- 250 g teri nasi segar
- ½–1 sdt garam (disesuaikan selera)
- ½ sdt gula
- ¼ sdt penyedap
- 2 siung bawang putih, dihaluskan
- ½ sdt merica bubuk
- 8 sdm tapioka
- ½ putih telur
Resep Blenyik Kukus Khas Semarang: Mudah, Murah, dan Kaya Gizi!
Intinya sih...
- Blenyik Kukus khas Semarang mudah dibuat dengan bahan-bahan sederhana.
- Resep ini cocok untuk menu keluarga sehari-hari.
- Teri nasi kaya akan protein, kalsium, asam lemak omega-3.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)
Teri nasi sering disebut sebagai “si kecil yang bergizi besar”. Meski ukurannya mungil, ikan ini menyimpan protein, kalsium, dan omega-3 yang sangat bermanfaat untuk kesehatan. Tidak heran, banyak hidangan tradisional Indonesia yang memanfaatkan teri sebagai sumber gizi sekaligus penambah cita rasa.
Salah satu olahan yang cukup populer adalah Blenyik, makanan khas Semarang yang dibuat dari campuran teri nasi dan tepung tapioka. Teksturnya kenyal, gurih, dan fleksibel diolah jadi apa pun.
Makanan sederhana ini bukan hanya lezat, tetapi jadi menu keluarga sehari-hari. Berikut Popmama.com bagikan resep Blenyik Kukus khas Semarang: mudah, murah, dan kaya gizi!
Bahan Blenyik Kukus khas Semarang
Cara Membuat Blenyik Kukus khas Semarang
- Cuci bersih teri nasi, tiriskan.
- Haluskan bawang putih, lalu campur bersama teri nasi dengan garam, gula, penyedap, merica. Aduk rata.
- Masukkan tapioka dan putih telur ke dalam adonan teri, aduk hingga rata dan bisa dibentuk.
- Bentuk adonan menjadi bola-bola (seperti perkedel kecil).
- Untuk versi kukus: kukus bola-bola sekitar 15–20 menit sampai matang.
- Bila ingin versi goreng: goreng dalam minyak panas sampai kecoklatan dan renyah.
- Atau bisa juga dimasak oseng pedas bersama sambal atau bumbu pedas favorit — sesuai selera.
Tips: Pastikan teri bersih dan air tiris sebelum dihaluskan, agar adonan tidak terlalu basah dan mudah dibentuk.
Gizi & Manfaat Teri Nasi
Meski berukuran kecil, teri nasi ternyata kaya nutrisi yang luar biasa. Berikut beberapa manfaat utama berdasarkan literatur gizi.
- Tinggi protein: Ikan kecil ini mengandung protein hewani berkualitas, yang penting untuk pembangunan dan pemeliharaan otot, jaringan tubuh, dan hormon.
- Kaya kalsium & mineral tulang: Dimakan sekaligus dengan tulangnya, teri nasi menyediakan kalsium dan mineral seperti fosfor, yang mendukung kesehatan tulang dan gigi.
- Asam lemak omega-3: Ikan kecil seperti anchovy/teri mengandung asam lemak omega-3 (EPA & DHA), yang penting untuk kesehatan jantung, otak, dan sistem saraf.
- Mendukung kesehatan jantung & otak: Kombinasi omega-3, mineral, dan asam amino dari teri dapat membantu menjaga fungsi jantung, menurunkan risiko penyakit kardiovaskular, serta mendukung fungsi kognitif dan perkembangan otak.
- Sumber vitamin & mineral pendukung imun dan metabolisme: Selain kalsium, teri menyediakan zat besi, selenium, fosfor, dan vitamin-vitamin (seperti vitamin B-kompleks), yang membantu metabolisme, pembentukan sel darah, dan menjaga sistem kekebalan tubuh.
Yuk, coba resep Blenyik Kukus khas Semarang: mudah, murah, dan kaya gizi!
