Stres dianggap sebagai bagian kehidupan yang tidak bisa terhindarkan. Tidak hanya orang dewasa, anak juga dapat mengalami stres.
Mama tidak percaya?
Faktanya, survei yang dilakukan Association of School and College Leaders menunjukkan bahwa 55 persen anak sekolah mengalami stres dan kecemasan yang cukup tinggi saat mempersiapkan ujian.
Mengenali stres belajar pada anak merupakan hal yang penting. Ini bertujuan agar anak tidak terlalu merasa tertekan dengan kondisi yang sedang dihadapinya. Apalagi, seperti saat ujian semester ganjil berikut ini.
Saat anak mengalami stres belajar, perubahan pada anak biasanya akan terlihat. Anak mungkin tidak dapat menyelesaikan pekerjaan sekolah dengan baik seperti biasanya. Anak yang biasanya bersemangat, bisa terlihat menjadi lesu saat stres belajar dialami.
Nah, agar stres belajar tak membawa dampak buruk pada anak, Mama harus dapat mengatasinya dengan baik. Di lansir dari laman The Guardian dan Psychology Today, berikut cara mengatasi stres pada anak sekolah:
