9 Tips Diet saat Puasa yang Aman     

Hai, Ma! Pada kesempatan ini aku mau sharing informasi mengenai 9 tips diet saat puasa yang aman dilakukan. Bagi yang berencana menjalankan diet ketika memasuki bulan puasa mending cek thread di bawah ini.

Berikut adalah 9 tips diet saat puasa yang aman dan sudah aku rangkum:

1. Kurangi porsi makan

Tips pertama adalah Mama disarankan untuk mengurangi porsi makan, jadi jangan sampai ketika sahur maupun berbuka makan dengan kalap.

Saat berdiet, jumlah makanan tentu berkurang dari normal tapi cukup seimbang sehingga tetap sehat dan aktif selama berpuasa.

2. Pilih jenis makanan yang seimbang

Mama juga harus memperhatikan jenis makanan untuk berbuka puasa dan sahur. Banyak orang justru mengalami kenaikan berat badan karena tidak mengontrol makanan setelah buka puasa.

Pilih jenis makanan yang seimbang untuk sahur dan berbuka apabila ingin diet saat puasa yang sehat sekaligus aman.

3. Menu makanan yang dianjurkan untuk diet saat puasa

Untuk mempertahankan diet yang seimbang dan bergizi, Mama harus mengonsumsi jenis dari semua kelompok makanan utama.

Makanan yang termasuk kelompok makanan utama adalah buah-buahan, sayur, roti, sereal, kentang, daging, ikan, ayam, serta ragam produk susu seperti susu dan keju.

4. Hindari konsumsi teh dan kopi saat sahur

Hal ini dikarenakan kafein bersifat diuretik dan bisa membuat tubuh kehilangan air lebih cepat melalui buang air kecil. Sehingga menyebabkan dehidrasi dan tidak aman untuk diet.

5. Pilih makanan berserat tinggi untuk sahur

Mama juga bisa memilih makanan berserat tinggi untuk sahur apabila ingin diet saat puasa. Makanan sahur harus mencakup makanan sehat yang menyediakan energi tahan lama sepanjang hari seperti gandum, kacang-kacangan, dan nasi.

Sementara itu, makanan yang kaya akan serat dan dicerna secara perlahan juga perlu ditambahkan seperti buah-buahan (mentah, tidak dikupas) serta sayuran.

6. Pilih konsumsi gandum dibanding nasi putih untuk sahur

Selanjutnya, konsumsilah gandum seperti tepung gandum, roti gandum, pasta merah, dan makanan berserat tinggi.

Karbohidrat gandum memiliki indeks glikemik rendah yang artinya akan diserap perlahan ke dalam tubuh serta mampu menjaga kadar gula darah saat puasa.

7. Makan kurma untuk berbuka puasa

Buah kurma sangat dianjurkan untuk berbuka puasa karena akan membantu mengembalikan kadar gula serta garam dalam tubuh.

Manfaat kurma saat menjalankan diet sehat selama bulan puasa antara lain mudah dicerna, cukup mengenyangkan hingga tidak makan berlebihan, kaya akan gula dan energi untuk memulihkan nutrisi tubuh, serta mencegah sembelit.

8. Hindari makanan berikut saat berbuka puasa

Nah, ada juga beberapa pantangan makanan yang sebaiknya dihindari selama bulan puasa terutama ketika berbuka. Di antaranya adalah jenis makanan yang digoreng, makanan tinggi lemak dan gula, juga makanan matang berlemak tinggi seperti kue kering.

9. Tetap aktif selama puasa

Salah satu penyebab kenaikan berat badan selama puasa adalah cenderung tidak aktif. Padahal berolahraga juga aman-aman saja dilakukan selama bulan puasa hanya saja perlu mengatur waktunya agar sesuai dengan kondisi tubuh.

Mungkin setelah makan malam, berjalan-jalan sekitar rumah selama 30 menit bisa membantu tubuh tetap aktif.

Itulah 9 tips diet saat puasa yang aman dilakukan untuk Mama, semoga bisa bermanfaat~

Komentar
Hai, Ma! Pada kesempatan ini aku mau sharing informasi mengenai 9 tips diet saat puasa yang aman dilakukan. Bagi yang....

Hai, Ma! Pada kesempatan ini aku mau sharing informasi mengenai 9 tips diet saat puasa yang aman dilakukan. Bagi yang berencana menjalankan diet ketika memasuki bulan puasa mending cek thread di bawah ini.

Berikut adalah 9 tips diet saat puasa yang aman dan sudah aku rangkum:

1. Kurangi porsi makan

Tips pertama adalah Mama disarankan untuk mengurangi porsi makan, jadi jangan sampai ketika sahur maupun berbuka makan dengan kalap.

Saat berdiet, jumlah makanan tentu berkurang dari normal tapi cukup seimbang sehingga tetap sehat dan aktif selama berpuasa.

2. Pilih jenis makanan yang seimbang

Mama juga harus memperhatikan jenis makanan untuk berbuka puasa dan sahur. Banyak orang justru mengalami kenaikan berat badan karena tidak mengontrol makanan setelah buka puasa.

Pilih jenis makanan yang seimbang untuk sahur dan berbuka apabila ingin diet saat puasa yang sehat sekaligus aman.

3. Menu makanan yang dianjurkan untuk diet saat puasa

Untuk mempertahankan diet yang seimbang dan bergizi, Mama harus mengonsumsi jenis dari semua kelompok makanan utama.

Makanan yang termasuk kelompok makanan utama adalah buah-buahan, sayur, roti, sereal, kentang, daging, ikan, ayam, serta ragam produk susu seperti susu dan keju.

4. Hindari konsumsi teh dan kopi saat sahur

Hal ini dikarenakan kafein bersifat diuretik dan bisa membuat tubuh kehilangan air lebih cepat melalui buang air kecil. Sehingga menyebabkan dehidrasi dan tidak aman untuk diet.

5. Pilih makanan berserat tinggi untuk sahur

Mama juga bisa memilih makanan berserat tinggi untuk sahur apabila ingin diet saat puasa. Makanan sahur harus mencakup makanan sehat yang menyediakan energi tahan lama sepanjang hari seperti gandum, kacang-kacangan, dan nasi.

Sementara itu, makanan yang kaya akan serat dan dicerna secara perlahan juga perlu ditambahkan seperti buah-buahan (mentah, tidak dikupas) serta sayuran.

6. Pilih konsumsi gandum dibanding nasi putih untuk sahur

Selanjutnya, konsumsilah gandum seperti tepung gandum, roti gandum, pasta merah, dan makanan berserat tinggi.

Karbohidrat gandum memiliki indeks glikemik rendah yang artinya akan diserap perlahan ke dalam tubuh serta mampu menjaga kadar gula darah saat puasa.

7. Makan kurma untuk berbuka puasa

Buah kurma sangat dianjurkan untuk berbuka puasa karena akan membantu mengembalikan kadar gula serta garam dalam tubuh.

Manfaat kurma saat menjalankan diet sehat selama bulan puasa antara lain mudah dicerna, cukup mengenyangkan hingga tidak makan berlebihan, kaya akan gula dan energi untuk memulihkan nutrisi tubuh, serta mencegah sembelit.

8. Hindari makanan berikut saat berbuka puasa

Nah, ada juga beberapa pantangan makanan yang sebaiknya dihindari selama bulan puasa terutama ketika berbuka. Di antaranya adalah jenis makanan yang digoreng, makanan tinggi lemak dan gula, juga makanan matang berlemak tinggi seperti kue kering.

9. Tetap aktif selama puasa

Salah satu penyebab kenaikan berat badan selama puasa adalah cenderung tidak aktif. Padahal berolahraga juga aman-aman saja dilakukan selama bulan puasa hanya saja perlu mengatur waktunya agar sesuai dengan kondisi tubuh.

Mungkin setelah makan malam, berjalan-jalan sekitar rumah selama 30 menit bisa membantu tubuh tetap aktif.

Itulah 9 tips diet saat puasa yang aman dilakukan untuk Mama, semoga bisa bermanfaat~

yang penting makannya nggak berlebihan aja

Hai, Ma! Pada kesempatan ini aku mau sharing informasi mengenai 9 tips diet saat puasa yang aman dilakukan. Bagi yang....

Hai, Ma! Pada kesempatan ini aku mau sharing informasi mengenai 9 tips diet saat puasa yang aman dilakukan. Bagi yang berencana menjalankan diet ketika memasuki bulan puasa mending cek thread di bawah ini.

Berikut adalah 9 tips diet saat puasa yang aman dan sudah aku rangkum:

1. Kurangi porsi makan

Tips pertama adalah Mama disarankan untuk mengurangi porsi makan, jadi jangan sampai ketika sahur maupun berbuka makan dengan kalap.

Saat berdiet, jumlah makanan tentu berkurang dari normal tapi cukup seimbang sehingga tetap sehat dan aktif selama berpuasa.

2. Pilih jenis makanan yang seimbang

Mama juga harus memperhatikan jenis makanan untuk berbuka puasa dan sahur. Banyak orang justru mengalami kenaikan berat badan karena tidak mengontrol makanan setelah buka puasa.

Pilih jenis makanan yang seimbang untuk sahur dan berbuka apabila ingin diet saat puasa yang sehat sekaligus aman.

3. Menu makanan yang dianjurkan untuk diet saat puasa

Untuk mempertahankan diet yang seimbang dan bergizi, Mama harus mengonsumsi jenis dari semua kelompok makanan utama.

Makanan yang termasuk kelompok makanan utama adalah buah-buahan, sayur, roti, sereal, kentang, daging, ikan, ayam, serta ragam produk susu seperti susu dan keju.

4. Hindari konsumsi teh dan kopi saat sahur

Hal ini dikarenakan kafein bersifat diuretik dan bisa membuat tubuh kehilangan air lebih cepat melalui buang air kecil. Sehingga menyebabkan dehidrasi dan tidak aman untuk diet.

5. Pilih makanan berserat tinggi untuk sahur

Mama juga bisa memilih makanan berserat tinggi untuk sahur apabila ingin diet saat puasa. Makanan sahur harus mencakup makanan sehat yang menyediakan energi tahan lama sepanjang hari seperti gandum, kacang-kacangan, dan nasi.

Sementara itu, makanan yang kaya akan serat dan dicerna secara perlahan juga perlu ditambahkan seperti buah-buahan (mentah, tidak dikupas) serta sayuran.

6. Pilih konsumsi gandum dibanding nasi putih untuk sahur

Selanjutnya, konsumsilah gandum seperti tepung gandum, roti gandum, pasta merah, dan makanan berserat tinggi.

Karbohidrat gandum memiliki indeks glikemik rendah yang artinya akan diserap perlahan ke dalam tubuh serta mampu menjaga kadar gula darah saat puasa.

7. Makan kurma untuk berbuka puasa

Buah kurma sangat dianjurkan untuk berbuka puasa karena akan membantu mengembalikan kadar gula serta garam dalam tubuh.

Manfaat kurma saat menjalankan diet sehat selama bulan puasa antara lain mudah dicerna, cukup mengenyangkan hingga tidak makan berlebihan, kaya akan gula dan energi untuk memulihkan nutrisi tubuh, serta mencegah sembelit.

8. Hindari makanan berikut saat berbuka puasa

Nah, ada juga beberapa pantangan makanan yang sebaiknya dihindari selama bulan puasa terutama ketika berbuka. Di antaranya adalah jenis makanan yang digoreng, makanan tinggi lemak dan gula, juga makanan matang berlemak tinggi seperti kue kering.

9. Tetap aktif selama puasa

Salah satu penyebab kenaikan berat badan selama puasa adalah cenderung tidak aktif. Padahal berolahraga juga aman-aman saja dilakukan selama bulan puasa hanya saja perlu mengatur waktunya agar sesuai dengan kondisi tubuh.

Mungkin setelah makan malam, berjalan-jalan sekitar rumah selama 30 menit bisa membantu tubuh tetap aktif.

Itulah 9 tips diet saat puasa yang aman dilakukan untuk Mama, semoga bisa bermanfaat~

yah biasanya aku selalu minum teh sebelum puasa