Anak Antik Arifani Trauma Usai Kecelakaan, Begini Cara Mengatasinya!

Saat ditemui di Popmama Parenting Academy 2019, Antik pun menceritakan kronologis kejadian kecelakaan yang dialami oleh keluarga kecilnya.

"Jadi waktu itu aku lagi ada waktu kosong terus aku habis ngajak dia main di salah satu mall. Itu kan keadaannya lagi happy banget ya abis main, tiba-tiba pas pulang mobil aku dihantam sama kontainer dari belakang," terang Antik.

Usai kecelakaan terjadi, Antik pun mengaku bahwa dirinya sangat panik melihat kondisi Azqa yang terlihat sangat terkejut.

"Itu keadaannya aku nggak pernah liat Azqa kayak gitu sebelumnya, benar-benar bengong terus dia nanya kenapa Abi marah-marah, Om itu kenapa nabrak mobil kita. Itu kan susah banget ya buat dijawab di keadaan seperti itu," ujarnya.

Meski mobil Antik dan keluarga terkena hantaman truk dari belakang, namun beruntung tidak ada satupun yang terluka.

Mereka pun kemudian kembali ke rumah dengan selamat, namun malam harinya Antik merasa ada sesuatu yang berbeda dengan Azqa.

"Nah pas pulang, dia tidur terus saat tidur itu dia nangis kayak ketakutan gitu terus bilang 'jangan tinggalin, jangan tinggalin, aku takut' padahal juga di kamar yang sama," jelas Antik.
Tak sampai di situ, pagi harinya ternyata Azqa sempat alami muntah-muntah.

"Abis gitu bangun paginya aku kira dia bakal biasa aja, ternyata dia muntah tapi keadaannya nggak panas, nggak kenapa-kenapa," tambahnya lagi.

Tak ingin hal buruk terjadi pada putra kesayangannya, Antik pun segera membawanya ke dokter.

"Ternyata pas dibawa ke dokter, dokter bilang anak ini mengalami stres karena semalem baru mengalami kecelakaan," jelas Antik.

"Dia memang belum pernah mengalami kondisi yang seperti itu terus asam lambungnya naik, dia stres terus dia muntah," tandasnya.

"Yang aku kaget itu anak kecil itu bisa asam lambung, bisa stres juga," ungkapnya heran.

Sempat alami stres pasca kecelakaan, Azqa pun ternyata sempat trauma hingga takut naik mobil.

Untuk mengatasinya, Antik dan sang Suami pun mencari cara jitu agar sang Anak kembali seperti sedia kala.

"Waktu itu Azqa sempat takut naik mobil, terus suami aku ngerayu biar dia nggak takut 'mobil kita ini mobil terkuat, mobil kita nggak akan kenapa-kenapa, mobil kita itu bagus banget, ini bisa berubah jadi robot' akhirnya Azqa mau lagi naik mobil," kenang Antik.

Tak hanya dengan bujukan, Mama juga sebenarnya bisa redam trauma anak dengan cara mengajarkannya berdoa setiap kali ingin bepergian.

Selain itu, ajaklah si Kecil untuk melakukan hal-hal yang menyenangkan agar traumanya dapat hilang secara perlahan.

Nah, itulah ketiga informasi menarik seputar cara mengatasi stres dan trauma pada anak usai kecelakaan.

Meski sang Anak sempat alami stres dan trauma, namun Antik dan suaminya ternyata mampu atasi hal tersebut dengan kerja sama yang baik.

Patut dicontoh!