4 Cara Mengukur Lila Normal Ibu Hamil

Hallo Mama, Selain tinggi badan dan berat badan ideal sebelum hamil, ukuran lingkar lengan atas (LILA) juga memiliki peran penting sebagai indikator status nutrisi pada perempuan dewasa, terutama yang berada dalam masa subur. Hal ini menjadi sangat relevan, terutama bagi perempuan yang merencanakan kehamilan. LILA adalah salah satu parameter yang digunakan untuk mengukur status gizi seseorang dan dapat memberikan informasi penting tentang kesehatan dan nutrisi calon ibu sebelum kehamilan. Nah, buat yang penasaran yuk simak 4 Cara Mengukur Lila Normal Ibu Hamil.

4 Cara Mengukur Lila Normal Ibu Hamil

Menurut panduan dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes), ukuran lingkar lengan atas (LILA) yang dianggap normal untuk ibu hamil adalah harus lebih besar dari 23,5 cm. Pengukuran LILA umumnya dilakukan pada wanita usia subur, terutama dalam rentang usia 15 hingga 45 tahun.

Ketika seorang ibu hamil tidak mencapai ukuran LILA yang dianggap normal, ini dapat menjadi tanda adanya risiko kekurangan energi kronis (KEK) pada perempuan usia subur. KEK pada ibu hamil membawa sejumlah risiko dan dampak yang negatif. Dalam kehamilan, ibu yang mengalami KEK dapat menghadapi komplikasi seperti keguguran, pertumbuhan janin yang terhambat, kesulitan saat persalinan, kelahiran bayi dengan berat badan rendah, hingga risiko bayi lahir dengan cacat atau bahkan kematian. Oleh karena itu, pengukuran LILA menjadi penting sebagai indikator kesehatan dan nutrisi pada ibu hamil.

Pengukuran LILA sebaiknya dilakukan oleh profesional kesehatan yang terlatih. Mereka akan menggunakan alat pengukur khusus berupa pita pengukur untuk menentukan ukuran LILA pada perempuan usia subur.

Cara pengukuran LILA pada ibu hamil melibatkan langkah-langkah berikut:

1. Pengukuran dilakukan pada lengan yang kurang dominan, misalnya jika seseorang biasanya aktif dengan tangan kanan, maka pengukuran LILA akan dilakukan pada lengan kiri. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa ukuran LILA yang diukur sebagian besar disebabkan oleh pembesaran otot karena aktivitas fisik, bukan akibat timbunan lemak.

2. Lengkungkan lengan sehingga tangan membentuk sudut siku. Selanjutnya, cari titik tengah pada lengan dari tulang bahu hingga siku. Pengukuran LILA akan dilakukan di titik tengah tersebut.

3. Lingkarkan pita pengukur LILA di sekitar titik tengah antara tulang bahu dan siku. Pastikan pita tersebut tidak terlalu ketat atau terlalu longgar.

4. Ukuran LILA akan terbaca pada pita pengukur meteran, memberikan informasi tentang status nutrisi dan kesehatan ibu hamil.

Pengukuran LILA yang tepat dilakukan dengan hati-hati dan oleh tenaga medis yang berpengalaman untuk memastikan hasil yang akurat. Nah, itu adalah 4 Cara Mengukur Lila Normal Ibu Hamil semoga bermanfaat ya!

Baca Juga : 

Komentar
group-image
Hallo Mama, Selain tinggi badan dan berat badan ideal sebelum hamil, ukuran lingkar lengan atas (LILA) juga memiliki peran penting....

Hallo Mama, Selain tinggi badan dan berat badan ideal sebelum hamil, ukuran lingkar lengan atas (LILA) juga memiliki peran penting sebagai indikator status nutrisi pada perempuan dewasa, terutama yang berada dalam masa subur. Hal ini menjadi sangat relevan, terutama bagi perempuan yang merencanakan kehamilan. LILA adalah salah satu parameter yang digunakan untuk mengukur status gizi seseorang dan dapat memberikan informasi penting tentang kesehatan dan nutrisi calon ibu sebelum kehamilan. Nah, buat yang penasaran yuk simak 4 Cara Mengukur Lila Normal Ibu Hamil.

4 Cara Mengukur Lila Normal Ibu Hamil

Menurut panduan dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes), ukuran lingkar lengan atas (LILA) yang dianggap normal untuk ibu hamil adalah harus lebih besar dari 23,5 cm. Pengukuran LILA umumnya dilakukan pada wanita usia subur, terutama dalam rentang usia 15 hingga 45 tahun.

Ketika seorang ibu hamil tidak mencapai ukuran LILA yang dianggap normal, ini dapat menjadi tanda adanya risiko kekurangan energi kronis (KEK) pada perempuan usia subur. KEK pada ibu hamil membawa sejumlah risiko dan dampak yang negatif. Dalam kehamilan, ibu yang mengalami KEK dapat menghadapi komplikasi seperti keguguran, pertumbuhan janin yang terhambat, kesulitan saat persalinan, kelahiran bayi dengan berat badan rendah, hingga risiko bayi lahir dengan cacat atau bahkan kematian. Oleh karena itu, pengukuran LILA menjadi penting sebagai indikator kesehatan dan nutrisi pada ibu hamil.

Pengukuran LILA sebaiknya dilakukan oleh profesional kesehatan yang terlatih. Mereka akan menggunakan alat pengukur khusus berupa pita pengukur untuk menentukan ukuran LILA pada perempuan usia subur.

Cara pengukuran LILA pada ibu hamil melibatkan langkah-langkah berikut:

1. Pengukuran dilakukan pada lengan yang kurang dominan, misalnya jika seseorang biasanya aktif dengan tangan kanan, maka pengukuran LILA akan dilakukan pada lengan kiri. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa ukuran LILA yang diukur sebagian besar disebabkan oleh pembesaran otot karena aktivitas fisik, bukan akibat timbunan lemak.

2. Lengkungkan lengan sehingga tangan membentuk sudut siku. Selanjutnya, cari titik tengah pada lengan dari tulang bahu hingga siku. Pengukuran LILA akan dilakukan di titik tengah tersebut.

3. Lingkarkan pita pengukur LILA di sekitar titik tengah antara tulang bahu dan siku. Pastikan pita tersebut tidak terlalu ketat atau terlalu longgar.

4. Ukuran LILA akan terbaca pada pita pengukur meteran, memberikan informasi tentang status nutrisi dan kesehatan ibu hamil.

Pengukuran LILA yang tepat dilakukan dengan hati-hati dan oleh tenaga medis yang berpengalaman untuk memastikan hasil yang akurat. Nah, itu adalah 4 Cara Mengukur Lila Normal Ibu Hamil semoga bermanfaat ya!

Baca Juga : 

makasih ma udah share tips nyaa