Jangan Bingung, Ma! Ini Tanda Anak Perlu Les Tambahan

Apa sih tandanya anak Mama perlu les pelajaran tambahan?

7 Januari 2019

Jangan Bingung, Ma Ini Tanda Anak Perlu Les Tambahan
Pixabay/geralt
Tolong, butuh guru nih!

Penting enggak sih anak les tambahan pelajaran sekolah?

Menurut Popmama.com sih, kalau si Anak memang butuh bantuan, maka penting juga ia dapat pelajaran tambahan.

Ya, karena ketika masuk kelas 3 SD ke atas, ia biasanya mulai mengalami naik-turun nilai. Saat prestasi di sekolah mulai tidak stabil, Si Anak mungkin saja merasa gagal dan ia mungkin saja menjadi stres dan nilai-nilainya malah semakin anjlok. Bagaimana rapor anak mama kemarin? Oke kah hasilnya?

Nah, apakah mengirimnya ke tempat les atau memanggil guru privat ke rumah bakal menjadi solusi?

Benarkah setiap anak yang mendapat nilai jelek butuh kegiatan belajar tambahan?

Popmama.com mengajak Mama mengenali lima tanda anak mulai butuh pelajaran tambahan.

1. Mengalami  penurunan prestasi belajar di bidang tertentu

1. Mengalami  penurunan prestasi belajar bidang tertentu
Pixabay/Annekarakash

Siswa yang membutuhkan pelajaran tambahan cenderung mengalami penurunan prestasi di satu bidang saja. Jika seorang anak mengalami penurunan prestasi belajar secara umum, bisa jadi ia menyimpan masalah lain.

Ini yang perlu Mama cermati.

Lihat perkembangan nilainya sejauh ini, dan sejak kapan mulai mengalami penurunan. Jangan langsung menegur atau memarahi, cari tahu dulu kenapa hal ini terjadi.

Mama mesti ingat, setiap anak memiliki bakatnya masing-masing. Misalnya, Si A yang jago olahraga mungkin banget nilai matematikanya tidak bagus sehingga butuh bantuan les pelajaran itu.

Editors' Pick

2. Kesulitan mengikuti pelajaran di sekolah

2. Kesulitan mengikuti pelajaran sekolah
maxpixel.freegreatpicture

Di sekolah, jumlah peserta didik dalam satu kelas cukup banyak sementara satu guru kelas tidak bisa menjamin semua siswa bisa memahami pelajaran yang diterangkan.

Untuk tipe anak yang susah konsentrasi, suasana kelas bakal memengaruhi penyerapan ilmunya.

Nah, jika mulai muncul tanda-tanda anak mama kesulitan mengikuti pelajaran di sekolah karena sukar konsentrasi, coba tawarkan kegiatan les privat di rumah. Suasana belajar akan lebih tenang dan ia bisa leluasa bertanya pada guru.

3. Tidak bersemangat pergi ke sekolah

3. Tidak bersemangat pergi ke sekolah
Static.pexels.com

Anak yang mendapat nilai jelek pasti akan kehilangan semangat dan merasa dirinya bodoh. Apalagi kalau guru dan orang tua di rumah ikut memarahi, dan teman-teman di sekolah mengejek.

Alasan ini bisa menjadikannya tidak bersemangat pergi ke sekolah karena kehilangan rasa percaya diri.

Untuk mengatasinya, Mama bisa tawarkan kegiatan les privat di rumah agar nilainya kembali mengalami peningkatan. Atau minimal ia bisa fokus mengulang pelajaran di sekolah bersama guru lesnya.

4. Perlu teman saat belajar

4. Perlu teman saat belajar
Static.pexels.com

Beberapa anak tidak nyaman belajar sendirian.

Ia merasa lebih fokus dan tenang jika ada yang menemaninya saat belajar. Di sekolah, ia bisa belajar bersama teman-temannya. Tapi untuk tugas atau pekerjaan rumah, ia menjadi kesulitan mengerjakannya.

Selama Mama mampu mendampinginya belajar dan mengerjakan tugas rumah, tidak terlalu penting memanggil guru les. Tapi kalau Mama juga kesulitan karena kesibukan atau hal lain, guru les adalah solusi yang paling tepat.

5. Kecanduan bermain

5. Kecanduan bermain
Pxhere

Anak bertingkah aktif dan suka bermain adalah hal yang wajar. Tapi menjadi tidak wajar ketika itu terjadi berlebihan. Ia jadi lebih memilih bermain ketimbang belajar atau mengerjakan tugas.

Nah, untuk menghadapi anak yang tiba-tiba banyak kegiatan, Mama bisa panggilkan guru les untuk menangani masalahnya.

Semoga dengan kehadiran guru les anak mama tambah semangat belajar ya!

The Latest