Ini Perbedaan Lebah dan Tawon, yang Sering Dikira Sama oleh si Kecil

Dari bentuk fisiknya, lebah dan twon memiliki perbedaan. Lebah memiliki bentuk tubuh yang lebih berisi alias gemuk, sedangkan tawon terlihat lebih ramping.

Lebah juga memiliki lebih banyak bulu ditubuhnya, sedangkan kalau tawon hanya memiliki sedikit bulu dan permukaan tubuhnya terlihat lebih halus.

Selain itu, pada kaki belakang lebah terdapat keranjang serbuk sari, sedangkan tawon tidak memiliki keranjang serbuk sari.

Lebah madu juga menjadi satu-satunya jenis lebah yang hanya dapat menyengat sekali kemudian mati. Hal itu dikarenakan alat penyengat lebah madu yang sangat kuat, sehingga mengakibatkan perut lebah madu robek karena tidak mampu menarik kembali alat penyengatnya tersebut.

Namun, hal ini hanya terjadi ketika lebah madu menyengat kulit yang tebal saja ya! Tak hanya perutnya yang robek, lebah madu juga kehilangan saluran pencernaan, otot, dan sarafnya.

Berbeda dengan tawon yang tidak mati meskiput bisa menyengat berkali-kali, karena ia memiliki alat penyengat yang halus.

Lebah merupakan hewan penyerbuk atau pollinator, yaitu hewan yang hanya memakan nektar dan serbuk sari.

Sedangkan tawon merupakan hewan predator yang selain memakan nektar, ia juga bisa memakan serangga lain seperti lalat atau ulat.

Selain itu tawon juga suka sekali hinggap di makanan manusia atau di buah yang sudah busuk.

Selain fisik dan makanannya, lebah dan tawon juga memiliki karakter yang berbeda. Tawon lebih agresif dan mudah terpancing kemarahannya daripada lebah yang lebih tenang dan santai.

Mendapatkan gangguan sekecil apapun maka tawon bisa saja langsung menyerang.

Biasanya ketika tawon merasakan ancaman, ia akan mengeluarkan semacam sinyal kepada kawanannya untuk datang dan kemudian menyerang bersama-sama.

Lebah membuat sarang mereka dari semacam kelenjar penghasil lilin yang dibuat secara vertikal, sarang mereka dapat dimukan di pohon yang berongga. Tetapi, juga ada manusia yang membuatkan sarang untuk mereka.

Sedangkan tawon tidak memiliki kelenjar penghasil lilin, sehingga mereka membuat sarang dari serat kayu yang dikunyah bercampur air liur.

Sarang tawon awalnya hanya sekecil bola golf, tetapi lama kelamaan sarang tersebut bisa membesar hingga seukuran bola sepak. Jika dilihat, sarang tawon ini mirip kertas. 

Lebah memiliki sejumlah koloni, yang satu koloninya bisa mencapai 75.000 populasi. Setiap satu koloni lebah, terdiri dari satu ratu lebah, lebah jantan, dan lebah pekerja.

Lebah jantan hanya berjumlah ratusan, sedangkan lebah pekerja bisa mencapai ribuan. Sedangkan tawon lebih sedikit yaitu sekitar 10.000 populasi.

Lebah dan tawon tidak selalu hidup berkelompok, ada juga yang hidup menyendiri. Biasanya lebah atau tawon yang hidup sendiri disebut sebagai soliter.

Terakhir, adalah lebah dapat mampu menghasilkan madu, sedangkan tawon tidak. Memang tawon terkadang juga meminum nektar, tetapi tawon tidak memproduksinya menjadi madu.

Tawon mengambil nektar untuk diberikan pada tawon muda sebagai sumber energi.

Nah itulah perbedaan lebah dan tawon, kini Mama sudah tahu kan apa saja perbedaannya? Yuk beri tahu anak agar tidak kesulitan membedakan kedua hewan ini!