Usia 5–12 tahun sering disebut sebagai In Between Phase, masa peralihan ketika anak bukan lagi balita, tetapi juga belum remaja. Pada fase ini terjadi shifting behaviour yang sangat kuat! Mereka semakin mandiri secara fisik, tetapi justru membutuhkan stimulasi sosial-emosional yang lebih kompleks
Sayangnya, banyak orangtua menganggap anak pra-remaja sudah “bisa sendiri”, padahal menurut para ahli, justru mereka membutuhkan ruang eksplorasi yang aman, stimulatif, dan relevan dengan kebutuhan perkembangan otak serta identitas diri mereka.
Di sini, Popmama.com akan mengulas pentingnya bermain untuk praremaja, pilih kegiatan berkualitas!
