Perlu diingat, bahwa perubahan sikap pada anak yang baru menginjak usia remaja itu sangatlah wajar. Namun, ada beberapa tanda-tanda yang dapat menjadi indikasi bahwa ia sedang mengalami masalah kesehatan mental, seperti:
Anak Jadi Sering Murung, Cemas, dan Mudah Marah
Perubahan suasana hati yang drastis dan berkepanjangan, seperti sering murung, cemas, atau marah tanpa alasan yang jelas, bisa menjadi tanda bahwa anak sedang menghadapi tekanan emosional.
Ketika remaja merasa tertekan atau tidak mampu mengungkapkan perasaannya, mereka cenderung menunjukkan emosi ini secara intens. Contohnya, mereka mungkin mudah tersinggung terhadap hal-hal kecil atau merasa cemas berlebihan terhadap situasi sehari-hari.
Anak Sering Menyendiri atau Menjauh dari Keluarga dan Teman-Temannya
Remaja yang tiba-tiba menarik diri dari lingkungan sosialnya patut menjadi perhatian. Mereka mungkin enggan menghabiskan waktu bersama keluarga atau teman-teman seperti biasanya.
Hal ini sering kali menjadi cara mereka menghindari rasa cemas, malu, atau perasaan negatif lainnya. Jika anak lebih memilih menghabiskan waktu sendirian secara berlebihan, ini bisa menjadi tanda mereka sedang berjuang dengan pikiran atau perasaan yang berat.
Pola Tidur dan Makannya Berubah Drastis
Masalah kesehatan mental sering kali memengaruhi pola tidur dan makan. Anak mungkin mengalami sulit tidur (insomnia) atau justru tidur berlebihan tanpa alasan yang jelas. Demikian juga, nafsu makan mereka bisa meningkat secara tiba-tiba atau menurun drastis. Perubahan ini dapat memengaruhi energi mereka sehari-hari dan memperburuk kondisi mental.
Prestasinya di Sekolah Sangat Menurun
Penurunan prestasi di sekolah, seperti nilai yang menurun drastis atau kehilangan minat dalam belajar, juga bisa menjadi sinyal adanya masalah kesehatan mental. Anak mungkin sulit berkonsentrasi, merasa kehilangan motivasi, atau terlalu cemas untuk menghadapi tugas sekolah. Hal ini sering disebabkan oleh beban emosional yang mengganggu kemampuan mereka untuk fokus dan berfungsi dengan baik.
Sering Mengeluhkan Sakit Fisik Tanpa Sebab yang Jelas
Kesehatan mental yang terganggu sering kali memengaruhi kondisi fisik. Anak remaja mungkin sering mengeluhkan sakit kepala, sakit perut, jantung berdebar-debar, atau kelelahan tanpa penyebab medis yang jelas. Kondisi ini biasanya berkaitan dengan stres atau kecemasan yang dialami anak, yang kemudian tercermin dalam bentuk keluhan fisik.