Pixabay/dariuszsankowski-1441456
Setelah mengetahui apa itu antonim, anak mama juga perlu tahu mengenai jenis-jenis antonim. Antonim terbagi menjadi lima jenis yaitu sebagai berikut.
1. Antonim oposisi kembar
Jenis antonim ini mencakup dua anggota. Bentuk oposisinya memiliki ciri utama dengan melibatkan perlawanan antara dua kata. Ciri utama dari oposisi kembar adalah penyangkalan terhadap yang satu berarti penegasan terhadap anggota yang lain, begitu pun sebaliknya.
Contoh oposisi kembar:
- Hidup >< Mati
- Berbicara >< Berdiam
- Menangis >< Tertawa
- Naik >< Turun
- Baik >< Buruk
- Ganjil >< Genap
2. Antonim oposisi majemuk
Antonim oposisi majemuk adalah salah satu jenis antonim yang melibatkan lebih dari satu kata atau banyak kata. Antonim jenis ini berhubungan dengan hiponim dalam sebuah kelas kata, di mana sebuah kata memiliki makna yang lebih sempit dan terliput dalam makna dari satu kata yang lebih umum.
Ciri utama antonim oposisi majemuk adalah terdapat penegasan terhadap suatu anggota yang mengakup penyangkalan terhadap anggota lainnya secara terpisah.
Contohnya kata dari antonim oposisi majemuk adalah sebagai berikut.
- Kata berdiri dapat mempunyai antonim berupa kata duduk, berbaring, tiarap, jongkok, dan bersila.
- Kata diam antonimnya adalah kata berbicara, bekerja, dan bergerak.
- Mobil Mercedes yang berarti mobil yang bermerek Mercedes, bukan Honda atau Toyota.
- Rumah itu berwarna ungu, yang artinya rumah itu tidak putih, rumah itu tidak hitam, rumah itu tidak pink, dan sebagainya
3. Antonim oposisi hierarkis
Oposisi hierarkis bisa terjadi karena di tiap katanya memiliki derajat atau tingkatan yang berbeda-beda. Umumnya, antonim jenis ini digunakan dalam penanggalan atau urutan.
Kata yang berantonim hierarkis ini bisa berupa satuan ukuran (berat, panjang, dan isi), satuan hitungan dan pemenggalan, jenjang kepangkatan (jabatan), dan lain sebagainya.
Contoh:
- Meter >< Kilometer
- Tamtama >< Bintara
- Januari >< Februari
- Mei >< Juni
4. Antonim oposisi gradual
Oposisi gradual merupakan jenis antonim pertentangan kata atau perlawanan kata yang memiliki tingkatan. Secara sederhana, oposisi gradual adalah dua kata yang berlawanan, tetapi masih terdapat jumlah tingkatan maknanya.
Contoh dari oposisi gradual:
- Sepatu baru >< Sepatu lama
- Mobil mewah >< Mobil sederhana
- Tas besar >< Tas kecil
- Kaya >< Miskin
- Panjang >< Pendek
5. Antonim oposisi relasional (Kebalikan)
Antonim jenis ini adalah oposisi antara dua kata yang mengandung relasi kebalikan. Meski begitu, kedua kata tersebut saling berhubungan.
Contoh dari antonim oposisi relasional:
- Orangtua >< Anak
- Guru >< Murid
- Penjual >< Pembeli
- Memberi >< Menerima
- Ayah >< Ibu