Cahaya merupakan bagian penting dari kehidupan sehari-hari manusia. Tanpa cahaya, kita akan kehilangan daya penglihatan, dan dapat membahayakan diri sendiri maupun orang lain.
Oleh sebab itu, manusia dan segala makhluk lain bergantung kepada cahaya sebagai salah satu sumber energi juga.
Kali ini, Popmama.com akan membahas tentang apa itu energi cahaya. Disimak baik-baik, ya!
Energi cahaya adalah energi yang dihasilkan oleh beragam benda yang dapat memancarkan cahaya.
Secara lebih mendalam, cahaya adalah radiasi elektromagnetik yang dapat dideteksi oleh mata manusia. Radiasi elektromagnetik ini sendiri memiliki rentang panjang gelombang yang sangat luas.
Salah satu contoh dari rentang itu adalah gelombang gamma, hingga gelombang radio.
Cahaya memiliki 4 sifat, antara lain sebagai berikut:
1. Cahaya dapat merambat lurus
Sifat ini dapat dilihat ketika kita menyorotkan senter ke depan, dan cahaya yang dihasilkan senter tersebut lutus sesuai arah yang dituju.
Sifat ini bisa diperhaitkan ketika rambatan cahaya menembus benda bening atau transparan juga, seperti cahaya matahari yang memasuki rumah melalui jendela
2. Cahaya dapat dipantulkan
Ketika mengenai permukaan datar dan licin, cahaya dapat mengalami pemantulan teratur. Contohnya seperti di cermin
Ketika cermin itu datar, maka pantulan dirinya akan sama besar dengan aslinya. Ketika cermin itu cekung, maka sifat bayangan akan lebih besar daripada aslinya, dan ketika cermin itu cembung, maka bayangan akan lebih kecil daripada aslinya.
3. Cahaya dapat dibiaskan atau dibelokan
Pembiasan merupakan peristiwa pembelokan cahaya saat merambat dari satu medium ke medium lain yang punya indeks bias yang berbeda.
Contoh dari sifat ini dapat dilihat ketika saat berenang, dan meletakkan sebuah tongkat ke dalam air yang terkena sinar matahari, maka tongkat tersebut akan lebih besar dari ukuran sebenarnya
4. Cahaya dapat diuraikan
Penguraian cahaya berarti menguraikan cahaya putih menjadi cahaya yang berwarna-warni. Contoh dari peristiwa ini terjadi adalah ketika adanya pelangi
Sumber utama dari energi cahaya adalah dari matahari, namun seiring dengan adanya perkembangan zaman, maka manusia telah membuat teknologi yang juga dapat mengeluarkan cahaya.
Contohnya adalah lampu, lilin, dan juga laser.
Cahaya, selain untuk menerangi kegiatan sehari-hari manusia juga memiliki fungsi lain, lho! Seperti yang dibawah ini
Membahas tentang cahaya tentu tidak luput dari nama ilmuwan ternama ini. Pada abad ke 19, beliau menemukan penciptaannya yang masih digunakan secara umum hingga sekarang, yaitu bohlam lampu listrik.
Tanpa adanya penemuan, maka dunia hingga sekarang masih akan diterangi oleh lilin dan juga pelita-pelita minyak.
Kisah inspiratif Thomas Alva Edison seringkali diangkat menjadi cerita motivasi, karena perlu ratusan kali percobaan hingga Thomas sendiri menemukan cara yang pas agar bohlam yang diciptakannya tidak pecah dalam tempo waktu singkat.
Itu dia rangkuman pelajaran tentang apa itu energi cahaya! Kira-kira, udah tahu belum?