Salah satu penyebab paling umum adalah pembengkakan kelenjar getah bening atau dikenal sebagai limfadenopati. Kelenjar getah bening merupakan bagian dari sistem kekebalan tubuh, yang bertugas menyaring kuman serta memproduksi sel imun untuk melawan infeksi.
Ketika tubuh mendeteksi virus atau bakteri, kelenjar ini bekerja lebih keras dan dapat membesar sementara. Kondisi tersebut dapat menimbulkan benjolan yang terasa kenyal di bawah kulit.
Limfadenopati juga sering disertai gejala lain sebagai tanda bahwa tubuh sedang mengalami infeksi. Gejala yang bisa muncul antara lain:
Benjolan di belakang telinga yang bisa terasa nyeri, baik pada anak maupun orang dewasa
Kulit di sekitar benjolan tampak kemerahan, lebih hangat, atau terlihat meradang
Gejala infeksi saluran pernapasan seperti pilek, batuk, atau sakit tenggorokan
Berkeringat berlebihan pada malam hari
Badan terasa lemas, kurang bertenaga, dan mungkin disertai demam
Pada sebagian besar kasus, kondisi ini bukanlah sesuatu yang berbahaya, melainkan tanda bahwa sistem imun sedang bekerja melindungi tubuh. Namun, jika pembengkakan kelenjar getah bening disertai demam tinggi (>38.5°C), benjolan terasa keras dan tidak bisa digerakkan, ukurannya membesar cepat (dalam 1-2 hari), atau tidak mengecil setelah 2-3 minggu, maka sebaiknya anak diperiksakan ke dokter untuk memastikan penyebab dan mendapatkan penanganan yang tepat.