Untuk menjaga dan menunjang perkembangan ritme sikardiannya secara optimal, akan lebih baik jika Mama dan Papa menyesuaikan keadaan lampu dengan waktu tidur si Kecil dan kondisi pencahayaan sekitar.
Jika si Kecil tertidur saat siang atau sore hari, maka usahakan menjaga keadaan ruangan tetap terang baik dengan menggunakan pencahayaan sinar matahari atau bahkan dengan menyalakan lampu.
Hal tersebut dimaksudkan agar si Kecil mengetahui, bahwa ia sedang tertidur di siang hari yang mana durasi tidurnya tentu berbeda dengan malam hari. Kondisi ruangan yang terang juga dapat membantunya memahami bahwa siang atau sore hari diperuntukan untuk beraktivitas.
Sedangkan, pada malam hari, akan lebih baik jika Mama dan Papa membiarkan ruangan dalam keadaan redup bahkan cenderung gelap dengan mematikan lampu dan menggunakan lampu tidur. Tujuannya agar si Kecil mengetahui bahwa saat itu telah memasuki waktu baginya untuk tidur di malam hari.
Penerapan hal ini bukan hanya dapat mendorong perkembangan ritme sirkandiannya, tetapi juga membantu bayi memahami perbedaan waktu siang dan malam. Dim ana siang hari waktunya untuk beraktivitas dan malam waktunya untuk istirahat.
Jadi, keadaan nyala atau matinya lampu sebenarnya harus Mama sesuaikan dengan waktu saat si Kecil mulai tertidur.
Nah, itu tadi ulasan terkait tidur dengan lampu menyala atau mati saat tidur dan mana yang lebih baik untuk si Kecil. Jadi, sekarang sudah paham kan, Ma?