FIFTY FIFTY Speak Up Sebut CEO ATTRAKT Menyalahgunakan Keuntungan Grup

Kian memanas, FIFTY FIFTY akhirnya buka suara terkait kontroversi dengan agensi ATTRAKT

20 Agustus 2023

FIFTY FIFTY Speak Up Sebut CEO ATTRAKT Menyalahgunakan Keuntungan Grup
Instagram/we_fiftyfifty

Lagu 'Cupid' milik girl grup Kpop FIFTY FIFTY tentu sudah tak asing didengar bagi anak remaja mama atau Mama. Ya, salah satu rookie yang digadang-gadang dengan potensi bagus ke depannya itu kian ramai menjadi perbincangan netizen.

Tak hanya lagunya yang viral dan visual yang memukau, grup beranggotakan keempat perempuan muda bertalenta itu juga kembali jadi perbincangan publik atas konflik yang dialaminya dengan agensi yang menaungi mereka, yaitu ATTRAKT.

Melansir dari laman Allkpop, pada Kamis (17/8/2023) kemarin, FIFTY FIFTY resmi mengajukan gugatan tuntutan pidana terhadap CEO ATTRAKT, Jeon Hong Joon atas pelanggaran kepercayaan. 

Tak hanya itu, keempat anggota yang sebelumnya memilih diam pun mulai berani buka suara dengan menuliskan pesan kepada penggemar terkait situasi yang tengah dialami mereka saat ini.

Lantas, seperti apa konflik yang kian memanas antara FIFTY FIFTY dengan CEO ATTRAKT? Berikut Popmama.com rangkumkan informasi selengkapnya.

1. FIFTY FIFTY menuntut CEO ATTRAKT

1. FIFTY FIFTY menuntut CEO ATTRAKT
Twitter.com/warnerrecords

Dalam tuntutan yang dilayangkan FIFTY FIFTY kepada CEO dari agensi yang menaunginya, girl grup yang debut pada 18 November 2022 itu menduga bahwa sang CEO telah melanggar Undang-Undang tentang Hukuman Berat untuk Kejahatan Ekonomi Khusus, dalam hal ini terkait penggelapan uang.

Diketahui bahwa CEO Jeon memiliki agensi lain yang bernama Star Crew Entertainment. Rupanya, agensi tersebut sempat menerima uang muka awal dari distributor musik untuk biaya yang tidak diungkapkan. Hal ini yang membuat FIFTY FIFTY melaporkan sang CEO karena adanya pelanggaran kepercayaan yang dilakukannya.

Editors' Pick

2. Agensi dituding menyalahgunakan keuntungan grup

2. Agensi dituding menyalahgunakan keuntungan grup
Instagram/we_fiftyfifty

Berdasarkan informasi yang beredar di media sosial belakangan ini, kuasa hukum FIFTY FIFTY, yang diwakilkan oleh Barun menjelaskan bahwa CEO Jeon diketahui telah memasukkan uang muka tersebut ke dalam biaya investasi untuk girl grup. 

Hal ini membuat tanggung jawab utang pembayaran dialihkan ke ATTRAKT dan membuat keuntungan musik digital serta penjualan album FIFTY FIFTY digunakan untuk membayar kembali utang tersebut.

Bahkan, Barun mengungkapkan ATTRAKT telah memerintahkan album FIFTY FIFTY untuk dikirim ke perusahaan distribusi dan menerima uang muka sebesar 2 miliar won atau setara Rp22,8 miliar.

Namun nyatanya, bukannya diberikan untuk ATTRAKT, uang tersebut justru dialihkan ke Star Crew Entertainment yang digadang-gadang perusahaan lain milik dari CEO Jeon.

3. Akan akhiri kontrak ekslusif dengan ATTRAKT

3. Akan akhiri kontrak ekslusif ATTRAKT
Instagram/we_fiftyfifty

Bukan tanpa alasan keempat anggota mengajukan tuntutan pidana kepada agensi yang menaunginya. Hal ini dilakukan mereka lantaran agensinya dianggap telah menghindari tanggung jawab dan mengabaikan permintaan awal mereka terkait penangguhan kontrak eksklusif. 

Kuasa hukum FIFTY FIFTY menyebutkan bahwa selama CEO Jeon masih mempertahankan kendali atas ATTRAKT dan terus menjalankan otoritasnya, para member akan mempertahankan posisi mereka untuk mengakhiri kontrak eksklusif mereka dengan agensi.

Masih dikutip dari Allkpop, Baru secara tegas mengungkapkan pendapat dari para member. Mereka menyebut, "Setelah berkonsultasi dengan klien (FIFTY FIFTY), dipastikan bahwa mereka tidak berniat untuk kembali (ke ATTRAKT)." Hal ini sebagaimana disampaikan pihaknya ke Pengadilan Distrik Pusat Seoul pada Rabu (16/8/2023) kemarin.

4. Keempat member speak up dan meminta maaf atas situasi mereka saat ini

4. Keempat member speak up meminta maaf atas situasi mereka saat ini
Instagram/we_fiftyfifty

Mengetahui konflik yang terjadi antara grup mereka dengan sang agensi, keempat member melalui akun Instagram yang baru mereka buat, yaitu @fifi_fifi1118, mengunggah surat yang ditulis tangan.

Dirangkum dari Allkpop, keempat anggota rupanya menulis surat tangan yang membahas tentang posisi mereka pada situasi yang dialami saat ini.

Surat tersebut ditulis dalam bahasa Korea dan Inggris yang diberi keterangan, "Halo, kami Keena, Saena, Sio, dan Aran dari FIFTY FIFTY. Kami harap Anda berbaik hati untuk memahami saat kami menyampaikan situasi kami dengan cara ini. Terima kasih."

Setelah banyak pertimbangan, Saena CS akhirnya berani angkat bicara dan meminta maaf kepada penggemar lewat surat tersebut. Keempatnya meminta maaf kepada penggemar lantaran telah membuat khawatir atas situasi yang tengah dialami mereka saat ini.

Meski sempat mendapat kritikan lantaran adanya informasi palsu yang dibagikan agensi, FIFTY FIFTY percaya dan berani angkat bicara karena masih ada penggemar yang memberikan kepercayaan dan tetap bersedia menunggu. Mereka juga percaya bahwa ada kebenaran yang harus diungkapkan.

5. FIFTY FIFTY ingin mengungkapkan kebenaran

5. FIFTY FIFTY ingin mengungkapkan kebenaran
Instagram/we_fiftyfifty

Mengetahui fakta bahwa nama mereka saat ini kembali menjadi perbincangan dan beredar pula pemberitaan palsu, hal ini membuat FIFTY FIFTY ingin kebenaran bisa terungkap secara transparan.

Tak hanya itu, pemilik lagu 'Cupid' itu juga ingin ingin memperbaiki hal yang salah dalam hubungan dengan agensi agar mereka dapat memperoleh hak-hak secara sah dan terjamin sekaligus dapat melindungi musik mereka. 

"Anggota kami akan melakukan yang terbaik sampai akhir untuk mewujudkan keinginan ini. Kami akan melakukan yang terbaik untuk kembali dalam kondisi yang baik sehingga kami dapat membalas orang-orang yang menjaga kami," ungkap member FIFTY FIFTY.

Surat dengan tulisan tangan yang dibagikan FIFTY FIFTY pun membuat sudut pandang baru dari netizen yang melihat bagaimana perjuangan keempatnya untuk mendapatkan keadilan melalui jalur hukum. 

Hal ini juga dilakukan oleh mereka dengan harapan bisa membuat nama baik mereka kembali pulih dan ingin dipandang sebagai sebuah girl grup dengan citra yang lebih baik dengan karya-karya mereka nantinya.

Itu dia informasi terkait FIFTY FIFTY yang mengajukan gugatan kepada CEO ATTRAKT atas dugaan penyalahgunaan keuntungan grup. Semoga kebenaran dari konflik yang terjadi antara FIFTY FIFTY dan agensinya bisa segera menemukan titik terang, ya.

Baca juga:

The Latest