Apakah mengajarkan bela diri untuk anak perlu? Mungkin mama berpikir bahwa mengajarkan bela diri untuk anak tidak perlu dikarenakan usia anak yang terlalu muda.
Akan tetapi ternyata mengajarkan bela diri pada anak sangat diperlukan. Berikut Popmama.com akan memberi tahu 4 manfaat mengajarkan pertahanan diri bagi anak:
Bela diri adalah hak dasar bagi setiap manusia, termasuk anak-anak. Pengetahuan dan pentingnya membela diri dalam perkembangan anak tidak bisa dilebih-lebihkan. Seni bela diri dapat memberdayakan anak-anak dengan pengetahuannya dan tanggung jawab yang menyertainya. Semua jenis bela diri seperti Muay Thai atau Jiu Jitsu akan mengajarkan anak teknik yang rumit dan bagaimana cara mengeksekusinya dengan benar.
Ma, jangan menganggap seni bela diri mengajarkan anak untuk melakukan pertempuran di mana saja dan kapan saja. Seni bela diri mengajarkan anak-anak bahwa fisik mereka sendiri bukan alat yang digunakan untuk menyakiti orang lain, melainkan untuk membela diri terhadap setiap dan semua serangan. Dengan berlatih seni bela diri, anak-anak akan dengan cepat memahami peran dan tanggung jawab yang mereka mainkan sebagai seniman bela diri di dalam masyarakat.
Bullying adalah mimpi buruk setiap orangtua. Biasanya bullying terjadi di sekolah. Bisa saja anak mama menjadi salah satu korban bullying atau bahkan pelaku bullying. Bullying di sekolah yang telah menjadi masalah selama bertahun-tahun seakan tidak pernah usai menjadi perbincangan. Meskipun kita sebagai masyarakat telah benar-benar berusaha untuk menghentikan bullying di sekolah, tetapi kenyataannya bullying masih ada sampai hari ini.
Mengembangkan keterampilan sosial anak-anak mungkin menjadi salah satu solusi untuk mengurangi tindakan bullying. Salah satu cara untuk mengembangkan keterampilan sosial anak mama adalah melalui praktik seni bela diri. Seni bela diri memungkinkan anak-anak mengembangkan rasa percaya diri, disiplin diri, dan harga diri, serta rasa hormat terhadap orang lain. Perubahan harus datang dari dalam diri kita sendiri, memperoleh sifat-sifat kepribadian ini dapat membantu untuk menghentikan bullying.
Seni bela diri menanamkan banyak nilai dan prinsip penting. Dengan mengatasi rintangan yang memungkinkan anak untuk melihat jauh dalam mengukur kemampuan dirnya sendiri, seni bela diri memastikan anak belajar banyak dari pelajaran hidup.
Beberapa nilai yang diajarkan seni bela diri adalah integritas, kerendahan hati, kehormatan, rasa hormat, keberanian, dan disiplin. Prinsip penting yang diajarkan adalah pentingnya kegagalan. Sepanjang hidup, orang-orang pasti akan gagal tetapi seni bela diri mengajarkan kita untuk menerima kegagalan dan melihatnya sebagai kesempatan untuk meningkatkan kemampuan diri anak. Nilai dan prinsip ini tidak dipelajari dari buku pelajaran di kelas tetapi sama pentingnya untuk kehidupan anak.
Salah satu pelajaran terpenting seni bela diri yang diberikan kepada anak adalah bagaimana caranya disiplin dan bertanggung jawab. Di dalam hidup setiap orang harus disiplin dan bertanggung jawab atas tindakan kita sendiri. Maka mulai dari anak-anak sebaiknya sudah diajarkan caranya disiplin dan bertanggung jawab mulai dari seni bela diri ini.
Dalam kehidupan nyata, tidak semuanya berjalan seperti rencana kita. Kita sering menghadapi tantangan dan hambatan. Apakah tantangan dan hambatan tersebut bisa dihadapi? Tergantung diri kita. Dengan adanya seni bela diri maka anak sudah diajarkan dari kecil untuk pantang menyerah, karena tidak masalah seberapa keras anak jatuh ke tanah saat latihan bela diri yang penting anak bisa terus maju melawan kesakitan tersebut.
Ma, apakah sekarang sudah lebih tahu mengenai manfaat bela diri untuk anak? Ayo, daftarkan anak untuk berlatih bela diri agar ia menjadi pribadi disiplin, bertanggung jawab dan pantang menyerah kelak.