5 Hikmah Puasa di Bulan Ramadan yang Bisa Diajarkan pada Anak

Puasa menjadi ibadah wajib yang memiliki hikmah atau manfaat, salah satunya yang akan anak mama rasakan adalah semakin dekat dengan Allah SWT. Hal ini karena anak dilatih untuk bisa menahan diri agar tidak melukai hati orang lain atau memaafkan orang lain karena perbuatannya, kemudian lebih memilih untuk istigfar dan berserah diri kepadaNya.

Selain itu, berpuasa juga akan membuat umat muslim memiliki keinginan untuk menyempurnakan ibadah mereka yang lainnya. Misalnya menjadi lebih semangat untuk mengerjakan ibadah salat lima waktu, mengaji, berdzikir, dan juga beramal. Itu dia mengapa puasa mengajarkan anak untuk bisa lebih dekat dengan sang pencipta, Ma.

Untuk yang satu ini, mungkin akan sangat sulit dikerjakan. Namun dengan berpuasa, anak bisa membantu mengontrol dirinya untuk menahan diri dari segala godaan. Baik dari godaan haus dan lapar, serta syahwat. Sehingga akan menumbuhkan kebiasaan untuk bisa menahan nafsu sedari dini.

Dengan berpuasa, anak juga akan terdorong untuk tidak melakukan segala sesuatu yang berlebihan. Melalui pelatihan kontrol diri dengan puasa, anak bisa bisa membantu mencegah terjadinya sikap buruk yang mungkin terjadi padanya kelak nanti.

Mengajarkan kedisiplinan terhadap segala sesuatu penting dilakukan orangtua sedari dini. Tujuannya agar anak terbiasa hidup teratur dan tertib sesuai yang sudah dijadwalkan.

Mengajarkan kedisiplinan juga bisa Mama ajarkan melalui berpuasa. Di mana anak melatih dirinya untuk mulai berpuasa  sejak terbitnya fajar hingga tenggelamnya matahari atau adzan maghrib berkumandang.

Ini menjadi salah satu cara Mama dan Papa memberikan anak pengertian akan disiplin waktu. Dengan begitu, anak bisa memahami bahwa selama waktu tersebut mereka harus bisa menahan diri untuk tidak melakukan hal-hal yang bisa membatalkan puasanya.

Selain melatih diri dari hawa nafsu, serta mengajarkan kedisiplinan. Berpuasa juga jadi ajang mengajarkan kesabaran pada anak, Ma. Dengan berpuasa, anak pun bisa melatih dirinya dari berbagai godaan dan cobaan agar tidak membatalkan atau mengurangi pahala puasa mereka.

Dengan menanamkan sifat sabar, maka akan memudahkan anak untuk bisa mengontrol dirinya agar tidak mudah emosi. Bahkan, sabar juga bisa melatih anak untuk menunggu datangnya waktu berbuka puasa.

Puasa berarti kita harus bisa menahan diri dari rasa lapar dan haus sebelum adzan maghrib berkumandang. Secara tidak langsung, puasa juga mengajarkan anak untuk merasakan kelaparan yang biasa dialami mereka yang kurang mampu.

Sehingga dengan ibadah puasa yang dilakukan, anak pun bisa merasakan bagaimana jadi sesama dan bisa meningkatkan kepedulian mereka atas nasib orang yang ada di sekitarnya. Bahkan, anak juga akan terbiasa untuk berbuat kebaikan dengan membantu sesama melalui sedekah dan perbuatan baik lainnya.

Itulah beberapa hikmah puasa yang bisa diajarkan pada anak. Tak hanya melatih menjalankan puasa selama bulan Ramadan nanti, Mama juga perlu menjelaskan adanya hikmah di atas agar anak lebih semangat menjalankan ibadah puasa.