5 Makanan Terbaik untuk Sarapan Anak-Anak, Coba Buat Yuk Ma

Sereal dari biji-bijian utuh merupakan menu sarapan yang baik dikonsumsi. Mama dapat memilih gandum, sorgum, biji chia, biji labu, biji delima, atau jenis biji-bijian sereal untuk diberikan si Kecil. 

Pilihlah sereal yang kaya serat, dengan kadar gula rendah, dan minim kalori. Jadi, nutrisi yang didapatkan tubuh akan lebih optimal dan bisa bekerja dengan baik, Ma. 

Mengonsumsi biji-bijian utuh atau sereal saat sarapan memiliki banyak keuntungan, lho. Hal ini karena biji-bijian umumnya mengandung protein, serat, vitamin B, antioksidan, dan mineral (zat besi, zinc, tembaga, dan magnesium). 

Kandungan nutrisi pada biji-bijian tersebut baik untuk tubuh. Mulai dari menjaga kesehatan pencernaan, mencegah kenaikan berat badan serta diabetes, hingga mengurangi risiko penyakit jantung. 

Mama dapat mencampur sereal dengan susu rendah lemak, buah-buahan, atau yogurt yang disesuaikan pada kesukaan anak. 

Ketika sarapan, sebaiknya Mama mencukupi kebutuhan protein untuk si Kecil. Hal ini karena protein yang cukup dapat menjaga tubuh tetap kenyang sehingga akan membantu kinerja lebih siap dan fokus. 

Salah satu menu sarapan yang kaya protein dan dapat dihidangkan untuk anak, yaitu smoothies. Cara pembuatannya pun praktis karena hanya membutuhkan blender sebagai alatnya, Ma. 

Mama dapat membuat smoothies lezat nan segar di pagi hari dengan bahan-bahan sesuai keinginan. Misalnya, dengan mencampurkan susu, oatmeal, buah-buahan beku, madu, atau yogurt. 

Mengonsumsi smoothies saat sarapan memiliki banyak manfaat. Misalnya, sumber antioksidan yang baik untuk tubuh, menjaga kesehatan pencernaan dan tulang, membantu jaga imunitas, hingga meningkatkan kinerja otak. 

Greek yogurt merupakan menu sarapan yang memiliki tekstur lembut, rasa lezat, dan bergizi. Dibanding yogurt biasa, greek yogurt memiliki konsentrasi protein yang lebih tinggi. 

Protein yang terkandung di dalamnya akan mengurangi rasa lapar sehingga aktivitas tetap dapat dilakukan dengan fokus, Ma.

Selain itu, greek yogurt termasuk sumber probiotik yang baik. Jadi, dapat membantu usus dan sistem pencernaan tetap sehat.

Melansir Healthline, konsumsi greek yogurt juga dapat menjaga berat badan tetap ideal, mengurangi kadar lemak dalam tubuh, dan mencegah kanker. 

Mama dapat memberikan greek yogurt dengan taburan buah-buahan segar atau kering yang disukai anak. Menu sarapan ini sangat baik untuk kesehatan karena kaya protein, vitamin, dan mineral. 

Telur menjadi menu sarapan lezat yang dapat Mama pilih untuk anak-anak. Selain itu, telur juga merupakan makanan sehat yang baik untuk tubuh, lho. 

Penelitian telah menunjukkan bahwa makan telur saat sarapan dapat meningkatkan perasaan kenyang, mengurangi asupan kalori pada waktu makan berikutnya, juga membantu menjaga kestabilan gula darah dan kadar insulin.

Telur juga merupakan salah satu sumber kolin terbaik, nutrisi yang sangat penting untuk kesehatan otak dan hati, Ma. Selain itu, kuning telur mengandung lutein dan zeaxanthin. Antioksidan ini membantu mencegah gangguan mata, seperti katarak dan degenerasi makula.

Beberapa menu sarapan dari telur yang dapat Mama sontek untuk anak, yaitu telur orak-arik campur sayuran atau hidangan telur disertai buah-buahan segar. 

Buah bisa menjadi bagian lezat dari sarapan bergizi. Semua jenis buah mengandung vitamin, kalium, serat dan relatif rendah kalori.

Satu cangkir buah cincang menyediakan sekitar 80–130 kalori, tergantung jenisnya. Buah juga sangat mengenyangkan karena kandungan serat dan airnya yang tinggi. 

Selain itu, buah-buahan mengandung antioksidan yang dapat membantu mengurangi risiko penyakit. Jadi, sangat baik untuk dikonsumsi karena memiliki banyak manfaat bagi tubuh. 

Beberapa buah-buahan yang dapat Mama pilih sebagai menu sarapan, yaitu, jeruk, pisang, atau buah beri. Dengan diberi tambahan greek yogurt, keju, atau telur sehingga nutrisinya seimbang dan bisa membantu tubuh lebih baik dalam menjalani aktivitas harian.

Itulah beberapa menu sarapan terbaik untuk anak yang dapat Mama jadikan pilihan menu sehari-hari. Yuk, mulai biasakan si Kecil untuk sarapan dengan mengonsumsi makanan bergizi, Ma!