Tingkah laku anak selalu menggemaskan. Melihat tinggkah laku yang murni dan penuh kepolosan itulah yang membuat orangtua merasa kangen setiap saat berada di kantor. Rasanya ingin segera pulang menemui si Kecil.
Tetapi semakin anak besar, terkadang tingkahnya membuat orangtua seperti diuji kesabarannya.
Semua anak mungkin pernah melakukan kesalahan. Untuk mendisiplinkan anak, Mama bisa memberikan hukuman atau konsekuensi pada anak.
Sebelum memberikan hukuman atau konsekuensi pada anak, Mama tentunya harus tau maksud dari kedua nya, apakah hukuman atau konsekuensi itu berbeda?
Lalu apa perbedaan antara hukuman dan konsekuensi? Mana yang lebih efektif untuk diterapkan ke anak? Untuk itu simak penjelasan yang Popmama.com rangkum berikut ini.
