Car Seat Bayi Troli Belanja
Pexels/OlyaKobruseva

Kursi bayi atau yang biasa disebut dengan infant car seat adalah kursi khusus yang dirancang untuk bayi. Keunggulan dari jenis kursi ini yakni bisa dikeluarkan dari dalam mobil tanpa harus melepas tali pengaman yang melingkari badan bayi, atau bahkan tanpa membangunkan bayi yang sedang tidur.

Kursi bayi juga bisa diletakkan di atas troli belanja. Tidak sedikit orang tua yang sudah mencoba cara ini untuk memudahkannya dalam berbelanja. Akan tetapi, hal ini tidak disarankan ya, Ma.

Mengapa demikian? 

American Academy of Pediatrics (AAP) tidak menyarankan untuk meletakkan kursi bayi di atas troli. Kursi bayi memiliki bahan yang cukup berat dan tidak ringan. Hal ini dapat memperbesar potensi kursi terjatuh dari troli. Jika Mama tetap ingin memakai kursi bayi, pastikan kursi tersebut aman untuk si kecil.

Kursi bayi sebenarnya dapat diletakkan di keranjang belanja yang ukurannya besar, bukan troli besi yang tinggi. Karena bila kursi bayi diletakkan di atas troli besi yang tinggi, ini akan memperbesar kemungkinan kursi bisa terjatuh atau terjungkal.

Namun demikian, American Academy of Pediatrics (AAP) tetap tidak menyarankan penggunaan kursi bayi atau car seat ini. Lebih baik Mama menggunakan gendongan khusus bayi atau sejenisnya ketika ingin mengajak si kecil ikut berbelanja.

Tips Agar Bayi Aman Duduk di Troli Belanjaan

Tips Agar Bayi Aman Duduk Troli Belanjaan
binxybaby.com

Troli belanja terkadang dapat mencederai bayi dan anak-anak (khususnya yang berusia 5 tahun ke bawah). Tak jarang, ada kasus kecelakaan bayi yang terluka akibat troli belanja. 

Biasanya kecelakaan diakibatkan karena si kecil aktif bergerak, sehingga keluar atau jatuh ke bagian bawah troli. Hal itu bisa dihindari, bila Mama mengetahui langkah preventifnya.

Dilansir dari what to expect, berikut ini beberapa tips dan cara yang aman untuk meletakkan si kecil di troli selama Mama berbelanja:

1. Gunakan tali pengaman

Selalu gunakan tali pengaman tiap kali si kecil diletakkan di dalam troli. Ketika bayi mama diletakkan di bagian depan troli, pastikan kalau si kecil menggunakan tali pengaman. Jika troli tersebut tidak ada tali pengamannya, maka mintalah pada petugas yang berjaga untuk mencarikan troli yang ada pengamannya.

2. Letakkan bayi dalam jangkauan

Meletakkan si kecil di dalam troli, pastikan tidak jauh dari jangkauan lengan ya, Ma. Jangan pernah meninggalkan si kecil tanpa pengawasan, meskipun bayi mama sudah memakai tali pengaman.

3. Jangan biarkan bayi mendekat ke pinggiran troli

Jangan biarkan bayi mama mencoba untuk memanjat atau merangkak naik ke luar bagian troli. Hal ini dapat menyebabkan troli terguling dan si kecil bisa celaka karena terluka.

4. Jangan biarkan anak mendorong troli

Bila Mama membawa anak atau balita lainnya, jangan biarkan mereka mendorong troli sendiri, terlebih bila di troli tersebut ada si Kecil. Anak-anak biasanya belum terlalu seimbang membawa troli yang berisi muatan yang berat. Oleh karenanya, jangan biarkan anak-anak untuk mendorong troli sendiri ya, Ma.

5. Gunakan shopping cart hammock khusus bayi

Ada beberapa hammock untuk bayi yang didesain khusus untuk diletakkan di troli belanja. Shopping cart hammock adalah ayunan yang bisa digantung di troli belanja. Mama bisa mendapatkan ini di toko online atau toko khusus yang menjual berbagai perlengkapan bayi.

6. Gunakan shopping cart cover

Shopping cart cover bagus untuk dimiliki, tapi bukan suatu keharusan ya, Ma. Shopping cart cover adalah penutup kain yang bisa digunakan untuk menutupi bagian troli yang menjadi tempat duduknya si kecil.

Fungsi dari shopping cart adalah membantu melindungi si kecil dari kuman yang menempel pada troli dan membuatnya dapat duduk dengan nyaman.

Itulah informasi seputar kapan Mama boleh meletakkan bayi di troli belanja. Dengan mengetahui informasi tersebut beserta tips cara amannya, akan membantu Mama berbelanja tanpa perlu merasa khawatir. Selamat mencoba tipsnya ya, Ma!

Baca juga:

The Latest