6 Cara Mudah Mengolah Sampah di Sekitar Kita

Sebagaimana yang sudah disebutkan sebelumnya, sampah terbagi menjadi 5 jenis berdasarkan hasil pemakaiannya.

Dengan adanya jenis-jenis sampah ini, langkah pertama yang bisa kita lakukan dalam upaya mengolah sampah adalah membaginya berdasarkan jenis-jenisnya.

Seperti contoh sampah rumah tangga yang biasanya terdiri dari bekas makanan, botol minuman, kardus susu, kemasan dan lain sebagainya. Sampah-sampah ini bisa kita pisahkan seperti bekas makanan sebagai sampah organik, botol minuman, kardus susu dan kemasan lainnya menjadi sampah anorganik.

Pernah mendengar istilah Zero Waste? Ini adalah sebuah kampanye pola hidup dimana seseorang menggunakan barang-barang yang memiliki masa pakai lebih dari 1 kali agar tidak ada yang terbuang.

Zero Waste bisa dilakukan dengan berbagai cara yang mudah, biasanya orang-orang akan memulai dengan mengurangi pemakaian barang berbahan plastik.

Barang-barang yang biasanya dihindari oleh orang-orang yang memegang prinsip Zero Waste adalah sedotan plastik, styrofoam, gelas plastik sekali pakai, kantong belanja plastik, dan masih banyak lagi.

Untuk mengganti barang-barang tersebut, bisa diganti dengan sedotan berbahan stainless steel atau kaca, tempat makan dengan label BPA free, kantong belanja bahan kain, dan masih banyak lagi.

Sampah organik biasanya dihasilkan dari bahan-bahan makanan atau masakan dapur, seperti sayuran, buah-buahan, sisa makanan, daun-daunan, dan lainnya.

Sampah organik ini bisa diolah menjadi suatu hal yang bermanfaat agar tidak hanya menumpuk menjadi sampah yang bau dan busuk. Salah satu bentuk olahan sampah organik adalah pupuk untuk tanaman.

Agar sampah organik bisa menjadi pupuk, kamu bisa mencacah terlebih dahulu sampah organik yang kamu miliki menjadi ukuran yang lebih kecil. Lalu setelah itu, kamu bisa mendiamkan sampah tersebut di dalam wadah tertutup agar terjadi proses pembusukkan hingga akhirnya sampah menjadi bentuk pupuk.

Selain mengolah barang yang sudah menjadi sampah, salah satu langkah yang bisa kita lakukan adalah mengurangi pemakaian produk yang bisa menghasilkan sampah.

Zero Waste yang telah disebutkan sebelumnya bisa menjadi contoh pengurangan sampah karena kita memakai barang yang bisa digunakan dalam jangka waktu yang lama sehingga tidak akan menghasilkan sampah.

Jika kita terpaksa menggunakan barang yang bisa menjadi sampah, langkah selanjutnya yang bisa membantu kita dalam mengolah sampah adalah menggunakan barang itu kembali.

Banyak barang-barang yang bisa berubah fungsi ketika mereka digunakan kembali.

Contohnya adalah kaleng bekas cat yang bisa digunakan untuk pot tanaman, botol plastik untuk wadah sabun atau untuk menyiram tanaman, dan barang-barang plastik seperti sendok, botol, tutup botol, dan lainnya bisa digunakan untuk membuat barang kerajinan.

Sama halnya seperti menggunakan kembali, mendaur ulang memiliki definisi menjadikan barang-barang yang tadinya hanya seonggok sampah menjadi hal yang dapat berguna kembali.

Banyak contoh daur ulang yang bisa kita temui dalam keseharian kita. Salah satu contohnya sudah disebutkan pada nomor sebelumnya yaitu menjadikan sampah organik menjadi pupuk kompos.

Selain pupuk kompos, contoh lain dari produk daur ulang adalah kertas tulis yang dihasilkan oleh kertas-kertas bekas, sendal yang dihasilkan dari daur ulang botol minuman, pengolahan logam menjadi logam baru, dan masih banyak lagi.

Itu dia 6 cara mudah mengolah sampah di sekitar kita yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Mulailah dari langkah kecil seperti mengurangi sampah plastik yang ada di sekitarmu untuk mengurangi jumlah sampah yang ada di bumi ini.