Sariawan bukan hanya bisa dialami oleh orang dewasa tetapi juga oleh bayi. Sariawan merupakan peradangan yang terjadi di dalam rongga mulut yang ditandai dengan kemerahan, bengkak, atau luka yang disertai dengan perdarahan. Sariawan bisa terjadi pada mukosa pipi bagian dalam, mukosa bibir, lidah dan gusi, langit-langit mulut dan dasar rongga mulut.
Kesulitan bayi untuk berkomunikasi menyebabkan banyak orangtua yang tidak menyadari bila si Kecil mengalami sariawan. Mama bisa melihat kemungkinan sariawan bila bayi menunjukkan tanda-tanda seperti rewel, tidak mau menyusu, tidak mau makan, dan tidak aktif seperti biasanya.
Sariawan perlu mendapatkan penanganan segera. Sebab, bila dibiarkan sariawan bisa membuat asupan gizi bayi terhambat sehingga bisa memengaruhi tumbuh kembangnya.
"Segera tangani sariawan bayi agar tidak mengganggu aktivitasnya, meski bisa sembuh sendiri, sariawan tetap membutuhkan penanganan yang tepat," ucap dr. Herwanto, SpA, Dokter Spesialis Anak, RS Mitra Keluarga Kalideres, dalam edukasi kesehatan pada webinar bertajuk Kenali Sariawan Bayi, yang diselenggarakan oleh PT. Kalbe Farma Tbk, Kamis (15/10/2020).
Agar tidak salah langkah, berikut Popmama.com rangkum informasi seputar cara mengatasi sariawan pada bayi, yang disampaikan dr. Herwanto, dalam webinar tersebut.
