Kedekatan Kim Jong-Un dan Anak Perempuannya di Parade Militer

Sudah menjadi rahasia umum kalau Kim Jong Un dikenal sebagai sosok serius yang sering menunjukkan ekspresi tegang dan mencekamnya. Namun, ternyata anak perempuan kandungnya berhasil membawa sisi hangat Kim Jong Un ke publik.

Dari video reels yang dibagikan oleh Reuters, terlihat raut sumringah dari wajah Kim Jong Un. Di hadapannya, Ju Ae sedang memegang kedua pipi sang ayah dengan penuh kasih sayang sembari ikut tersenyum.

"Berbagi minuman jus, menonton parade rudal, dan makan malam dengan komandan tentara senior. Putri dari pemimpin Korea Utara Kim Jong Un adalah pusat perhatian bersama ayah dan ibunya di acara militer besar minggu ini," demikian dikutip dari Instagram Reuters.

Salah satu momen yang telah diabadikan adalah ketika Kim Ju Ae memasuki Kim Il Sung Square sembari bergandengan tangan dengan si Papa. Di sekeliling mereka, tampak para pejabat militer memberikan hormat.

Kim Ju Ae juga tampak mengobrol dan dibisiki sesuatu oleh ayahnya, kemudian memegang salah satu pipi sang ayah lagi. Saat menonton parade rudal pun, perempuan yang mengenakan mantel hitam ini tampak bertepuk tangan.

Tidak sampai di situ, Kim Jong Un kembali menunjukkan keakrabannya dengan si Anak dengan kembali bergenggaman dan melambaikan tangannya. Di belakang keduanya, tampak ibu negara dari Pemimpin Korea Utara sekaligus mamanya Ju Ae berjalan mengikuti mereka.

Seperti yang kita ketahui, Korea Utara merupakan negara yang dikuasai oleh satu dinasti besar, yakni dinasti Kim. Bermula ketika didirikan oleh Kim Il Sung pada 1949, saat Korea bebas dari penjajahan Jepang.

Korea Utara didirikan berdasarkan ideologi Marxisme, yang kemudian diwariskan dari generasi ke generasi, dari Kim Il-sung ke putranya, Kim Jong-il dan kini diwariskan ke Kim Jong-un. 

Dari sini, muncul spekulasi bahwa dengan membawa Ju Ae, Kim Jong Un ingin menegaskan kalau anak perempuannya itulah yang bakal meneruskan kekuasaan di Korea Utara.

Apalagi banyak rumor yang mengatakan Kim Yo-jong, adik perempuan Kim Jong Un-lah yang akan menjadi penerus Pemimpin Tertinggi Korea Utara.

Kalau dilihat dari pemimpin-pemimpin tertinggi sebelumnya, penerus dari Pemimpin Tertinggi Korea Utara biasa diumumkan ke publik saat sang penerus sudah tumbuh dewasa. Sementara itu, anak perempuan Kim Jong Un ini masih berusia 9 tahun.

Namun, hal ini dinilai tidak mengejutkan, mengingat Kim Jong-un sering mencetuskan kebiasaan baru yang belum pernah dilakukan kakek dan ayahnya sebelumnya.

Peneliti Korea asal AS, Victor D. Cha mengatakan bahwa sebenarnya ini adalah upaya Kim Jong Un dalam mengkampanyekan perubahan struktur kepemimpinan yang patriarki.

"Kim selalu berada di antara wanita-wanita dalam keluarga. Dia secara hati-hati ingin menyeimbangkan suksesi dinasti yang berkelanjutan di tengah struktur patriarki," ucapnya, dikutip dari Politico.

Melihat fakta kalau Kim Jong Un memang lebih sering menunjukkan keluarga perempuannya, seperti adiknya Kim Yo-jong dan puterinya. Ada kemungkinan bahwa ia ingin membuka jalan bagi anggota keluarga perempuannya untuk berkuasa di Korea Utara.

Namun, jika melihat sejarah dinasti Kim di Korea Utara yang mewariskan kuasa kepada anak tertua, ada kemungkinan juga kalau anak pertama Kim Jong Un adalah pemegang kuasa di masa depan, bukan Kim Ju Ae.

Nah, itu tadi kedekatan Kim Jong Un dan anam perempuannya. Ternyata pemimpin yang serius pun akan menunjukkan sisi ramah ketika sedang bersama anaknya, ya!