3 Posisi Seks yang Harus Dihindari, Bahaya untuk Penis!

group-image

Mama dan Papa, sharing dong posisi seks apa sih yang jadi favorit selama ini?

Kalo aku dan suami, sebenernya ada banyak. Tapi emang kita lebih suka yang umum aja sih. Karena jujur aja, aku tuh suka worry gitu lho kalo mau coba posisi yang esktrim. Soalnya badan aku nggak kecil, begitu juga dengan suami. Jadi kita kayak nggak mau ambil risiko.

Terus pas aku baca-baca, ternyata memang ada 3 posisi seks yang harus dihindari, bahaya untuk penis katanya. Mama dan Papa sudah tau tentang ini? Kalo belum, yuk bahas bareng aku!

 

1. Cowgirl

Cowgirl adalah posisi berhubungan seks, dimana Mama ada di atas tubuh si Papa. Sebenernya cowgirl ini punya istilah lain yakni woman on top. Nah menurut penelitian, posisi perempuan berada di atas bisa berisiko bikin penis patah. Ngeri kan?

Ini karena, saat melakukan cowgirl, perempuan biasanya mengambil alih kendali, mulai dari kecepatan, kekuatan hingga sudut-sudut posisi saat penetrasi penis terjadi.

2. Doggy style

Posisi seks yang harus dihindari, bahaya untuk penis selanjutnya yakni doggy style. Biasanya saat melakukan doggy style, penetrasi dilakukan dari arah belakang dengan posisi Mama membungkuk atau membelakangi si Papa.

Kalo menurutu netdoctor, posisi doggy style ini dilaporkan jadi penyebab 44% patah tulang. Selain itu, posisi ini juga berisiko untuk penis Papa. Karena ada kemungkinan saking antusiasnya melakukan doggy style, tubuh pasangan mungkin bergeser, sehingga Papa bisa jatuh dengan kondisi penis ereksi.

3. Misionaris

Mungkin selama ini Mama dan Papa berpikir, kalau posisi seks misionaris itu paling umum dan aman buat dilakukan. Padahal menurut penelitian, posisi misionaris 21% berisiko menyebabkan penis patah atau fraktur.

Kondisi ini bisa terjadi saat Papa berusaha mencapai klimaks, terutama ketika berada di atas tubuh Mama. Kendali atas kecepatan dan kekuatan seks, justru menyebabkan Papa tanpa sengaja menarik atau mendorong dengan keras.

Nah itu tadi ya Ma, informasi yang bisa aku sampaikan tentang 3 posisi seks yang harus dihindari, bahaya untuk penis. Sebenernya bukan nggak boleh sama sekali, tapi ada baiknya lebih berhati-hati saat mencoba posisi seks di atas ya.

Komentar
Mama dan Papa, sharing dong posisi seks apa sih yang jadi favorit selama ini? Kalo aku dan suami, sebenernya ada....

Mama dan Papa, sharing dong posisi seks apa sih yang jadi favorit selama ini?

Kalo aku dan suami, sebenernya ada banyak. Tapi emang kita lebih suka yang umum aja sih. Karena jujur aja, aku tuh suka worry gitu lho kalo mau coba posisi yang esktrim. Soalnya badan aku nggak kecil, begitu juga dengan suami. Jadi kita kayak nggak mau ambil risiko.

Terus pas aku baca-baca, ternyata memang ada 3 posisi seks yang harus dihindari, bahaya untuk penis katanya. Mama dan Papa sudah tau tentang ini? Kalo belum, yuk bahas bareng aku!

 

1. Cowgirl

Cowgirl adalah posisi berhubungan seks, dimana Mama ada di atas tubuh si Papa. Sebenernya cowgirl ini punya istilah lain yakni woman on top. Nah menurut penelitian, posisi perempuan berada di atas bisa berisiko bikin penis patah. Ngeri kan?

Ini karena, saat melakukan cowgirl, perempuan biasanya mengambil alih kendali, mulai dari kecepatan, kekuatan hingga sudut-sudut posisi saat penetrasi penis terjadi.

2. Doggy style

Posisi seks yang harus dihindari, bahaya untuk penis selanjutnya yakni doggy style. Biasanya saat melakukan doggy style, penetrasi dilakukan dari arah belakang dengan posisi Mama membungkuk atau membelakangi si Papa.

Kalo menurutu netdoctor, posisi doggy style ini dilaporkan jadi penyebab 44% patah tulang. Selain itu, posisi ini juga berisiko untuk penis Papa. Karena ada kemungkinan saking antusiasnya melakukan doggy style, tubuh pasangan mungkin bergeser, sehingga Papa bisa jatuh dengan kondisi penis ereksi.

3. Misionaris

Mungkin selama ini Mama dan Papa berpikir, kalau posisi seks misionaris itu paling umum dan aman buat dilakukan. Padahal menurut penelitian, posisi misionaris 21% berisiko menyebabkan penis patah atau fraktur.

Kondisi ini bisa terjadi saat Papa berusaha mencapai klimaks, terutama ketika berada di atas tubuh Mama. Kendali atas kecepatan dan kekuatan seks, justru menyebabkan Papa tanpa sengaja menarik atau mendorong dengan keras.

Nah itu tadi ya Ma, informasi yang bisa aku sampaikan tentang 3 posisi seks yang harus dihindari, bahaya untuk penis. Sebenernya bukan nggak boleh sama sekali, tapi ada baiknya lebih berhati-hati saat mencoba posisi seks di atas ya.

Waduh bahaya banget ya

Mama dan Papa, sharing dong posisi seks apa sih yang jadi favorit selama ini? Kalo aku dan suami, sebenernya ada....

Mama dan Papa, sharing dong posisi seks apa sih yang jadi favorit selama ini?

Kalo aku dan suami, sebenernya ada banyak. Tapi emang kita lebih suka yang umum aja sih. Karena jujur aja, aku tuh suka worry gitu lho kalo mau coba posisi yang esktrim. Soalnya badan aku nggak kecil, begitu juga dengan suami. Jadi kita kayak nggak mau ambil risiko.

Terus pas aku baca-baca, ternyata memang ada 3 posisi seks yang harus dihindari, bahaya untuk penis katanya. Mama dan Papa sudah tau tentang ini? Kalo belum, yuk bahas bareng aku!

 

1. Cowgirl

Cowgirl adalah posisi berhubungan seks, dimana Mama ada di atas tubuh si Papa. Sebenernya cowgirl ini punya istilah lain yakni woman on top. Nah menurut penelitian, posisi perempuan berada di atas bisa berisiko bikin penis patah. Ngeri kan?

Ini karena, saat melakukan cowgirl, perempuan biasanya mengambil alih kendali, mulai dari kecepatan, kekuatan hingga sudut-sudut posisi saat penetrasi penis terjadi.

2. Doggy style

Posisi seks yang harus dihindari, bahaya untuk penis selanjutnya yakni doggy style. Biasanya saat melakukan doggy style, penetrasi dilakukan dari arah belakang dengan posisi Mama membungkuk atau membelakangi si Papa.

Kalo menurutu netdoctor, posisi doggy style ini dilaporkan jadi penyebab 44% patah tulang. Selain itu, posisi ini juga berisiko untuk penis Papa. Karena ada kemungkinan saking antusiasnya melakukan doggy style, tubuh pasangan mungkin bergeser, sehingga Papa bisa jatuh dengan kondisi penis ereksi.

3. Misionaris

Mungkin selama ini Mama dan Papa berpikir, kalau posisi seks misionaris itu paling umum dan aman buat dilakukan. Padahal menurut penelitian, posisi misionaris 21% berisiko menyebabkan penis patah atau fraktur.

Kondisi ini bisa terjadi saat Papa berusaha mencapai klimaks, terutama ketika berada di atas tubuh Mama. Kendali atas kecepatan dan kekuatan seks, justru menyebabkan Papa tanpa sengaja menarik atau mendorong dengan keras.

Nah itu tadi ya Ma, informasi yang bisa aku sampaikan tentang 3 posisi seks yang harus dihindari, bahaya untuk penis. Sebenernya bukan nggak boleh sama sekali, tapi ada baiknya lebih berhati-hati saat mencoba posisi seks di atas ya.

Padahal posisi misionaris paling umum dilakuin ternyata bisa membahayakan

Mama dan Papa, sharing dong posisi seks apa sih yang jadi favorit selama ini? Kalo aku dan suami, sebenernya ada....

Mama dan Papa, sharing dong posisi seks apa sih yang jadi favorit selama ini?

Kalo aku dan suami, sebenernya ada banyak. Tapi emang kita lebih suka yang umum aja sih. Karena jujur aja, aku tuh suka worry gitu lho kalo mau coba posisi yang esktrim. Soalnya badan aku nggak kecil, begitu juga dengan suami. Jadi kita kayak nggak mau ambil risiko.

Terus pas aku baca-baca, ternyata memang ada 3 posisi seks yang harus dihindari, bahaya untuk penis katanya. Mama dan Papa sudah tau tentang ini? Kalo belum, yuk bahas bareng aku!

 

1. Cowgirl

Cowgirl adalah posisi berhubungan seks, dimana Mama ada di atas tubuh si Papa. Sebenernya cowgirl ini punya istilah lain yakni woman on top. Nah menurut penelitian, posisi perempuan berada di atas bisa berisiko bikin penis patah. Ngeri kan?

Ini karena, saat melakukan cowgirl, perempuan biasanya mengambil alih kendali, mulai dari kecepatan, kekuatan hingga sudut-sudut posisi saat penetrasi penis terjadi.

2. Doggy style

Posisi seks yang harus dihindari, bahaya untuk penis selanjutnya yakni doggy style. Biasanya saat melakukan doggy style, penetrasi dilakukan dari arah belakang dengan posisi Mama membungkuk atau membelakangi si Papa.

Kalo menurutu netdoctor, posisi doggy style ini dilaporkan jadi penyebab 44% patah tulang. Selain itu, posisi ini juga berisiko untuk penis Papa. Karena ada kemungkinan saking antusiasnya melakukan doggy style, tubuh pasangan mungkin bergeser, sehingga Papa bisa jatuh dengan kondisi penis ereksi.

3. Misionaris

Mungkin selama ini Mama dan Papa berpikir, kalau posisi seks misionaris itu paling umum dan aman buat dilakukan. Padahal menurut penelitian, posisi misionaris 21% berisiko menyebabkan penis patah atau fraktur.

Kondisi ini bisa terjadi saat Papa berusaha mencapai klimaks, terutama ketika berada di atas tubuh Mama. Kendali atas kecepatan dan kekuatan seks, justru menyebabkan Papa tanpa sengaja menarik atau mendorong dengan keras.

Nah itu tadi ya Ma, informasi yang bisa aku sampaikan tentang 3 posisi seks yang harus dihindari, bahaya untuk penis. Sebenernya bukan nggak boleh sama sekali, tapi ada baiknya lebih berhati-hati saat mencoba posisi seks di atas ya.

kalo hati-hati gak bakal bahaya kokk