11 Fakta G-Dragon, Disebut Pelopor yang Membuat Lightstick KPop

G-Dragon telah terlibat dalam industri hiburan sejak usia muda. Penampilan pertamanya muncul dalam acara anak-anak, Bbo Bbo Bbo.

Pada usia 6 tahun, ia memulai kariernya di dunia musik sebagai anggota grup Little Roo'Ra. Namun, kontrak grup mereka berakhir setelah merilis album Natal, dan ini sangat mengejutkan bagi G-Dragon.

Meskipun ia berjanji kepada sang Mama bahwa tidak akan mencoba menjadi penyanyi lagi, takdir berkata lain saat ia ditemukan dan diajak casting oleh SM Entertainment saat sedang bermain ski bersama keluarganya.

Ketika berusia 8 tahun, G-Dragon mengikuti kompetisi dance yang menarik perhatian Lee Soo Man dari SM Entertainment.

Lee Soo Man terkesan dengan kemampuan menarinya dan segera mengontraknya sebagai trainee selama 5 tahun. Selama masa tersebut, G-Dragon hanya menghadiri sesi pelatihan sebulan hingga tiga bulan sekali.

Meski masih menjadi seorang trainee, ia belum memiliki visi yang jelas mengenai apa yang ingin ia lakukan, hingga ia mendengar tentang Wu-Tang Clan.

Pada usia 13 tahun, G-Dragon tampil dalam album kompilasi hip hop berjudul "2001 Korea HipHopFlex".

Saat itu, Sean Jinusean mengenali bakatnya dan merekomendasikannya kepada Yang Hyun Suk, yang kemudian mengajaknya untuk bergabung dengan YG Entertainment.

Setelah berada di naungan YG Entertainment, G-Dragon memulai debutnya sebagai leader grup boyband BIGBANG.

Bukan debut dengan menggunakan nama aslinya, Kwon Ji-yong, ia memilih nama panggung G-Dragon atau sering disebut GD.

Nama G-Dragon ini dipilih karena memiliki dua makna yang menarik. Pertama, nama aslinya Jiyong, "Ji" yang penyebutannya sesuai dengan alfabet "G" dalam bahasa Inggris, dan "Yong" secara harfiah berarti "naga" dalam bahasa Korea.

Selain itu, mengacu pada Kalender Tiongkok, G-Dragon juga lahir di tahun naga.

Setelah menjalani masa pelatihan di agensi tersebut, awalnya G-Dragon direncanakan untuk debut sebagai duo bersama sahabatnya, Dong Young-Bae atau yang akrab disapa Taeyang dari BIGBANG.

Awalnya, mereka direncanakan untuk membentuk sebuah duo hip-hop yang konsepnya mirip dengan 1TYM. Namun, rencana tersebut berubah ketika ditambahkan tiga anggota baru, yang akhirnya membentuk sebuah grup idola K-pop.

G-Dragon kemudian debut sebagai leader dan rapper dalam grup BIGBANG. Bersama dengan empat anggota lainnya, yakni Taeyang, Daesung, TOP, dan Seungri, grup idola ini mencapai kesuksesan besar di Korea Selatan dan di luar negeri.

Setiap kali BIGBANG melakukan comeback, G-Dragon selalu mengubah penampilannya secara total, termasuk busana dan gaya rambut.

Contohnya, saat album ALIVE dirilis, ia tampil dengan rambut berwarna blonde dalam video klip "Blue", dan kemudian dengan rambut panjang lurus berwarna merah dalam video klip "Fantastic Baby".

Penampilannya yang unik dan modis ini membuat berbagai merek terkenal dunia bekerjasama dengan G-Dragon sebagai model atau duta merek mereka. Beberapa merek fashion dunia yang pernah bekerja sama dengan GD termasuk Chanel, Givenchy, Yves Saint Laurent, dan Gucci.

Berkat gaya berpakaian yang sangat stylish ini, G-Dragon juga pernah menjadi sampul atau mendapatkan liputan di majalah-majalah fashion ternama seperti Vogue Korea, ELLE, dan Bazaar.

Karena dikenal memiliki gaya fashion yang stylish, dengan keunikan busana androgini, selama aktif bersama BIGBANG, G-Dragon sering diundang secara pribadi untuk tampil di acara mode oleh label terkemuka.

Sejak tahun 2013, ia telah dinobatkan sebagai muse oleh desainer Karl Lagerfeld, dan pada tahun 2015, ia berkolaborasi dengan desainer Giuseppe Zanotti untuk koleksi sepatu pria.

G-Dragon juga menjalin persahabatan dengan beberapa desainer ternama seperti Yoon Ambush, Nicola Formichetti, Virgil Abloh, Haider Ackermann, Demna Gvasalia, dan Chitose Abe.

Selain dilihat sebagai musisi dan ikon fashion, G-Dragon juga menjadi kolektor dan sumber inspirasi bagi seniman seperti Takeshi Murakami.

Dikenal dengan gaya fashion nya yang menarik, pada tahun 2016, G-Dragon meluncurkan merek fashionnya sendiri, peaceminusone, yang sukses menjadi salah satu brand fashion yang dihargai.

Merek ini menawarkan berbagai macam pakaian dan aksesori, mulai dari topi, kaos, hingga jepitan. Peaceminusone juga berkolaborasi dengan NIKE untuk koleksi sepatu, yang akhirnya terjual habis dalam waktu kurang dari 10 menit di seluruh dunia.

Bakat seni yang mengalir dalam darah G-Dragon juga patut diacungi jempol, dengan lagu-lagu ciptaannya yang berhasil mendominasi berbagai tangga lagu di Korea Selatan. Ia juga terkenal karena produktivitasnya yang tinggi dalam merilis singel dan album solonya.

Pada tahun 2009, ia debut sebagai solois dengan album berjudul 'Heartbreaker' dan berhasil meraih penghargaan Album of The Year dari Melon Music Awards.

Beberapa lagu yang dirilis saat G-Dragon saat menjalani karir solo adalah "Heartbreaker", "Butterfly", "One of a Kind", "That xx", "Crayon", "Coup d'Etat", dan "Crooked".

G-Dragon juga sering disebut sebagai "Raja KPop" karena tak hanya memiliki bakat menyanyi yang luar biasa, tetapi juga dikenal sebagai penulis lagu yang sangat berbakat.

Hingga saat ini, pria yang lahir pada tanggal 18 Agustus 1988 ini telah menulis sekitar 150 lagu, baik yang telah dirilis maupun yang masih ia simpan.

G-Dragon telah menulis lagu untuk sebagian besar lagu Big Bang, GD & TOP, serta album dan lagu solonya.

Sebagai seorang penulis lagu, G-Dragon juga pernah menulis lagu untuk beberapa penyanyi lain seperti Seungri, Taeyang, IU, 2NE1, iKon, dan Psy.

Selain melakukan tur bersama grup BIGBANG, G-Dragon juga sukses menggelar konser dunia sebagai solois.

Konser solo pertamanya yang berjudul 'Shine a Light Concert' pada tahun 2009 di Olympic Gymnastics Arena berhasil menarik perhatian 24.000 penggemar yang hadir dalam 2 kali pertunjukan. Tur keduanya adalah 'One of a Kind World Tour' pada tahun 2013.

Konser kedua sebagai penyanyi solo ini membawa G-Dragon mengunjungi 9 negara dan 13 kota di seluruh dunia, dengan total 570.000 penggemar yang memadati konsernya. Bahkan disebut sebagai salah satu konser solo idola Kpop yang paling banyak dihadiri penggemar sepanjang sejarah.

Konser terakhirnya, yang diberi judul 'Act III: M.O.T.T.E World Tour', menjadi penampilan terakhir G-Dragon sebelum ia menjalani wajib militer. Tur ini akan dilakukan di 18 kota di seluruh Asia, Amerika Utara, dan Oseania.

Tak banyak yang tahu jika G-Dragon merupakan salah satu idol KPop yang berhasil menyelesaikan pendidikan hingga tingkat doktor (S3) di Sejong University, Korea Selatan.

Padahal saat ini masih cukup jarang idol K-Pop yang berhasil menyelesaikan pendidikan tinggi mereka. Biasanya, mereka hanya menyelesaikan pendidikan tingkat sarjana (S1).

Fakta ini menunjukkan betapa pentingnya pendidikan bagi G-Dragon. Meskipun memiliki jadwal yang padat, ia tetap fokus dan berhasil menyelesaikan pendidikannya hingga tingkat tertinggi.

Hal ini membuktikan dedikasi G-Dragon terhadap pendidikan meski berada di tengah industri musik yang padat.

Menyukai industri musik KPop pasti sudah tak asing dengan adanya benda yang satu ini. Lightstick merupakan aksesori yang menjadi tanda unik, yang mengidentifikasi setiap fandom atau grup penggemar masing-masing penyanyi dan grup idola.

Tak banyak yang tahu jika G-Dragon menjadi pelopor dalam memperkenalkan budaya penggunaan lightstick di industri musik KPop.

Pada tahun 2006, ia merancang lightstick pertama bagi para penggemarnya dengan tujuan untuk membedakan mereka dari penggemar grup lain dan memberikan pengalaman visual yang lebih baik.

Desain lightstick berbentuk mahkota atau crown yang ia ciptakan saat itu masih terus digunakan hingga kini.

Nah itulah beberapa fakta G-Dragon, yang menarik dan belum banyak diketahui. Bakatnya dalam dunia seni musik dan fashion yang luar biasa, membuat G-Dragon banyak menginspirasi penggemar di Korea Selatan hingga mancanegara.