Setelah berhasil merayu anak untuk mau sikat gigi, ada lagi yang harus diajarkan ke anak yaitu bagaimana cara menggosok gigi dengan benar.
Karena ini momen awal mereka mengenal kegiatan gosok gigi. Sehingga jika tidak mengetahui yang benar, bisa-bisa akan terus terbawa dan jadi kebiasaan sampai besar.
Mama tentu tidak mau kan kesalahan ini terus dilakukan sang buah hati. Maka dari itu, yuk Ma ditengok cara menggosok gigi yang benar:
Sangatlah penting untuk mengajarkan hal dasar ke anak. Termasuk menyikat gigi yang benar. Pertama, pastikan siku yang memegang sikat gigi berbentuk 45 derajat. Dengan begitu, proses sikat gigi bisa lebih mudah dilakukan.
Awalnya mungkin memang sulit, Ma. Tapi ingatkan selalu secara berkala agar mereka sadar akan bentuknya.
Meski judulnya menggosok gigi, namun tetap saja caranya tidak dengan disikat maju mundur atau atas bawah. Melainkan dengan melingkar. Gerakan ini berlaku untuk semua bagian gigi ya.
Mungkin gerakan ini awalnya akan terasa sulit bagi anak. Nah, tak ada salahnya jika Mama membantu si Kecil untuk membuat gerakan melingkar di giginya. Mama bisa juga mencontohkannya.
Jangan hanya gigi bagian luar yang dibersihkan, namun perhatikan juga gigi bagian dalam. Caranya tetap sama yaitu menyikat dengan gerakan memutar.
Namun sikat bisa digunakan secara vertikal sehingga bisa menjangkau bagian belakang gigi termasuk bagian geraham.
Jangan menyikat dengan terlalu semangat. Karena menggosok terlalu keras tidak akan membersihkan gigi, melainkan malah merusak lapisan luar gigi.
Dari sanalah hadir masalah gigi sensitif. Jadi, cukup pelan-pelan saja ya!
Ternyata, menyikat dengan gerakan ke kiri dan kanan bisa membuat kerusakan gusi dalam jangka panjang. Karena gerakan tersebut kerap mengenai gusi yang ada di antara gigi.
Cara menggosok gigi yang benar ini bisa diajarkan rutin ke anak setidaknya seminggu atau 2 minggu pertama mereka belajar menggosok gigi sendiri.
Setelah mereka paham betul cara yang benar, Mama bisa mempercayakan kemampuan mereka membersihkan gigi dengan sempurna.