Penyebab Pingsan saat Haid Hari Pertama pada Remaja

Dikutip dari laman dr.felix.co.uk pingsan saat periode haid, adalah gejala umum yang kerap kali dialami oleh beberapa perempuan. Perempuan yang berusia 20an memiliki kemungkinan besar dipengaruhi oleh tubuh mereka yang menyesuaikan diri dengan tingkat hormon yang berfluktuasi.

Dalam medis, istilah pingsan disebut dengan sinkop. Pingsan menjadi cara otak untuk memberi peringatan pada tubuh bahwa ia tidak mendapatkan jumlah oksigen yang dibutuhkannya. Otak sangat sensitif terhadap oksigen, oleh sebab itu sebelum pingsan umumnya seseorang akan merasakan pusing.

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, salah satu kemungkinan seseorang pingsan pada haid hari pertama adalah kurangnya jumlah oksigen yang sampai ke otak. Berkurangnya jumlah oksigen masuk saat haid, dapat disebabkan oleh pendarahan dalam volume cukup banyak. 

Pendarahan dalam volume yang banyak, menyebabkan adanya sejumlah oksigen dan nutrisi yang terbuang, yang membuat seseorang menjadi lemas. Keadaan lemas dan kurang bertenaga, dapat memicu terjadinya pingsan pada seseorang yang didahului rasa pusing. 

Pada saat perempuan datang bulan, dinding rahim akan meluruh serta otot rahim akan berkontraksi  Kontraksi dapat menekan pembuluh darah yang mengelilingi rahim, sehingga memutus suplai darah dan oksigen ke rahim.

Kondisi tersebut menyebabkan jaringan rahim melepaskan bahan kimia yang menimbulkan rasa nyeri, salah satunya prostaglandin. Prostaglandin dapat memicu radang, serta membuat otot rahim berkontraksi semakin kencan, yang akan menyebabkan rasa nyeri pada perut. 

Prostagladin juga dapat menyebabkan tekanan darah menurun, sehingga dapat memicu respon tubuh, yang membuat seseorang pingsan. Zat prostagladin juga dapat menimbulkan beberapa keluhan lain saat haid, seperti mual, keram, lemas, nyeri payudara, dan sakit kepala.

Diet berlebihan dapat menjadi penyebab seseorang pingsan saat haid hari pertama. Cara diet yang salah, dapat menyebabkan seseorang mengalami anemia atau kekurangan darah. 

Anemia saat haid yang dialami seseorang dapat memicu beberapa gejala, salah satunya pingsan. Anemia tidak hanya menyerang orang dewasa, remajapun dapat terserang anemia. 

Rasa nyeri yang terjadi saat menjelang haid yang umumnya berlangsung hingga hari kedua, menyebabkan rasa tidak nyaman pada tubuh. Rasa tidak nyaman ini dapat mengganggu kegiatan yang sedang dijalankan. 

Beberapa tips mengurangi rasa sakit saat haid:

1. Kompres perut dengan air hangat
2. Apabila nyeri tak tertahankan, dapat minum obat pereda nyeri
3. Hindari minum-minuman bersoda
4. Jangan melakukan aktivitas yang terlalu berat
5. Minum air putih yang cukup
6. Perbanyak istirahat

Itu dia  beberapa penyebab pingsan saat haid hari pertama pada remaja ataupun orang dewasa. Jika sakit tak tertahankan, berhentilah beraktivitas dan perbanyak istirahat supaya nyeri tidak terlalu terasa. 

Baca Juga:

• 7 Makanan yang Sebaiknya Dihindari saat Remaja Nyeri Haid

• 6 Hal yang Ingin Diketahui Anak Perempuan saat Pertama Kali Haid

• 15 Makanan yang Mengurangi Nyeri Haid, Baik untuk Anak Remaja