Ketahui Mitos dan Fakta Tentang Makanan yang Tidak Boleh Dikonsumsi Busui

“Minum es bikin ASI ibu dingin dan bayi menjadi pilek”, “Makan pedas bikin bayi diare”, dan sebagainya.

Banyak sekali mitos yang beredar mengenai makanan yang boleh dan tidak boleh dikonsumsi oleh ibu menyusui. Namun, apakah semua saran tersebut benar adanya ataukah hanya mitos semata?

Moms, mungkin bertanya-tanya apakah semua omongan tersebut dapat dipercaya bahkan terkadang Moms jadi takut untuk konsumsi makanan tertentu.

Dalam artikel ini kita akan mengupas mengenai makanan yang sebaiknya dikonsumsi dan seharusnya dihindari busui. Yuk simak sampai akhir ya Moms!

Mitos Vs Fakta Pantangan Ibu Menyusui

Terdapat banyak mitos dan fakta terkait pantangan bagi ibu yang sedang menyusui. Berikut adalah beberapa di antaranya:

• Mitos: Makanan Pedas dan Berbumbu Tidak Boleh Dimakan

Fakta: Makanan pedas atau berbumbu tidak secara langsung mempengaruhi kualitas atau rasa susu ibu. Beberapa bayi mungkin lebih sensitif terhadap perubahan rasa susu akibat makanan tertentu yang dikonsumsi ibu, tetapi ini dapat berbeda-beda pada setiap bayi.

Jika Anda merasa makanan pedas atau berbumbu tidak menyebabkan masalah pada bayi Anda, maka tidak ada alasan untuk menghindarinya.

• Mitos: Meminum es membuat bayi pilek

Fakta: Dr.dr.Jo Edy Siswanto Sp.A(K) dari Rumah Sakit Taruma Jakarta mengatakan bahwa ibu yang sedang menyusui bayinya dan minum es tidak menyebabkan bayi menjadi pilek.

Es tidak akan mempengaruhi kualitas ASI ibu. Sebaliknya, jika Moms merasa tidak enak badan atau sakit Moms sebaiknya menggunakan masker untuk melindungi bayi agar tidak tertular sakit.

• Mitos: Ibu menyusui jangan konsumsi makanan beraroma tajam seperti bawang

Fakta: Beberapa makanan yang memiliki aroma tajam justru memikat bayi. Pada awal 90-an, peneliti Julie Mennella dan Gary Beauchamp melakukan penelitian di mana ibu yang menyusui bayinya diberi pil bawang putih sementara yang lain tidak.

Bayi-bayi itu menyusu lebih lama, mengisap lebih keras, dan minum lebih banyak susu beraroma bawang putih daripada mereka yang tidak terpapar bawang putih.

• Mitos: Ibu menyusui tidak boleh makan panas karena dapat menyebabkan nayi gumoh

Fakta: Dilansir dari HaiBunda LoriFeldman Winter, MD, MPH menyebutkan, "Secara umum, ibu menyusui tidak perlu membatasi atau menghindari makanan tertentu saat menyusui. Ibu harus didorong makan makanan yang sehat dan beragam.

Beberapa bayi mungkin memiliki reaksi spesifik terhadap item atau bahan tertentu. Tetapi sebagian besar tidak ada makanan yang berdampak negatif pada semua bayi."

Makanan atau Minuman yang Dihindari oleh Busui

• Alkohol

Salah satu minuman yang perlu dihindari oleh busui adalah alcohol. Kandungan alcohol tidaklah baik bagi ibu menyusui karena akan mempengaruhi kondisi si kecil.

Zat dalam alcohol akan masuk kedalam aliran darah dimana perlu waktu lebih dari dua jam untuk membersihkan zat alcohol tersebut. Semantara Moms harus menyusui si kecil dalam waktu kurang dari dua jam.

• Kafein

Hindari mengkonsumsi kopi karena akan menimbulkan efek sulit tidur pada ibu. Walaupun pada umumnya kadar kafein tidak akan menimbulkan efek khusus pada bayi namun Moms perlu ingat jangan mengonsumsi kafein lebih dari 2 cangkir dalam sehari. Ingat Moms memerlukan waktu untuk beristirahat yakni tidur dengan kualitas yang baik.

• Ikan yang tinggi merkuri

Ikan merupakan asupan yang kaya gizi dan baik dikonsumsi oleh ibu hamil maupun menyusui. Namun, tidak semua jenis ikan boleh dikonsumsi, salah satu ikan yang tidak boleh dikonsumsi adalah ikan dengan kadar merkuri yang tinggi. Misalnya, ikan kerapu, ikan lele impor, ikan cucut, atau ikan mackerel spanyol.

Moms perlu memperhatikan asupan makanan yang dikonsumsi selama hamil hingga menyusui. Namun, jangan terlalu mempercayai dan takut dengan berbagai mitos yang beredar.

Untuk membantu Moms lebih rileks dan lancar dalam mengASIhi Moms dapat memakai minyak telon Habbie untuk terapi aroma agar ASI dapat lancar dan Moms terlepas dari stress.

Wangi telon Habbie yang terdiri dari series teh dan flower akan memberikan sensasi tenang juga rileks saat menghirupnya.

Jadi, bagaimana apakah Moms lebih mempercayai mitos atau fakta dari pantangan busui diatas?  

“Minum es bikin ASI ibu dingin dan bayi menjadi pilek”, “Makan pedas bikin bayi diare”, dan sebagainya.

Banyak sekali mitos yang beredar mengenai makanan yang boleh dan tidak boleh dikonsumsi oleh ibu menyusui. Namun, apakah semua saran tersebut benar adanya ataukah hanya mitos semata?

Moms, mungkin bertanya-tanya apakah semua omongan tersebut dapat dipercaya bahkan terkadang Moms jadi takut untuk konsumsi makanan tertentu.

Dalam artikel ini kita akan mengupas mengenai makanan yang sebaiknya dikonsumsi dan seharusnya dihindari busui. Yuk simak sampai akhir ya Moms!

Mitos Vs Fakta Pantangan Ibu Menyusui

Terdapat banyak mitos dan fakta terkait pantangan bagi ibu yang sedang menyusui. Berikut adalah beberapa di antaranya:

• Mitos: Makanan Pedas dan Berbumbu Tidak Boleh Dimakan

Fakta: Makanan pedas atau berbumbu tidak secara langsung mempengaruhi kualitas atau rasa susu ibu. Beberapa bayi mungkin lebih sensitif terhadap perubahan rasa susu akibat makanan tertentu yang dikonsumsi ibu, tetapi ini dapat berbeda-beda pada setiap bayi.

Jika Anda merasa makanan pedas atau berbumbu tidak menyebabkan masalah pada bayi Anda, maka tidak ada alasan untuk menghindarinya.

• Mitos: Meminum es membuat bayi pilek

Fakta: Dr.dr.Jo Edy Siswanto Sp.A(K) dari Rumah Sakit Taruma Jakarta mengatakan bahwa ibu yang sedang menyusui bayinya dan minum es tidak menyebabkan bayi menjadi pilek.

Es tidak akan mempengaruhi kualitas ASI ibu. Sebaliknya, jika Moms merasa tidak enak badan atau sakit Moms sebaiknya menggunakan masker untuk melindungi bayi agar tidak tertular sakit.

• Mitos: Ibu menyusui jangan konsumsi makanan beraroma tajam seperti bawang

Fakta: Beberapa makanan yang memiliki aroma tajam justru memikat bayi. Pada awal 90-an, peneliti Julie Mennella dan Gary Beauchamp melakukan penelitian di mana ibu yang menyusui bayinya diberi pil bawang putih sementara yang lain tidak.

Bayi-bayi itu menyusu lebih lama, mengisap lebih keras, dan minum lebih banyak susu beraroma bawang putih daripada mereka yang tidak terpapar bawang putih.

• Mitos: Ibu menyusui tidak boleh makan panas karena dapat menyebabkan nayi gumoh

Fakta: Dilansir dari HaiBunda LoriFeldman Winter, MD, MPH menyebutkan, "Secara umum, ibu menyusui tidak perlu membatasi atau menghindari makanan tertentu saat menyusui. Ibu harus didorong makan makanan yang sehat dan beragam.

Beberapa bayi mungkin memiliki reaksi spesifik terhadap item atau bahan tertentu. Tetapi sebagian besar tidak ada makanan yang berdampak negatif pada semua bayi."

Makanan atau Minuman yang Dihindari oleh Busui

• Alkohol

Salah satu minuman yang perlu dihindari oleh busui adalah alcohol. Kandungan alcohol tidaklah baik bagi ibu menyusui karena akan mempengaruhi kondisi si kecil.

Zat dalam alcohol akan masuk kedalam aliran darah dimana perlu waktu lebih dari dua jam untuk membersihkan zat alcohol tersebut. Semantara Moms harus menyusui si kecil dalam waktu kurang dari dua jam.

• Kafein

Hindari mengkonsumsi kopi karena akan menimbulkan efek sulit tidur pada ibu. Walaupun pada umumnya kadar kafein tidak akan menimbulkan efek khusus pada bayi namun Moms perlu ingat jangan mengonsumsi kafein lebih dari 2 cangkir dalam sehari. Ingat Moms memerlukan waktu untuk beristirahat yakni tidur dengan kualitas yang baik.

• Ikan yang tinggi merkuri

Ikan merupakan asupan yang kaya gizi dan baik dikonsumsi oleh ibu hamil maupun menyusui. Namun, tidak semua jenis ikan boleh dikonsumsi, salah satu ikan yang tidak boleh dikonsumsi adalah ikan dengan kadar merkuri yang tinggi. Misalnya, ikan kerapu, ikan lele impor, ikan cucut, atau ikan mackerel spanyol.

Moms perlu memperhatikan asupan makanan yang dikonsumsi selama hamil hingga menyusui. Namun, jangan terlalu mempercayai dan takut dengan berbagai mitos yang beredar.

Untuk membantu Moms lebih rileks dan lancar dalam mengASIhi Moms dapat memakai minyak telon Habbie untuk terapi aroma agar ASI dapat lancar dan Moms terlepas dari stress.

Wangi telon Habbie yang terdiri dari series teh dan flower akan memberikan sensasi tenang juga rileks saat menghirupnya.

Jadi, bagaimana apakah Moms lebih mempercayai mitos atau fakta dari pantangan busui diatas?  

“Minum es bikin ASI ibu dingin dan bayi menjadi pilek”, “Makan pedas bikin bayi diare”, dan sebagainya.

Banyak sekali mitos yang beredar mengenai makanan yang boleh dan tidak boleh dikonsumsi oleh ibu menyusui. Namun, apakah semua saran tersebut benar adanya ataukah hanya mitos semata?

Moms, mungkin bertanya-tanya apakah semua omongan tersebut dapat dipercaya bahkan terkadang Moms jadi takut untuk konsumsi makanan tertentu.

Dalam artikel ini kita akan mengupas mengenai makanan yang sebaiknya dikonsumsi dan seharusnya dihindari busui. Yuk simak sampai akhir ya Moms!

Mitos Vs Fakta Pantangan Ibu Menyusui

Terdapat banyak mitos dan fakta terkait pantangan bagi ibu yang sedang menyusui. Berikut adalah beberapa di antaranya:

• Mitos: Makanan Pedas dan Berbumbu Tidak Boleh Dimakan

Fakta: Makanan pedas atau berbumbu tidak secara langsung mempengaruhi kualitas atau rasa susu ibu. Beberapa bayi mungkin lebih sensitif terhadap perubahan rasa susu akibat makanan tertentu yang dikonsumsi ibu, tetapi ini dapat berbeda-beda pada setiap bayi.

Jika Anda merasa makanan pedas atau berbumbu tidak menyebabkan masalah pada bayi Anda, maka tidak ada alasan untuk menghindarinya.

• Mitos: Meminum es membuat bayi pilek

Fakta: Dr.dr.Jo Edy Siswanto Sp.A(K) dari Rumah Sakit Taruma Jakarta mengatakan bahwa ibu yang sedang menyusui bayinya dan minum es tidak menyebabkan bayi menjadi pilek.

Es tidak akan mempengaruhi kualitas ASI ibu. Sebaliknya, jika Moms merasa tidak enak badan atau sakit Moms sebaiknya menggunakan masker untuk melindungi bayi agar tidak tertular sakit.

• Mitos: Ibu menyusui jangan konsumsi makanan beraroma tajam seperti bawang

Fakta: Beberapa makanan yang memiliki aroma tajam justru memikat bayi. Pada awal 90-an, peneliti Julie Mennella dan Gary Beauchamp melakukan penelitian di mana ibu yang menyusui bayinya diberi pil bawang putih sementara yang lain tidak.

Bayi-bayi itu menyusu lebih lama, mengisap lebih keras, dan minum lebih banyak susu beraroma bawang putih daripada mereka yang tidak terpapar bawang putih.

• Mitos: Ibu menyusui tidak boleh makan panas karena dapat menyebabkan nayi gumoh

Fakta: Dilansir dari HaiBunda LoriFeldman Winter, MD, MPH menyebutkan, "Secara umum, ibu menyusui tidak perlu membatasi atau menghindari makanan tertentu saat menyusui. Ibu harus didorong makan makanan yang sehat dan beragam.

Beberapa bayi mungkin memiliki reaksi spesifik terhadap item atau bahan tertentu. Tetapi sebagian besar tidak ada makanan yang berdampak negatif pada semua bayi."

Makanan atau Minuman yang Dihindari oleh Busui

• Alkohol

Salah satu minuman yang perlu dihindari oleh busui adalah alcohol. Kandungan alcohol tidaklah baik bagi ibu menyusui karena akan mempengaruhi kondisi si kecil.

Zat dalam alcohol akan masuk kedalam aliran darah dimana perlu waktu lebih dari dua jam untuk membersihkan zat alcohol tersebut. Semantara Moms harus menyusui si kecil dalam waktu kurang dari dua jam.

• Kafein

Hindari mengkonsumsi kopi karena akan menimbulkan efek sulit tidur pada ibu. Walaupun pada umumnya kadar kafein tidak akan menimbulkan efek khusus pada bayi namun Moms perlu ingat jangan mengonsumsi kafein lebih dari 2 cangkir dalam sehari. Ingat Moms memerlukan waktu untuk beristirahat yakni tidur dengan kualitas yang baik.

• Ikan yang tinggi merkuri

Ikan merupakan asupan yang kaya gizi dan baik dikonsumsi oleh ibu hamil maupun menyusui. Namun, tidak semua jenis ikan boleh dikonsumsi, salah satu ikan yang tidak boleh dikonsumsi adalah ikan dengan kadar merkuri yang tinggi. Misalnya, ikan kerapu, ikan lele impor, ikan cucut, atau ikan mackerel spanyol.

Moms perlu memperhatikan asupan makanan yang dikonsumsi selama hamil hingga menyusui. Namun, jangan terlalu mempercayai dan takut dengan berbagai mitos yang beredar.

Untuk membantu Moms lebih rileks dan lancar dalam mengASIhi Moms dapat memakai minyak telon Habbie untuk terapi aroma agar ASI dapat lancar dan Moms terlepas dari stress.

Wangi telon Habbie yang terdiri dari series teh dan flower akan memberikan sensasi tenang juga rileks saat menghirupnya.

Jadi, bagaimana apakah Moms lebih mempercayai mitos atau fakta dari pantangan busui diatas?  

“Minum es bikin ASI ibu dingin dan bayi menjadi pilek”, “Makan pedas bikin bayi diare”, dan sebagainya.

Banyak sekali mitos yang beredar mengenai makanan yang boleh dan tidak boleh dikonsumsi oleh ibu menyusui. Namun, apakah semua saran tersebut benar adanya ataukah hanya mitos semata?

Moms, mungkin bertanya-tanya apakah semua omongan tersebut dapat dipercaya bahkan terkadang Moms jadi takut untuk konsumsi makanan tertentu.

Dalam artikel ini kita akan mengupas mengenai makanan yang sebaiknya dikonsumsi dan seharusnya dihindari busui. Yuk simak sampai akhir ya Moms!

Mitos Vs Fakta Pantangan Ibu Menyusui

Terdapat banyak mitos dan fakta terkait pantangan bagi ibu yang sedang menyusui. Berikut adalah beberapa di antaranya:

• Mitos: Makanan Pedas dan Berbumbu Tidak Boleh Dimakan

Fakta: Makanan pedas atau berbumbu tidak secara langsung mempengaruhi kualitas atau rasa susu ibu. Beberapa bayi mungkin lebih sensitif terhadap perubahan rasa susu akibat makanan tertentu yang dikonsumsi ibu, tetapi ini dapat berbeda-beda pada setiap bayi.

Jika Anda merasa makanan pedas atau berbumbu tidak menyebabkan masalah pada bayi Anda, maka tidak ada alasan untuk menghindarinya.

• Mitos: Meminum es membuat bayi pilek

Fakta: Dr.dr.Jo Edy Siswanto Sp.A(K) dari Rumah Sakit Taruma Jakarta mengatakan bahwa ibu yang sedang menyusui bayinya dan minum es tidak menyebabkan bayi menjadi pilek.

Es tidak akan mempengaruhi kualitas ASI ibu. Sebaliknya, jika Moms merasa tidak enak badan atau sakit Moms sebaiknya menggunakan masker untuk melindungi bayi agar tidak tertular sakit.

• Mitos: Ibu menyusui jangan konsumsi makanan beraroma tajam seperti bawang

Fakta: Beberapa makanan yang memiliki aroma tajam justru memikat bayi. Pada awal 90-an, peneliti Julie Mennella dan Gary Beauchamp melakukan penelitian di mana ibu yang menyusui bayinya diberi pil bawang putih sementara yang lain tidak.

Bayi-bayi itu menyusu lebih lama, mengisap lebih keras, dan minum lebih banyak susu beraroma bawang putih daripada mereka yang tidak terpapar bawang putih.

• Mitos: Ibu menyusui tidak boleh makan panas karena dapat menyebabkan nayi gumoh

Fakta: Dilansir dari HaiBunda LoriFeldman Winter, MD, MPH menyebutkan, "Secara umum, ibu menyusui tidak perlu membatasi atau menghindari makanan tertentu saat menyusui. Ibu harus didorong makan makanan yang sehat dan beragam.

Beberapa bayi mungkin memiliki reaksi spesifik terhadap item atau bahan tertentu. Tetapi sebagian besar tidak ada makanan yang berdampak negatif pada semua bayi."

Makanan atau Minuman yang Dihindari oleh Busui

• Alkohol

Salah satu minuman yang perlu dihindari oleh busui adalah alcohol. Kandungan alcohol tidaklah baik bagi ibu menyusui karena akan mempengaruhi kondisi si kecil.

Zat dalam alcohol akan masuk kedalam aliran darah dimana perlu waktu lebih dari dua jam untuk membersihkan zat alcohol tersebut. Semantara Moms harus menyusui si kecil dalam waktu kurang dari dua jam.

• Kafein

Hindari mengkonsumsi kopi karena akan menimbulkan efek sulit tidur pada ibu. Walaupun pada umumnya kadar kafein tidak akan menimbulkan efek khusus pada bayi namun Moms perlu ingat jangan mengonsumsi kafein lebih dari 2 cangkir dalam sehari. Ingat Moms memerlukan waktu untuk beristirahat yakni tidur dengan kualitas yang baik.

• Ikan yang tinggi merkuri

Ikan merupakan asupan yang kaya gizi dan baik dikonsumsi oleh ibu hamil maupun menyusui. Namun, tidak semua jenis ikan boleh dikonsumsi, salah satu ikan yang tidak boleh dikonsumsi adalah ikan dengan kadar merkuri yang tinggi. Misalnya, ikan kerapu, ikan lele impor, ikan cucut, atau ikan mackerel spanyol.

Moms perlu memperhatikan asupan makanan yang dikonsumsi selama hamil hingga menyusui. Namun, jangan terlalu mempercayai dan takut dengan berbagai mitos yang beredar.

Untuk membantu Moms lebih rileks dan lancar dalam mengASIhi Moms dapat memakai minyak telon Habbie untuk terapi aroma agar ASI dapat lancar dan Moms terlepas dari stress.

Wangi telon Habbie yang terdiri dari series teh dan flower akan memberikan sensasi tenang juga rileks saat menghirupnya.

Jadi, bagaimana apakah Moms lebih mempercayai mitos atau fakta dari pantangan busui diatas?  

“Minum es bikin ASI ibu dingin dan bayi menjadi pilek”, “Makan pedas bikin bayi diare”, dan sebagainya.

Banyak sekali mitos yang beredar mengenai makanan yang boleh dan tidak boleh dikonsumsi oleh ibu menyusui. Namun, apakah semua saran tersebut benar adanya ataukah hanya mitos semata?

Moms, mungkin bertanya-tanya apakah semua omongan tersebut dapat dipercaya bahkan terkadang Moms jadi takut untuk konsumsi makanan tertentu.

Dalam artikel ini kita akan mengupas mengenai makanan yang sebaiknya dikonsumsi dan seharusnya dihindari busui. Yuk simak sampai akhir ya Moms!

Mitos Vs Fakta Pantangan Ibu Menyusui

Terdapat banyak mitos dan fakta terkait pantangan bagi ibu yang sedang menyusui. Berikut adalah beberapa di antaranya:

• Mitos: Makanan Pedas dan Berbumbu Tidak Boleh Dimakan

Fakta: Makanan pedas atau berbumbu tidak secara langsung mempengaruhi kualitas atau rasa susu ibu. Beberapa bayi mungkin lebih sensitif terhadap perubahan rasa susu akibat makanan tertentu yang dikonsumsi ibu, tetapi ini dapat berbeda-beda pada setiap bayi.

Jika Anda merasa makanan pedas atau berbumbu tidak menyebabkan masalah pada bayi Anda, maka tidak ada alasan untuk menghindarinya.

• Mitos: Meminum es membuat bayi pilek

Fakta: Dr.dr.Jo Edy Siswanto Sp.A(K) dari Rumah Sakit Taruma Jakarta mengatakan bahwa ibu yang sedang menyusui bayinya dan minum es tidak menyebabkan bayi menjadi pilek.

Es tidak akan mempengaruhi kualitas ASI ibu. Sebaliknya, jika Moms merasa tidak enak badan atau sakit Moms sebaiknya menggunakan masker untuk melindungi bayi agar tidak tertular sakit.

• Mitos: Ibu menyusui jangan konsumsi makanan beraroma tajam seperti bawang

Fakta: Beberapa makanan yang memiliki aroma tajam justru memikat bayi. Pada awal 90-an, peneliti Julie Mennella dan Gary Beauchamp melakukan penelitian di mana ibu yang menyusui bayinya diberi pil bawang putih sementara yang lain tidak.

Bayi-bayi itu menyusu lebih lama, mengisap lebih keras, dan minum lebih banyak susu beraroma bawang putih daripada mereka yang tidak terpapar bawang putih.

• Mitos: Ibu menyusui tidak boleh makan panas karena dapat menyebabkan nayi gumoh

Fakta: Dilansir dari HaiBunda LoriFeldman Winter, MD, MPH menyebutkan, "Secara umum, ibu menyusui tidak perlu membatasi atau menghindari makanan tertentu saat menyusui. Ibu harus didorong makan makanan yang sehat dan beragam.

Beberapa bayi mungkin memiliki reaksi spesifik terhadap item atau bahan tertentu. Tetapi sebagian besar tidak ada makanan yang berdampak negatif pada semua bayi."

Makanan atau Minuman yang Dihindari oleh Busui

• Alkohol

Salah satu minuman yang perlu dihindari oleh busui adalah alcohol. Kandungan alcohol tidaklah baik bagi ibu menyusui karena akan mempengaruhi kondisi si kecil.

Zat dalam alcohol akan masuk kedalam aliran darah dimana perlu waktu lebih dari dua jam untuk membersihkan zat alcohol tersebut. Semantara Moms harus menyusui si kecil dalam waktu kurang dari dua jam.

• Kafein

Hindari mengkonsumsi kopi karena akan menimbulkan efek sulit tidur pada ibu. Walaupun pada umumnya kadar kafein tidak akan menimbulkan efek khusus pada bayi namun Moms perlu ingat jangan mengonsumsi kafein lebih dari 2 cangkir dalam sehari. Ingat Moms memerlukan waktu untuk beristirahat yakni tidur dengan kualitas yang baik.

• Ikan yang tinggi merkuri

Ikan merupakan asupan yang kaya gizi dan baik dikonsumsi oleh ibu hamil maupun menyusui. Namun, tidak semua jenis ikan boleh dikonsumsi, salah satu ikan yang tidak boleh dikonsumsi adalah ikan dengan kadar merkuri yang tinggi. Misalnya, ikan kerapu, ikan lele impor, ikan cucut, atau ikan mackerel spanyol.

Moms perlu memperhatikan asupan makanan yang dikonsumsi selama hamil hingga menyusui. Namun, jangan terlalu mempercayai dan takut dengan berbagai mitos yang beredar.

Untuk membantu Moms lebih rileks dan lancar dalam mengASIhi Moms dapat memakai minyak telon Habbie untuk terapi aroma agar ASI dapat lancar dan Moms terlepas dari stress.

Wangi telon Habbie yang terdiri dari series teh dan flower akan memberikan sensasi tenang juga rileks saat menghirupnya.

Jadi, bagaimana apakah Moms lebih mempercayai mitos atau fakta dari pantangan busui diatas?