12 Jenis-Jenis Musik dan Ciri Khasnya untuk Menambah Pengetahuan Anak

Musik klasik dikenal dari instrumennya yang menenangkan. Musik ini umumnya dimainkan dengan alat musik lama, seperti piano, cello, biola, dan lainnya. 

Musik klasik sendiri berasal dan berkembang dari Eropa ketika tahun 1750 sampai 1825. Dengan banyak musisi hanya yang mengembangkan genre ini seperti, Mozart, Johann Pachelbel, Chopin, dan Beethoven. 

Banyak penelitian yang meyakini jika musik klasik memberikan manusia banyak manfaat, mulai dari membuat tubuh lebih rileks, menghilangkan stres, hingga meningkatkan kecerdasan ketika kamu belajar memainkannya. 

Musik Pop merupakan salah satu musik yang paling terkenal dan memiliki banyak peminat di pasar. Kamu dapat melihat dari banyaknya penyanyi musik Pop yang terkenal di Indonesia, ataupun dunia. 

Genre musik satu ini memang sulit dibedakan karena terus berkembang seiring waktu. Kamu dapat mengenali musik Pop dari popularitasnya. Di sisi lain, musik ini sangat fleksible dengan tempo yang bervariasi. Harmoninya tidak terlalu rumit dna liriknya mudah dinyanyikan. 

Contoh penyanyi musik Pop ada banyak sekali, seperti Taylor Swift, Ed Sheeran, Justin Beiber, Noah, Lyodra, dan masih banyak lagi. 

Meski termasuk sebagai jenis musik yang cukup baru, EDM atau Electronic Dance Music menuai banyak sekali popularitas akhir-akhir ini. 

Genre musik EDM berkembang dari musik disko pada era 70an. Musik-musik EDM memiliki ciri khas; berenergi tinggi, diproduksi menggunakan komputer dan penyintesa. Tidak heran jika musik jenis ini dimainkan sambil menari.

Saat ini, kebanyakan remix EDM populer merupakan versi lain dari lagu-lagu Pop yang sebelumnya sudah viral. 

Suara yang berisik dan iringan gitarnya yang menggelegar, itu dua hal yang paling dikenal dari musik Rock. 

Musik yang juga dikenal dengan nama Rock & Roll ini meraih popularitas dari awal tahun 1950an. Musik Rock mengandalkan intrumen petik, seperti gitar dan bass. Rock juga banyak memakai alat musik modern. 

Beberapa artis kelas dunia memulai karirnya dari genre musik yang satu ini lho, contohnya seperti; John Lennon, Jim Morrison, Elvis Presley, Freddie Mercury, and Mick Jagger.

Genre musik satu ini memang tidak seterkenal genre musik lainnya di list ini, namun sebenarnya kamu dapat menjumpai jenis musik ini di sekitar kita. Khususnya karena musik Gospel digunakan di gereja umat Kristiani. 

Gospel dikenal dengan musiknya yang lebih mengandalkan suara vokal para penyanyinya yang lantang dna indah. Juga liriknya yang bertemakan rohani. 

Beberapa musisi gospel yang terkenal seperti Franky Sihombing, Giving My Best, Nikita, True Worshippers dan masih banyak lagi.

Blues merupakan salah satu jenis musik populer yang bahkan disebut sebagai ibu dari musik modern. Blues sendiri memiliki arti rasa sedih atau frustasi. Musik ini dikenal pertama kali pada tahun 1910 di Amerika dan Afrika sebagai bentuk perasaan emosional. 

Musik blues secara selewat memang memiliki kesamaan dengan musik jazz. Jika dilihat lebih jauh, musik blues sebenarnya lebih mendayu dan 'pelan'. 

Musisi blues terkenal di antaranya adalah; Jimi Hendrix, B.B. King, Rama Satria Claproth, Adrian Adioetomo, dan Gideon Tengker.

Country merupakan jenis musik yang berkembang dari amerika, khususnya daerah Amerika Serikat bagian Selatan. Musik satu ini seringkali digambarkan atau dinyanyikan dengan nuansa cowboy. 

Genre musik ini memiliki ciri khas menggunakan alat musik sederhana seperti gitar akustik, banjo, dan suara merdu para penyanyinya. Meski kini musik country telah berkembang dan banyak mengambil elemen dari jenis musik yang lebih populer. 

Ada banyak musisi country yang terkenal di dunia, seperti Dolly Parton, Johnny Cash, dan Kenny Rogers. Di Indonesia sendiri kita punya Iwan Fals dan Tantowi Yahya. 

Kamu pastinya tahu genre musik yang satu ini. KPop merupakan cabang musik pop yang meraih ketenaran pesat akhir-akhir ini akibat pengaruh perkembangan musik Pop itu sendiri. 

Jika kebanyakan musik Pop saat ini dibawakan dengan nyanyian yang pelan dan irama yang kurang energi, KPop hadir dengan ciri musik yang ceria, berwarna, penuh semangat, dan memberi stimulus. 

Genre KPop dipenuhi dengan beragam solo artis, boy bands, girl bands, dan bahkan rappers yang terkenal.

Para penyanyi KPop juga bukan hanya pandai menyanyi, mereka dilatih keras untuk memiliki kemampuan menghibur, termasuk menari, berakting, bahkan rap.  

Meskipun tidak ada yang benar-benar tahu darimana kata "Jazz" ditemukan, tetapi kata tersebut selalu digunakan untuk menggambarkan energi dari musik ini 

Musik Jazz sendiri berasal dari komunitas Afrika-Amerika di New Orleans, Louisiana. Musik ini dikenal dari ekspresinya yang memiliki chord yang kompleks, swing, dan blue note (nada yang dimainkan sedikit melenceng dari nada standar). 

Genre musik ini masih memiliki banyak penggemar, khususnya karena talenta musisi jazz yang berbakat seperti Duke Ellington, Thelonious Monk, Billy Strayhorn, dan Louis Armstrong. 

Techno atau genre musik modern yang iramanya bertemakan futuristik. Jenis musik ini umumnya dimainkan di klub malam oleh seorang (Disk Jockey).

Musik Techno umumnya menggunakan beragam alat musik digital seperti DJ maker untuk me-remix musik-musik yang sudah ada menjadi bertemakan futuristik.

Contoh musisi Techno yang terkenal ialah seperti Daft Punk, dan NCT dari Korea.

Jenis musik ini dikenal karena gaya ritmisnya yang miliki aksen pada off-beat atau disebut skank, temponya yang lambat namun memiliki beat, ketukan kedua dan keempat pada setiap bar, atau gaya pakaian penyanyinya yang khas. 

Musik Raggae berkembang pada tahun 1960an akhir di daerah Jamaika, dan merupakan perpaduan jenis musik ska dan rocksteady. 

Penyanyi musik Raggae yang terkenal misalnya Bob Marley, Toots Hibbert, Jimmy Cliff, atau Mbah Surip dari Indonesia. 

Hip Hop atau musik rap dikembangkan oleh orang-orang Afrika-Amerika dan Amerika Latin di tahun 1970an. Beberapa penyanyi Hip Hop terkenal dunia contohnya seperti Kanye West, Drake, Wiz Khalifa, dan Travis Scott.

Musik Hip Hop memiliki gaya khas, mulai dari gaya bebas rap yang dilakukan oleh Dj, liriknya yang puitis, hingga adanya elemen beatboxing, penyintesa, dan perangkat pemutar piringan hitam (turntable). 

Budaya Hip Hop bukan hanya mempengaruhi dunia musik, tetapi juga sub-budaya lannya, seperti breakdancing, graffiti, dan gaya pakaian khusus. 

Dari ke-12 jenis musik di atas, sebenarnya masih ada banyak genre musik lain yang belum dibahas, menandakan kekayaan budaya manusia yang amat-amat luas. Bagaimana denganmu, jenis musik apa yang paling kamu sukai? 

Baca juga:

• Sejarah Alat Musik Ritmis Tamborin dan Cara Memainkannya

• Pengertian dan Jenis Interval Nada dalam Pelajaran Musik

• Tak Sulit! 5 Cara Membantu Anak Remaja Belajar Alat Musik